Mau Modal Usaha, SCH Tawarkan Program Danakitri Bagi Pelaku Ekonomi Kreatif Kota Sukabumi

Minggu 21 Juli 2019, 13:32 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Pemerintah Kota Sukabumi, melalui Sukabumi Creative Hub (SCH) meluncurkan program Danakitri (Sukabumi Creative Financing Forum). Program ini bertujuan untuk memberikan dana stimulant kepada para pelaku ekonomi kreatif di Kota Sukabumi

Manager Program Sukabumi Creative Hub, Rendy Irlian Kamase mengatakan program ini digulirkan untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan para pelaku ekonomi kreatif, sehingga harapannya memiliki sebuah program dan produksi karya yang terus berlanjut.

BACA JUGA: Sukabumi Creative Hub

"Kata Danakitri diambil dari bahasa sansakerta yang artinya adalah “Kemasyhuran,’’ ujarnya di sela-sela Sosialisasi Danakitri di Hotel Maxone, Minggu (21/7/2019).

Dengan adanya program sukabumi financing forum ini, kata Rendy diharapkan dapat memasyhurkan para pelaku ekonomi kreatif di Kota Sukabumi

"Program Danakitri ini terdiri dari beberapa acara yang akan dilaksanakan dari Juli hingga Desember 2019. Diantaranya Workshop atau Sosialisasi (21 Juli  2019), Periode Submit Berkas (21 Juli-15 Agustus 2019)," katanya.

Kemudian, Periode Kurasi Berkas (16-19 Agusturs 2019), Pengumuman Seleksi (20 Agustus 2019), Danakitri Awards (24 Agustus 2019), Periode Pelaksanaan Kegiatan (25 Agustus-31 Desember 2019).

BACA JUGA: Mengenal Lebih Dekat Sukabumi Creative Hub (Part I)

"Untuk hari ini tahapan sosialisasi dan akan disampaikan aturan mainnya seperti apa, karena dari 16 subsektor itu berbeda-beda. Contohnya kalau kuliner apa saja yang bisa dibiayai, fasion, musik, dan lainnya apa saja yang bisa dibiayai kita jelaskan," jelasnya.

Rendy kembali menegaskan, dana ini bentuknya stimulans bukan dana keseluruhan. Pihaknya tidak menginginkan pelaku ekonomi kreatif ketergantungan, karena dibiayai.

"Jadi kita akan membiayai beberapa item, bahkan satu item di RABnya mereka. Ada atau tidak adanya Danakitri sebenarnya program mereka akan running. Setelah tiga minggu pembukaan proposal baru akan ada kurasi oleh tiga orang dengan targetan 70 hingga 100 proposal yang masuk, mengajukan Danakitri," paparnya.

Lanjut Rendy, nantinya akan dipilih sebanyak 20 proposal baik perorangan maupun kelompok yang mempresentasikan kegiatannya. Sehingga nantinya akan ditetapkan proposal yang akan mendapatkan dana stimulans dalam Danakitri.

BACA JUGA: Mengenal Lebih Dekat Sukabumi Creative Hub (Part II)

"Dana ini hadiah, bukan pinjaman dan harus dikembalikan, tetapi yang dapat kita ada aturan ada lembaran yang harus ditandatangani bahwa dana ini bentuknya hadiah. Dana maksimal yang diajukan sekitar Rp 20 juta, namun balik lagi ke hasil akurasinya," imbuhnya.

"Mudah-mudahan para pelaku kreatif di Kota Sukabumi menjadi lebih semangat dalam memproduksi suatu karya, demi memajukan ekonomi kreatif di Kota Sukabumi," tandasnya.

Sekretaris Umum Indonesia Creative Cities Network (ICCN), M Arief Budiman memberikan apresiasi atas digulirkannya program Danakitri

"Program ini merupakan terobosan dalam pengembangan ekonomi kreatif dan berharap dapat menjadi contoh bagi kabupaten dan kota lainnya di Indonesia," singkatnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
DPRD Kab. Sukabumi22 November 2024, 13:34 WIB

Apresiasi Kunjungan KPK, Ketua DPRD Sukabumi: Perkuat Komitmen Bersama Perangi Korupsi

Menurut Budi, kegiatan ini merupakan program rutin tahunan yang dilakukan oleh KPK untuk memberikan pendidikan antikorupsi kepada pemerintah daerah.
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Budi Azhar Mutawali. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi22 November 2024, 13:30 WIB

