100 Pelaku Usaha Sukabumi Bertarung di Gelar Produk dan Temu Bisnis UMKM Juara

Senin 26 Agustus 2019, 03:19 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM (DPKUKM) Kabupaten Sukabumi bersama DPKUKM Provinsi Jawa Barat, menyelenggarakan Gelar Produk dan Temu Bisnis UMKM Juara di Lapang Cigangung, Kecamatan Kadudampit.

Kegiatan dalam rangka Hari UMKM Nasional tersebut dibuka secara resmi oleh Bupati Sukabumi Marwan Hamami. Dalam sambutannya Marwan mengatakan, acara ini untuk mendorong daya saing usaha kecil dan menengah agar bisa menjadi tulang punggung perekonomian masyarakat.

"Kami memfasilitasi pelaku UMKM melalui kegiatan ini supaya bisa dikenalkan prodak-prodak yang mereka miliki," katanya kepada sukabumiupdate.com, Minggu (25/8/2019).

Selain itu, Marwan mengaku melalui provinsi mendorong dari mulai permodalan, aksebilas pasar. Kemudian dibantu juga dengan perusahaan-perusahaan yang sudah besar untuk pembinaan serta bantuan CSR untuk permodalannya.

BACA JUGA: Koperasi Bangkrut, Ini Upaya DPKUKM Kabupaten Sukabumi

"Pelaku usaha mikro kecil merupakan roda penggerak perekonomian nasional maupun daerah dalam mendukung optimalisasi. Oleh karen itu, peran aktif kita semua diharapkan oleh para pelaku usaha dalam rangka meningkatkan daya saing dan produktivitas. Sehingga kedepan PUMK di Kabupaten Sukabumi dapat menjadi icon daerah yang handal tangguh dan mandiri," tandasnya.

Sementara itu Kepala Dinas DPKUKM Kabupaten Sukabumi, Ardiana Trisnawiana menambah dalam kegiatan ini ada 100 UMKM yang terlibat dan mengenalkan produknya masing-masing.

"UMKM ini diperlombakan. Produk yang berpeluang bisnis, bagus dan rasanya enak akan kembali diperlombakan di tingkat provinsi mewakili Kabupaten Sukabumi," katanya.

BACA JUGA: DPKUKM Kenalkan Produk Unggulan Kabupaten Sukabumi di Bengkulu

Selain itu, dalam kegiatan ini juga, kata dia lebih ke peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) nya. Pasalnya ia menilai namanya berusaha harus memiliki kepribadian wirausahaan atau enterpreneur.

"Pelaku usaha itu harus memiliki  jiwa kewirausahaan salah satunya dengan menyelenggarakan bimtek, sehingga dapat meningkatkan SDM dalam berusaha," ucapnya.

Tetapi lanjut Ardiana yang bagus itu sudah memiliki bakat usaha, meskipun tidak cukup bakat saja dan harus diberikan lingkungan pendidikan, seperti menghadirkan pelaku usaha yang sukses, sehingga diharapkan menularkan kiat-kiatnya. 

"Kedua memanage usaha, pandai mengatur orang dan mengatur tugas. Harus bisa membagi peran dan tugas. Termasuk memanage bahan atau alat-alat, karena kalau mau produk bagus harus dipilih dulu bahan atau alatnya yang bagus. Maka outputnya juga produknya akan bagus," jelasnya.

Selain itu harus mempertahankan kualitas. Jangan sampai karena harga tinggi mengurangi kualitas atau kadar rasa, karena konsumen beli produk itu karena rasa dan bukan besar kecilnya barang tetapi brand imagenya itu kualitas.

"Ketiga kita juga menekankan pelaku UMKM ini pandai mengadministrasikan, usahanya harus dicatat. Harus memiliki kemampuan berhitung dagangnya, termasuk bisa menghitung harga pokok," imbuhnya.

