Intip Delapan Program Pemberdayaan Berkelanjutan di Geopark Ciletuh Palabuhanratu

Jumat 24 Januari 2020, 04:15 WIB

SUKABUMIUPDATE.com – Bersama Pemerintah Kabupaten Sukabumi, Perum Jamkrindo (Jaminan Kredit Indonesia) terus mematangkan program pemberdayaan masyarakat di kawasan Geopark Ciletuh Palabuhanratu (GCP). Kamis malam kemarin (24/1/2020) Focus Group Discussion (FGD) membahas tema ini dilangsungkan Jamkrindo bersama unsur masyarakat, komunitas, pemerintah desa dan sejumlah organisasi perangkat daerah di Hotel Horison Sukabumi.

Pemberdayaan menjadi isu utama yang harus digarap Jamkrindo dan masyarakat sejak kesepakatan bersama dengan Pemerintah Kabupaten Sukabumi pada bulan November tahun 2019 silam. Berbagai kegiatan positif telah dilakukan antara lain, gerakan kampanye anti sampah, penghijauan kawasan wisata, penyedian tempat sampah, pemberdayaan UMKM dan juga kegiatan FGD kali ini.

Direktur Utama Jamkrindo Randi Anto mengatakan pengembangan ekosistem di kawasan GCP tidak bisa mengesampingkan peran masyarakat. Maka dari itu, Jamkrindo senantiasa melibatkan masyarakat dalam setiap program yang dilakukan.  

“Tahun 2020 ini merupakan milestone baru kami untuk langkah selanjutnya. Kami kembali melakukan FGD dengan tokoh-tokoh kunci masyarakat dan seluruh elemen di Geopark Ciletuh Palabuhanratu untuk mengevaluasi dan merencanakan program pemberdayaan strategis yang akan dilakukan ke depannya,” ujar Randi Anto

Selaras dengan tema HUT ke 50 tahun Jamkrindo dengan semangat kontribusi bagi negeri. Program permbedayaan berkelanjutan di FCP sudah dimulai akhir 2019 silam yaitu kampanye dan pembentukan anti sampah plastik serta penanaman pohon (penghijauan). 

Penyerahan program bantuan kepada warga dan kounitas di Kawasan GCP dalam FGD Jamkrindo Pemkab Sukabumi, Kamis malam (23/1/2020)

Di tahun 2020 dilanjutkan dengan pembentukan bank sampah, pembenahan pasar ikan, pembuatan Jamkrindo Center yang merupakan pusat belajar masyarakat, dan UMKM (usaha menengah kecil mikro) center. Selain itu ada juga kegiatan pendataan wisatawan, penyediaan sarana air bersih dan pembenahan landscape guna mendukung kegiatan pariwisata. 

BACA JUGA: Saatnya Masyarakat Jadi Kunci Pengembangan Geopark Ciletuh Palabuhanratu

Sementara itu Asisten Daerah 2 Kabupaten Sukabumi Ahmad Riyadi yang hadir dalam FGD ini menambahkan edukasi bagi masyarakat di dalam kawasan GCP menjadi isu utama program ini. “Akan banyak program edukasi untuk meningkatkan sumber daya manusia seperti bagaimana menata lokasi wisata, pengelolah tempat penginapan atau homestay, penyajian kuliner dan lainnya,” jelasnya kepada wartawan usai FGD.

Ia menambahkan delapan program yang akan dijalankan Jamkrindo, Pemkab Sukabumi dan masyarakat harus memberikan perubahan berarti bagi GCP sebagai salah satu destinasi wisata kelas dunia. “Kita memerlukan dukungan apapun dari seluruh elemen untuk mewujudkan ini,” sambung Riyadi. 

BACA JUGA: 2021 GCP Bersih Sampah Plastik, Apa Langkah Pemkab Sukabumi?

Perkembangan ekonomi warga di kawasan Geopark Ciletuh-Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi terus menggeliat. Menurut Riyadi, Geopark Ciletuh-Palabuhanratu merupakan obyek wisata yang ditetapkan sebagai bagian United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization(UNESCO) Global Geoparks (UGG) pada 2018 lalu.  

