Danone-Aqua Raih Dua Anugerah Proper Emas dan Delapan Anugerah Proper Hijau

Rabu 08 Januari 2020, 14:47 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Dua pabrik Danone-Aqua kembali menerima dua Anugerah Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan dalam Pengelolaan Lingkungan (Proper) kategori emas dari Kementerian Lingkungan Hidup Dan Kehutanan (KLHK). 

Untuk periode 2018-2019 ini, Anugerah Proper emas diraih oleh Pabrik Aqua Mambal, Bali dan Pabrik Aqua Klaten, Jawa Tengah. Anugerah Proper emas tersebut diserahkan pada 8 Januari 2020 oleh Wakil Presiden Republik Indonesia Ma’ruf Amin kepada perwakilan Pabrik Aqua Mambal Bali dan Pabrik Aqua Klaten di Istana Wapres RI Jakarta.

BACA JUGA: 15 Pabrik Danone-Aqua Raih Penghargaan Industri Hijau 2019

Selain kategori emas, pada kesempatan yang sama, delapan Pabrik Aqua lainnya juga menerima Anugerah Proper Hijau yang diserahkan langsung oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Siti Nurbaya Bakar kepada perwakilan Pabrik Aqua Mekarsari, Pabrik Aqua Babakanpari, Pabrik Aqua Subang, Pabrik Aqua Cianjur, Pabrik Aqua Ciherang, Pabrik Aqua Wonosobo, Pabrik Aqua Pandaan, dan Pabrik Aqua Airmadidi.

Proper merupakan upaya pemerintah untuk mendorong perusahaan-perusahaan di Indonesia untuk memiliki ketaatan dalam pengelolaan lingkungan hidup. Penghargaan ini diberikan oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) dengan mengukur kinerja keberlanjutan Perusahaan melalui berbagai inisiatif yang telah dilakukan.  Peringkat kinerja Proper dibedakan menjadi lima warna yaitu emas, hijau, biru, merah dan hitam.

BACA JUGA: 10 Pabrik Aqua Raih Penghargaan Industri Hijau 2018

Untuk aspek ketaatan minimal adalah biru, merah dan hitam. Sedangkan kriteria penilaian aspek yang masuk kategori lebih dari yang dipersyaratkan (beyond compliance) adalah hijau dan emas.

Untuk periode 2018-2019 tercatat sebanyak 2050 perusahaan dari berbagai  sektor industri mengikuti proses penilaian. Penerima Anugerah Proper emas sebanyak total 26 perusahaan, termasuk Pabrik Aqua Klaten dan Pabrik Aqua Mambal. Sedangkan penerima Anugerah Proper biru untuk periode ini tercatat sebanyak 200 perusahaan dari seluruh Indonesia. 

BACA JUGA: Melihat Keseruan Pramuka Kwatir Ranting Cidahu Sukabumi Kunjungi Pabrik Aqua Babakanpari

Setiap tahun sejak 2011, pabrik-pabrik di Aqua yang dinominasikan oleh Dinas Lingkungan Hidup setempat telah menjalani serangkaian proses penilaian untuk memastikan ketaatan terhadap peraturan pengelolaan lingkungan hidup. Proses tersebut sekaligus mengukur kinerja inisiatif keberlanjutan yang sudah diimplementasikan perusahaan baik secara internal maupun eksternal.

Muhammad Azwar, Direktur Water Resources Nature and Process Technology (WRNPT) Danone-Aqua menjelaskan, penilaian Proper diukur dari penerapan prinsip-prinsip pembangunan berkelanjutan dalam proses produksi dan jasa, penerapan sistem manajemen lingkungan, 3R (Reduce, Reuse, Recycle), efisiensi energi, konservasi sumber daya.

BACA JUGA: Karyawan Aqua TIV Babakanpari dan Legos Sukabumi Bantu Korban Gempa Lombok

"Dan pelaksanaan bisnis yang beretika serta bertanggung jawab terhadap masyarakat melalui program pengembangan masyarakat. Hal tersebut selaras dengan Visi Danone yaitu One Planet One Health, dimana kami percaya bahwa kesehatan planet kita memiliki keterkaitan erat dengan kesehatan masyarakat," jelas Azwar.

Sebagai contoh, Pabrik Aqua Klaten mengembangkan Pusur Institute sebagai kelembagaan pengelola lingkungan yang terintegrasi untuk Sub Daerah Aliran Sungai Pusur. Lembaga ini melibatkan berbagai pemangku kepentingan untuk menjaga Sungai Pusur Lestari.

BACA JUGA: Aqua Serahkan Bantuan 35 Pasang Sepatu Paskibra Kecamatan Cidahu Sukabumi

"Program yang dikembangkan mulai dari konservasi di hulu, pengelolaan sampah di hilir, pengembangan wisata River Tubing Pusur Adventure, hingga pertanian ramah lingkungan. “Integrasi dan sinergi yang terbentuk di Pusur Institute menjadi salah satu perwujudan partisipasi dan kontribusi keberlanjutan perusahaan sebagai bagian dari warga perusahaan di Klaten," tambah Azwar.

Melalui berbagai inisiatif yang telah di lakukan Danone-Aqua selama ini di berbagai daerah operasionalnya, tercatat saat ini Danone-Aqua telah berhasil melakukan berbagai upaya konservasi dengan menanam lebih dari 2,5 juta pohon, membangun lebih dari 1.300 sumur resapan, membangun lebih dari 57.000 biopori, serta membangun fasilitas panen hujan.