Ia berharap di hari UMKM ini kesejahteraan masyarakat bisa terangkat, salah satunya melalui sektor usaha, karena yang lain masuknya ke dunia kerja. "Bahkan saat ini banyak yang masuk ke dunia usaha. Apalagi di dunia usaha ini tidak ada batasan usia atau pendidikan," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Life20 April 2024, 07:00 WIB

10 Ciri Orang yang Mengalami Gangguan Kesehatan Mental, Apakah Kamu Salah Satunya?

Orang yang mengalami gangguan kesehatan mental dapat menunjukkan berbagai ciri-ciri, baik secara emosional, perilaku, maupun pikiran.
Ilustrasi - Orang yang mengalami gangguan kesehatan mental dapat menunjukkan berbagai ciri-ciri, baik secara emosional, perilaku, maupun pikiran. (Sumber : Freepik.com)
Food & Travel20 April 2024, 06:00 WIB

Cara Membuat Rebusan Asam Jawa untuk Menurunkan Gula Darah, Ini 8 Langkahnya!

Begini Cara Membuat Rebusan Asem Jawa untuk Menurunkan Gula Darah, Ikuti 8 Langkahnya Yuk!
Asam Jawa. Cara Membuat Rebusan Asem Jawa untuk Menurunkan Gula Darah, Ini 8 Langkahnya! (Sumber : Freepik/jcomp)
Science20 April 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 20 April 2024, Cek Dulu Sebelum Berakhir Pekan!

Prakiraan cuaca hari ini Sabtu 20 April 2024, Sukabumi dan sekitarnya.
Ilustrasi - Prakiraan cuaca hari ini Sabtu 20 April 2024, Sukabumi dan sekitarnya. (Sumber : Freepik)
Sukabumi20 April 2024, 00:14 WIB

Usai Lebaran, Pasien Membludak di RSUD Palabuhanratu Sukabumi

Humas RSUD Palabuhanratu Sukabumi sebut pasien yang datang rata-rata mengeluhkan penyakit demam, pencernaan, metabolik, serta penyakit dalam.
Kondisi di sekitar IGD RSUD Palabuhanratu Sukabumi, Jumat (19/4/2024). (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi Memilih19 April 2024, 23:48 WIB

Yudi Suryadikrama Respon Perundingan Kebonpedes Soal Dukungan Maju Pilkada Sukabumi

Ketua DPC PDIP Kabupaten Sukabumi, Yudi Suryadikrama merespon pernyataan sejumlah kader partai yang memintanya untuk maju dalam kontestasi Pilkada Sukabumi 2024.
Yudi Suryadikrama Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Keuangan19 April 2024, 23:24 WIB

Upaya Bapenda Sukabumi Mudahkan Layanan Perpajakan Bagi Wajib Pajak di Desa

Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri mengatakan inovasi tersebut menekankan pentingnya integrasi sistem administrasi pajak daerah dari tingkat desa hingga kabupaten.
Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri. | Foto: SU/Ilyas (Sumber : SU/Ilyas)
DPRD Kab. Sukabumi19 April 2024, 22:01 WIB

DPRD Minta Bakesbangpol Usut Penyebab Meninggalnya Peserta Seleksi Paskibraka Sukabumi

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Hera Iskandar turut berbelasungkawa atas meninggalnya Kayla Nur Syifa saat mengikuti seleksi Paskibraka.
Jenazah siswi SMAN Negeri 1 Cisaat saat akan diberangkatkan dari RSUD Palabuhanratu menuju rumah duka di Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Opini19 April 2024, 21:44 WIB

Menjadi Lelaki Berkualitas: Inspirasi dari Kartini

Sosok Kartini, seorang pejuang kesetaraan gender dari Indonesia pada abad ke-19, memberikan pandangan yang menarik dan relevan, bukan saja bagi perempuan, bahkan bagi kaum laki-laki masa kini.
Dr. Ari Riswanto, M.Pd., MM / Dosen Universitas Linggabuana PGRI Sukabumi/Pengurus DPW Forum shilaturahmi Doktor Indonesia | Foto : Sukabumi Update
Sukabumi19 April 2024, 21:08 WIB

Dinsos Sukabumi Salurkan Program Makan Untuk Lansia Di Tegalbuleud Sukabumi

Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi, bantu salurkan program bantuan makanan bagi lanjut usia (Lansia), yang merupakan program Kemensos RI.
Program makan bagi lansia di Tegalbuleud Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi19 April 2024, 21:04 WIB

Kronologi dan Dugaan Penyebab Meninggalnya Siswi Sukabumi saat Ikut Tes Seleksi Paskibraka

Berikut kronologi dugaan penyebab meninggalnya Kayla Nur Syifa Siswi Sukabumi peserta seleksi Paskibraka.
Suasana rumah duka Kayla Nur Syifa di Desa Cibentang, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Asep Awaludin