Buat Air Terjun Mini, Warga Loji Sukabumi Cari Nafkah di Rumah

Minggu 03 Mei 2020, 08:46 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Berbagai kegiatan positif dapat dilakukan saat stay at home atau di rumah aja di tengah pandemi Covid-19. Hal itu dibuktikan, Dede Kurniawan (49 tahun) yang membuat waterfall miniatur atau air terjun mini. Selain produktif, dengan air terjun mini ini, Dede bisa mendapatkan pendapatan atau nafkah di rumah. 

Semenjak pemerintah mengeluarkan imbauan agar masyarakat stay at home, warga Kampung Sawah Garung, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi ini mengikuti himbaun tersebut.

BACA JUGA: Merasa Lebih Lelah Selama Kerja di Rumah Aja? Mungkin Ini Sebabnya

Namun tak sekedar diam di rumah, karena pria yang akrab disapa Kang Acoy ini memanfaatkan pengalamannya di bidang kerajinan tangan untuk memproduksi air terjun mini yang biasa ditempatkan di kolam kecil di depan rumah.

Acoy mengatakan, pada awalnya Aair terjun minui tersebut dibuat dari dari limbah sampah Pantai Loji berupa ranting kayu untuk rangkanya. Acoy juga pernah memakai busa styrofoam yang di temukan di pinggir pantai untuk rangka, tapi ternyata kekuatannya tak lama.

BACA JUGA: Di Rumah Aja, Jangan Malas Ganti Celana Dalam Setiap Hari

Hingga akhirnya Kang Acoy beralih menggunakan semen dan kawat sebagai rangka agar kekuatan lebih maksimal. "Waktu proses pembuatannya bervariasi, tergantung ukuran tapi kalau rata-rata satu buah miniatur air terjun itu selesai dua sampai tiga hari itu mulai dari merangkai ram kawat dibentuk menyerupai air terjun selanjutnya pemasangan semen hingga proses finising pengeringan," jelasnya.

Air terjun mini yang dibuat pada umumnya memiliki tinggi sekitar 60 cm meter dan lebar 40 cm serta berat di kisaran 12-15 kilogram. Untuk peminat barang hiasan rumah ini tidak hanya datang dari Kecamatan Simpenan namun juga hingga Kota Sukabumi dan daerah lainnya.

BACA JUGA: 5 Cara Mencari Uang dari Internet, Cocok untuk yang di Rumah Aja

"Awalnya saya posting di Facebook (atau) disebar melalu grup WhatsApp, ada temen yang pesan minta dibuatkan. Sekarang banyak (pesanan) mah enggak tapi ada aja orderan, mulai dari Cicurug, Bogor, dan Selabintana," terangnya.

Kang Acoy membanderol satu buah air terjun mininya dengan Rp 250 ribu. Harga tersebut sudah termasuk aksesoris, batu alam, mesin air mancur, pohon pohon taman hias sudah termasuk. "Kalau ada yang minat boleh datang ke rumah ataupun lewat pesan di akun facebook saya Achooy Loji," tandasnya.

BACA JUGA: Lawan Covid-19: Viral Batman Turun Tangan Minta Warga di Rumah Aja

 Kang Acoy berharap apa yang dilakukannya saat stay at home menjadi pemicu masyarakat untuk tetap produktif. 

"Meskipun kita di rumah lakukan apa yang bisa kita kerjakan di rumah, ternyata mendapat penghasilan untuk memenuhi  kebutuhan sehari-hari tidak harus mencari kerja seharian di luar rumah. Kalau kita ada inisiatif untuk berkarya apapun bisa asal yakin, sabar dan disiplin," terangnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Food & Travel31 Januari 2025, 07:00 WIB

Resep Buncis Bawang Putih, Menu Rebusan Diet Simpel Namun Tetap Gurih!