BACA JUGA: Aqua Sukabumi Perbaiki Jalan Cidahu

Selain itu, Danone-Aqua juga mengembangkan program pengurangan jejak karbon dengan mendorong penggunaan energi terbarukan dan berhasil mengurangi jejak karbon sebesar 2.399 ton CO2 dan melakukan efisiensi energi sebesar 22.920 Giga Joule (GJ).

Dalam mengembangkan ekonomi sirkular (Circular Economy), Danone-Aqua berhasil mengumpulkan 12.000 ton kemasan plastik botol bekas setiap tahunnya untuk diproduksi kembali menjadi botol minum kemasan plastik  dan menjadi perusahaan yang 70 persen dari bisnisnya telah sepenuhnya sirkular.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi20 April 2024, 00:14 WIB

Usai Lebaran, Pasien Membludak di RSUD Palabuhanratu Sukabumi

Humas RSUD Palabuhanratu Sukabumi sebut pasien yang datang rata-rata mengeluhkan penyakit demam, pencernaan, metabolik, serta penyakit dalam.
Kondisi di sekitar IGD RSUD Palabuhanratu Sukabumi, Jumat (19/4/2024). (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi Memilih19 April 2024, 23:48 WIB

Yudi Suryadikrama Respon Perundingan Kebonpedes Soal Dukungan Maju Pilkada Sukabumi

Ketua DPC PDIP Kabupaten Sukabumi, Yudi Suryadikrama merespon pernyataan sejumlah kader partai yang memintanya untuk maju dalam kontestasi Pilkada Sukabumi 2024.
Yudi Suryadikrama Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Keuangan19 April 2024, 23:24 WIB

Upaya Bapenda Sukabumi Mudahkan Layanan Perpajakan Bagi Wajib Pajak di Desa

Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri mengatakan inovasi tersebut menekankan pentingnya integrasi sistem administrasi pajak daerah dari tingkat desa hingga kabupaten.
Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri. | Foto: SU/Ilyas (Sumber : SU/Ilyas)
DPRD Kab. Sukabumi19 April 2024, 22:01 WIB

DPRD Minta Bakesbangpol Usut Penyebab Meninggalnya Peserta Seleksi Paskibraka Sukabumi

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Hera Iskandar turut berbelasungkawa atas meninggalnya Kayla Nur Syifa saat mengikuti seleksi Paskibraka.
Jenazah siswi SMAN Negeri 1 Cisaat saat akan diberangkatkan dari RSUD Palabuhanratu menuju rumah duka di Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Opini19 April 2024, 21:44 WIB

Menjadi Lelaki Berkualitas: Inspirasi dari Kartini

Sosok Kartini, seorang pejuang kesetaraan gender dari Indonesia pada abad ke-19, memberikan pandangan yang menarik dan relevan, bukan saja bagi perempuan, bahkan bagi kaum laki-laki masa kini.
Dr. Ari Riswanto, M.Pd., MM / Dosen Universitas Linggabuana PGRI Sukabumi/Pengurus DPW Forum shilaturahmi Doktor Indonesia | Foto : Sukabumi Update
Sukabumi19 April 2024, 21:08 WIB

Dinsos Sukabumi Salurkan Program Makan Untuk Lansia Di Tegalbuleud Sukabumi

Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi, bantu salurkan program bantuan makanan bagi lanjut usia (Lansia), yang merupakan program Kemensos RI.
Program makan bagi lansia di Tegalbuleud Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi19 April 2024, 21:04 WIB

Kronologi dan Dugaan Penyebab Meninggalnya Siswi Sukabumi saat Ikut Tes Seleksi Paskibraka

Berikut kronologi dugaan penyebab meninggalnya Kayla Nur Syifa Siswi Sukabumi peserta seleksi Paskibraka.
Suasana rumah duka Kayla Nur Syifa di Desa Cibentang, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Asep Awaludin
Life19 April 2024, 20:29 WIB

5 Penjelasan Kenapa Seseorang Mudah Menangis Tanpa Sebab

Ketika seseorang menangis tanpa alasan yang jelas, hal itu seringkali dapat menjadi pengalaman yang membingungkan dan membuat frustrasi.
Kenapa seseorang mudah menangis tanpa sebab | Foto : pixabay/jouycristoo
Sukabumi19 April 2024, 20:11 WIB

Ratusan Buruh Garmen di Cicurug Sukabumi Demo Tuntut Perusahan Bayar Gaji

Ratusan buruh pabrik garmen berdemonstrasi di depan halaman PT Indo Garment Lestari (IGL) tepatnya di Kampung Bojong Pereng, Desa Nyangkowek, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024).
Sejumlah buruh pabrik garmen melakukan aksi demo di depan halaman PT IGL | Foto : Ibnu Sanubari
Sukabumi19 April 2024, 20:05 WIB

Cita-citanya Polwan, Orang Tua Terpukul Kehilangan Kayla Siswi Peserta Paskibraka Sukabumi

Orang tua Kayla Nur Syifa peserta seleksi Paskibraka Kabupaten Sukabumi yang meninggal punya cita-cita jadi Polwan.
Orang tua Kayla Nur Syifa peserta Paskibraka Kabupaten Sukabumi yang meninggal saat diwawancarai sukabumiupdate.com di rumah duka (Sumber : SU/Asep Awaludin)