Arab Saudi Tutup Kedatangan Jemaah Umrah, Apa Kata Pegiat Travel di Sukabumi?

Kamis 27 Februari 2020, 12:43 WIB

SUKABUMIUPDATE.com – Pemerintah Arab Saudi resmi menutup semua kedatangan warga asing ke negaranya termasuk jemaah Uumrah, karena virus corona. Kebijakan mendadak yang baru diberlakukan hari ini (Kamis 27/2/2020), membuat banyak Jemaah umrah asal Indonesia batal berangkat, lalu apa kata para pegiat atau pengusaha travel umrah dan haji di Sukabumi?

Al Jabbar Travel Umrah dan Haji yang beralamat di Jalan Cimalati Kampung Cigadog RT 02/03 Desa Tenjolaya Kecamatan Cicurug Kabupaten Sukabumi menegaskan sangat menghormati keputusan Pemerintah Arab Saudi. “Harus kita hormati karena kebijakan ini diambil untuk mencegah penularan virus corona yang saat ini mewabah di banyak negara,” jelas Rinanda Faisal, pemilik Al Jabar Travel Umroh dan Haji kepada sukabumiupdate.com.

Al Jabbar travel umroh sendiri tidak terdampak langsung kebijakan ini karena 21 jamaah dari Sukabumi yang dibawanya saat ini sudah berada di Arab Saudi. “Kami berangkat tanggal 23 Februari 2020 lalu, saat ini kami masih berada di tanah suci untuk menuntaskan perjalanan umrah ini,” sambung Rinanda melalui aplikasi pesan singkat.

Warga yang berangkat melalui travel umroh di Sukabumi, sepengetahuan Rianda saat ini sudah berada di Arab Saudi. “Setahu saya sih sudah pada berangkat tanggal 25 Februari kemarin. Saya belum komunikasi lagi sama rekan rekan travel umroh di Sukabumi apakah ada yang terdampak langsung,” tegasnya.

BACA JUGA: Jamaah Umrah Numpuk di Terminal 3 Soetta Imbas Arab Saudi Tutup Penerbangan

Jabbar Travel sendiri baru akan kembali memberangkatkan warga Sukabumi dan sekitarnya pada bulan Ramadhan mendatang. “Semoga dampak virus corona selesai dengan cepat. Sehingga jemaah umrah bisa kembali berangkat ke tanah suci,” ujar Rianda.

Sebagai pengusaha Ia berharap agar kebijakan mencabutan visa sementara untuk diakhiri karena akan berdampak pada perusahaan jasa travel di tanah air. Ia meminta Pemerintah Indonesia melobi Kerajaan Arab Saudi, untuk memberangkatkan Jemaah umrah yang sudah punya visa ke tanah suci.

“Kebijakan tersebut seharusnya bisa dievaluasi karena Indonesia belum terpapar dari virus Corona,” bebernya. 

BACA JUGA: Umroh Bersama Ustadz Imam Al Tamami, Kuota Terbatas Berangkat 23 Februari 2020

Riandi mengungkapkan kerugian yang harus ditanggung kalangan pengusaha travel di Indonesia jika kebijakan ini berlarut. “Biaya yang sudah dibayarkan akan kami kembalikan sepenuhnya. Jika jamaah mengerti akan masalah ini, kami menawarkan dikembalikan atau dipindahkan ke jadwal lain.”

“Kami berharap kepada jamaah untuk mengerti penangguhan ini, mengingat kondisi yang tidak memungkinkan. Mari kita hormati kebijakan kerajaan Arab Saudi,” pungkasnya. 