Dimulai di Kecamatan Ciemas, kegiatan serupa dan kegiatan pemberdayaan ekonomi akan dilaksanakan di 7 kecamatan lainnya yang masuk dalam kawasa Geopark Ciletuh Palabuhanratu. Program kerjasama peningkatkan perekonomian masyarakat di Geopark Ciletuh Palabuhanratu antara Jamkrindo dan Pemkab Sukabumi ini berlangsung dengan durasi selama tiga tahun. 

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 23:13 WIB

5 Tempat Jogging Nyaman Di Sekitar Kota Sukabumi untuk Menjaga Kesehatan

Bagi warga Sukabumi yang ingin menikmati manfaat olahraga ini, berikut adalah delapan tempat jogging yang nyaman dan cocok untuk meningkatkan kesehatan:
Rekomendasi tempat jogging yang ada di sekitar Kota Sukabumi | Foto : Istimewa
Nasional18 Januari 2025, 22:24 WIB

MUI Tolak Dana Zakat Dipakai untuk Makan Bergizi Gratis

Wakil Ketua MUI, Anwar Abbas menolak anggaran program MBG diambil dari dana zakat. Menurutnya menggunakan dana zakat untuk mendukung program unggulan Presiden Prabowo tersebut bakal berpotensi menimbulkan masalah dan perbedaan
Kegiatan Dapur Umum Makan Bergizi Gratis Badan Gizi Nasional. Foto: IG/@badangizinasional.ri
Sukabumi18 Januari 2025, 20:39 WIB

Mulai Tahun Ini, Dinsos Sukabumi Akan Labelisasi Rumah Milik Peserta PBI

ebanyak 5.000 rumah warga tidak mampu di Kabupaten Sukabumi yang terdaftar sebagai peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) penerima bantuan iuran (PBI) dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD)
Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi akan labelisasi rumah milik warga penerima PBI ABPB | Foto : shutterstock.com
Gadget18 Januari 2025, 20:00 WIB

Spesifikasi HP Oppo Reno 13 yang Dibekali CPU Mediatek Dimensity 8350 dengan RAM 12 GB

Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya.
Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya. (Sumber : oppo.com).
Keuangan18 Januari 2025, 19:54 WIB

Jelantah Bisa Jadi Rupiah, Begini Cara Jual Minyak Goreng Bekas Ke Pertamina Rp 6000 / Liter

Minyak jelantah yang biasanya dibuang, kini bisa menjadi rupiah, dengan cara dijual ke Pertamina. Untuk apa Pertamina mengumpulkan minyak jelantah dan bagaimana cara menjualnya ke Petamina?
Cara jual jelantah ke Pertamina | Foto : Dok. Pertamina
Sukabumi18 Januari 2025, 18:29 WIB

Dinkes Apresiasi Operasi Katarak Gratis Polres Sukabumi, Sasar 200 Pasien

Ratusan pasien mengidap katarak melaksanakan oprasi di Mako polres Sukabumi yang berada di raya Jajaway, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025).
Puluhan pasien sedang antri untuk melaksanakan oprasi katarak di Mako Polres Sukabumi, Minggu (18/1/2024)  |  Foto : Ilyas Supendi
Life18 Januari 2025, 18:00 WIB

Amalkan Doa Ini Insya Allah Rezeki datang dari Segala Penjuru!

Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.
Ilustrasi berdoa - Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.(Sumber : Foto: Pixabay.com)
Sukabumi18 Januari 2025, 17:55 WIB

Sidak Peternakan Sapi Tak Berizin Di Cicurug, Ini Arahan DPMPTSP Sukabumi

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi melakukan inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai ternak sapi di Kampung Nangklak, RT 06/06, Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug
DPMPTSP Kabupaten Sukabumi inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai kandang sapi di Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug, Sabtu (18/1/2025) | Foto : Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 17:34 WIB

Terdampak Gempa Magnitudo 4,3, Tembok Rumah Warga Ambruk Di Loji Sukabumi

Satu unit rumah warga di Kampung Babakan, RT 014/RW 010, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (18/1/2025).
Tembok rumah warga ambruk di Loji Sukabumi, akibat diguncang gempa magnitudo 4,3  | Foto : Ilyas
Sukabumi18 Januari 2025, 17:07 WIB

Longsor Gerus Rumpun Bambu, Satu Rumah Warga Di Benda Sukabumi Terdampak

Longsor terjadi di Kampung Bangkongreang RT 1/4, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 05.00 WIB
Longsor timpa teras rumah warga di Benda Cicurug Sukabumi | Foto : P2BK Cicurug