Buncis Bawang Putih cocok sebagai pendamping berbagai jenis protein, seperti ayam panggang atau ikan.
Resep Buncis Bawang Putih, Menu Rebusan Diet Simpel Namun Tetap Gurih. Foto: IG/@menu.makanan_
Science31 Januari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 31 Januari 2025, Cek Langit di Akhir Bulan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 31 Januari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 31 Januari 2025. (Sumber : pexels.com/Gabriela Palai)
Sukabumi Memilih31 Januari 2025, 02:09 WIB

Termasuk Sukabumi, Nasib 11 Sengketa Pilkada Di Jabar Diputuskan 4-5 Februari

Mahkamah Konstitusi (MK) dijadwalkan akan membacakan putusan dismissal terhadap setiap sengketa Pilkada 2024. Dari seluruh sengketa yang ada, sebelas diantaranya terjadi di Jawa Barat, pada 4-5 Februari 2025.
Hakim MK dalam sidang perdana sengketa hasil Pilbup Sukabumi 2024. (Sumber : YouTube/Mahkamah Konstitusi)
Keuangan30 Januari 2025, 22:49 WIB

Fokus 3 Program Prioritas, Pemprov Jabar Kaji Efisiensi APBD 2025 hingga Rp4 Triliun

3 Program yang menjadi prioritas Pemprov Jabar di APBD 2025 adalah pembangunan jalan, elektrifikasi dan pembangunan ruang kelas baru.
Pj Gubernur Jabar, Bey Machmudin saat memimpin rapat pembahasan tindak lanjut Inpres Nomor 1 Tahun 2025 tentang Efisiensi APBD 2025, Kamis (30/1/2025). | Foto: Humas Jabar
Sukabumi30 Januari 2025, 22:41 WIB

Izin Tak Kunjung Diurus, DPMPTSP Sukabumi Tegas Minta Proyek Tambak Udang Di Minajaya Ditunda

Kepala DPMPTSP Kabupaten Sukabumi, Ali Iskandar, mengatakan surat teguran tertulis sudah dilayangkan sebanyak dua kali kepada pihak perusahaan PT. Berkah Semesta Alam selaku pengembang proyek Pembesaran Crustasea Air Payau.
Lokasi proyek tambak udak di Minajaya, Desa Buniwangi, Surade, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Aplikasi30 Januari 2025, 22:33 WIB

Dinkes Kabupaten Sukabumi Sosialisasi Penggunaan e-Katalog Versi 6.0, Ini Tujuannya

Sosialisasi ini agar proses pengadaan barang dan jasa di lingkungan Dinas Kesehatan dapat berjalan sesuai aturan yang berlaku.
Kegiatan sosialisasi Dinkes Kabupaten Sukabumi terkait implementasi e-Katalog versi 6.0 (Sumber Foto: Turangga Anom)
Sukabumi30 Januari 2025, 21:30 WIB

Kades Di Lengkong Sukabumi Kembali Didemo Soal ADD, DPMD Minta Warga Tunggu Hasil Inspektorat

Aksi demontrasi warga ini merupakan kedua kalinya menuntut transparansi penggunaan Alokasi Dana Desa (ADD) dan Dana Desa (DD), serta PBB.
Kepala Bidang Pemerintahan Desa DPMD Kabupaten Sukabumi, Hodan Firmansyah saat memberikan penjelasan kepada para demonstran | Foto : Ragil Gilang
Kecantikan30 Januari 2025, 21:00 WIB

6 Manfaat Eksfoliasi Sebelum Tidur Malam, Bantu Kulit Tampak Lebih Cerah!

Meski bagus untuk dilakukan, jangan Eksfoliasi terlalu sering, namun cukup 2-3 kali seminggu agar kulit tidak iritasi.
Ilustrasi. Eksfoliasi membantu mengangkat sel-sel kulit mati yang menumpuk di permukaan kulit. (Sumber : Freepik/@freepik)
DPRD Kab. Sukabumi30 Januari 2025, 20:58 WIB

Dalam Bentuk 4 Komitmen, DPRD Kawal Aspirasi Guru Honorer R3 Kabupaten Sukabumi

DPRD Kabupaten Sukabumi memahami apa aspirasi para guru honorer R3 dan siap memperjuangkan kepastian hukum bagi mereka.
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali saat menunjukan hasil kesepakatan audiensi dengan perwakilan forum guru honorer R3. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi30 Januari 2025, 20:27 WIB

Penyerahan Ijazah Gratis Tuai Kekhawatiran dari Kepsek Sekolah Swasta di Sukabumi

Kebijakan Gubernur Jabar terpilih Dedi Mulyadi soal penyerahan ijazah gratis disebut bisa matikan sekolah swasta jika tidak dibarengi dengan solusi yang bijak.
Kepala SMK Jamiyyatul Aulad Palabuhanratu Sukabumi, Andriana (kiri), saat menyerahkan ijazah gratis kepada siswanya, Kamis (30/1/2025). Hal itu sesuai permintaan Dedi Mulyadi. (Sumber Foto: Istimewa)