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi24 November 2024, 23:11 WIB

Mobil Jazz Merah Ngebut, Penyebab Kecelakaan Beruntun Maut di Sukaraja Sukabumi

Peristiwa kecelakaan beruntun maut di Sukabumi yang melibatkan empat mobil dan satu motor itu mengakibatkan satu orang tewas dan 6 orang lainnya terluka.
Mobil Honda Jazz merah penyebab kecelakaan beruntun di Sukaraja Sukabumi saat dievakuasi. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi24 November 2024, 22:51 WIB

Kecelakaan Beruntun di Sukaraja Sukabumi Libatkan 5 Kendaraan, 1 Korban Meninggal

Berikut kronologi kecelakaan beruntun di Sukaraja Sukabumi yang libatkan 5 kendaraan.
Kondisi kendaraan yang terlibat kecelakaan di Sukaraja Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Nasional24 November 2024, 22:15 WIB

Siap-siap, Harga Rumah Diproyeksi Bakal Naik Imbas Kebijakan PPN 12 Persen

Kenaikan tarif PPN 12 Persen mulai tahun depan ini disampaikan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam rapat kerja dengan komisi XI DPR pekan lalu.
Ilustrasi rumah. (Sumber : Shutterstock)
DPRD Kab. Sukabumi24 November 2024, 21:24 WIB

Reses Loka Tresnajaya di Desa Kutajaya Sukabumi, Infrastruktur Mendominasi Aspirasi

Menurut Loka, Desa Kutajaya adalah salah satu desa terluas di Cicurug namun masih memiliki sejumlah wilayah yang belum tersentuh aspal.
Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi dari Partai Golkar, H.M. Loka Tresnajaya menggelar reses di Kampung Pereng, Desa Kutajaya, Kecamatan Cicurug, Sabtu 23 November 2024. (Sumber : Istimewa)
Sehat24 November 2024, 21:02 WIB

Tukak Lambung Pada Anak : Ketahui Gejala dan Penyebabnya

Tukak lambung atau yang juga dikenal sebagai tukak peptik diketahui sangat jarang terjadi pada anak-anak dibandingkan orang dewasa, tetapi ternyata hal ini terjadi lebih sering daripada yang dibayangkan.
Ilustrasi seorang anak menderita tukak lambung (Sumber : Freepik/@freepik)
Sukabumi24 November 2024, 20:23 WIB

10 Penumpang Terluka, Kronologi dan Dugaan Penyebab Bus Terguling di Lingsel Sukabumi

Berikut kronologi dan dugaan penyebab bus terguling di jalur Lingkar Selatan atau Lingsel Kota Sukabumi.
Bus yang terguling di Jalur Lingkar Selatan Kota Sukabumi saat dievakuasi oleh mobil derek. (Sumber Foto: Istimewa)
Life24 November 2024, 20:00 WIB

3 Legenda Curug Sanghyang Taraje, Tapak Sangkuriang Hingga Tangga Menuju Kayangan

Konon, Sangkuriang ingin mengambil bintang untuk Dayang Sumbi, ibu yang sangat dicintainya. Untuk mencapai bintang, Sangkuriang melewati Curug Sanghyang Taraje, yang dianggap sebagai tangga menuju kayangan.
Curug Sanghyang Taraje. Foto: IG/smiling.westjava
Mobil24 November 2024, 19:26 WIB

Sejarah dan Kisah Angkutan Umum di Pajampangan Sukabumi

Keberadaan angkutan umum di wilayah Sukabumi Selatan tersebut sudah ada sekitar tahun 1921, dengan jurusan Soekaboemi-Soerade.
Angkutan umum pertama Surade-Sukabumi (Sumber : Istimewa)
Sukabumi24 November 2024, 19:05 WIB

Diduga Depresi, Lansia Asal Cidahu Sukabumi Tewas Tergantung di Rumah Kosong

Berikut kronologi dari keluarga terkait tewasnya lansia asal Cidahu Sukabumi yang ditemukan tergantung di dalam rumah kosong.
TKP pria lansia ditemukan tewas tergantung di Cidahu Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Sehat24 November 2024, 19:00 WIB

Donor Jantung untuk Penderita Gagal Jantung, Ketahui 4 Hal Berikut Ini!

Donor Jantung adalah orang yang memberikan jantungnya untuk transplantasi kepada penderita gagal jantung.
Ilustrasi. Donor Jantung untuk Penderita Gagal Jantung, Perhatikan 4 Hal Berikut. (Sumber : Freepik/freepik)