KPK Beri Penyuluhan Pencegahan Korupsi untuk Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi

Adapun penyuluhan yang diberikan yang pertama terkait pendidikan anti korupsi, kedua pencegahan dan ketiga penindakan.
Kepala Satuan Tugas Wilayah II Koordinasi dan Supervisi KPK RI, Arif Nurcahyo saat memberikan penyuluhan kepada 60 anggota DPRD Kabupaten Sukabumi. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 13:11 WIB

Dipandu Yasmin dan Agung, Daftar Panelis Debat ke II Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024

Debat antara paslon 01, Iyos - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas akan berlangsung Jumat (22/11/2024) di Hotel Sutan Raja Bandung, mulai pukul 14.00 WIB.
Presenter INews TV Yasmin Athania akan memandu (hots) debat publik II Pilkada Kabupaten Sukabumi, Jumat (22/11/2024) (Sumber: akun medsos Yasmin Athania)
Food & Travel22 November 2024, 13:00 WIB

Kebun Teh Cipasung, HTMnya Rp10.000 Spot Menarik untuk Healing di Majalengka

Biaya masuk ke Kebun Teh Cipasung cukup terjangkau, sehingga Anda tidak perlu mengeluarkan biaya yang besar untuk menikmati keindahan alam ini.
Dengan semua kelebihan yang dimiliki, Kebun Teh Cipasung memang layak untuk dijadikan tujuan wisata Anda. (Sumber : Screenshot YouTube/@Apri Subroto).
Bola22 November 2024, 12:00 WIB

Prediksi Persebaya Surabaya vs Persija Jakarta di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persebeya vs Persija akan tersaji sore ini dalam lanjutan liga 1 pekan ke-11.
Persebeya vs Persija akan tersaji sore ini dalam lanjutan liga 1 pekan ke-11. (Sumber : X/@persebayaupdate/@Persija_Jkt).
Sukabumi22 November 2024, 11:58 WIB

Diduga Pecah Ban, Truk Muatan Pasir Masuk Jurang di Parungkuda Sukabumi

Berikut kronologi sementara kecelakaan tunggal truk muatan pasir masuk jurang di Parungkuda Sukabumi.
Kondisi truk muatan pasir yang masuk jurang di pinggir jalan raya di Parungkuda Sukabumi. (Sumber : SU/Ibnu)
Sukabumi22 November 2024, 11:51 WIB

Babi Hutan Masuk Sumur di Cidolog Sukabumi, Upaya Evakuasi Sampai Dua Jam

Warga Cidolog Sukabumi geger babi hutan masuk sumur 7 meter. Bahu membahu evakuasi hingga membutuhkan waktu dua jam.
Warga saat mengevakuasi babi hutan yang tercebur masuk ke dalam sumur di Cidolog Sukabumi. (Sumber : Tangkapan layar video/Istimewa)
Science22 November 2024, 11:13 WIB

14 Kecamatan di Sukabumi Waspada! BMKG Keluarkan Peringatan Potensi Banjir

BMKG memprakirakan intensitas curah hujan di sebagian besar wilayah Jawa Barat pada dasarian atau sepuluh hari ketiga November 2024 berkategori menengah hingga tinggi.
Ilustrasi. Motor terseret banjir di Gang Peda Pasar kawasan Ahmad Yani Kota Sukabumi, 5 November 2024. (Sumber: istimewa)
Sukabumi22 November 2024, 11:02 WIB

Warga Jampangtengah Sukabumi Dibacok OTK hingga Luka Parah di Kepala dan Dagu

Seorang pria di Jampangtengah Sukabumi mengalami luka parah di kepala dan dagu usai dibacok sajam oleh orang tak dikenal (OTK).
Ilustrasi. Seorang pria warga Jampangtengah Sukabumi dibacok OTK hingga luka parah. (Sumber Foto: Istockphoto/ Zoka74)
Inspirasi22 November 2024, 11:00 WIB

Sarjana dengan IPK 3,00 Cari Kerja? Cek Info Loker Jawa Barat Berikut!

Lulusan S1 masih nganggur? Berikut Info Loker Jawa Barat untuk Anda!
Ilustrasi. Karyawan Tetap. Info Loker Jawa Barat Lulusan Sarjana dengan IPK 3,00 (Sumber : Freepik/@katemangostar)