Warga Sukabumi Lulusan SMK Yuk Simak, Ini Solusi Cepat Terserap Lapangan Pekerjaan 

Senin 18 Maret 2019, 08:40 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Menteri Perindustrian, Airlangga Hartarto mengungkapkan, lulusan SMK banyak yang tidak terserap lapangan pekerjaan. Maka dari itu, pemerintah menggulirkan program pendidikan vokasi link and match ini untuk memecah persoalan tersebut. 

Dalam program ini, pemerintah betul-betul mendorong pihak swasta agar bisa terlibat dalam pembinaan Sumber Daya Manusia (SDM). 

"Program ini diadakan karena Presiden sudah mengetahui lulusan SMK ini banyak yang tidak diserap di lapangan pekerjaan. Nah solusinya dengan link and match, makanya dalam waktu dua tahun itu sudah 2.600 SMK bekerjasama dengan 800 industri," ujar Airlangga dalam acara peluncuran program pendidikan vokasi Industri dalam rangka membangun link and match dengan SMK se- Jawa Barat, di PT Anugerah Indofood Barokah Makmur, Desa Pasawahan, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Senin (18/3/2019).

BACA JUGA: SMK di Sukabumi Ikuti Pendidikan Vokasi Industri Wilayah Jawa Barat

Menurut Airlangga, hasil dari program ini akan terlihat dua tahun kedepan sebab angkatan pertama baru lulus tiga tahun lagi. 

"Link and match ini baru berjalan dua tahun, pendidikan itu tiga tahun. Maka ini tentu prosesnya itu tidak bisa hari ini di link and match besok ada di lapangan pekerjaan," ujar Airlangga.

Link and match berbeda dengan program yang segera antara lain three in one (pelatihan, sertifikasi dan penempatan kerja).

"Three in one ini jelas, bahwa dengan pelatih mereka langsung diserap oleh industrinya," imbuhn Airlanngga.

Menurut Airlangga, program link and match ini merupakan bagian dari program kartu pra kerja yang digagas Presiden Joko Widodo.

"Ini menjadi bagian dari program kartu pra kerjanya pak Jokowi periode berikutnya. Tetapi pak Jokowi sudah melakukan program link and match dari dua tahun yang lalu. Jadi bukan teori, ini sudah dilaksanakan. Industri membantu SMK plus dari Kemendikbud itu nilainya lebih Rp 80 miliar. Jadi ini diharapkan betul-betul menjadi yang memfasilitasi agar terjadi reformasi pendidikan SMK," ujarnya.

Hadir dalam kegiatan tersebut diantaranya Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum, Dirjen Pendidikan Dasar dan Menengah Kemendikbud Hamid Muhammad, Wakil Bupati Sukabumi Adjo Sardjono, Anggota DPR RI Komisi IX Dewi Asmara dan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Agus Mulyadi. Selain itu acara dihadiri CEO Perusahaan di Jawa Barat.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Science19 April 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 19 April 2024, Termasuk Wilayah Sukabumi, Cianjur dan Bogor

Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya Jumat 18 April 2024.
Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya Jumat 18 April 2024. (Sumber : Freepik/@wirestock)
Nasional19 April 2024, 03:16 WIB

Diduga Merayu Anggota PPLN, Ketua KPU RI Dilaporkan ke DKPP dengan Tuduhan Asusila

Lembaga Konsultasi Bantuan Hukum Fakultas Hukum Universitas Indonesia (LKBH FHUI) dan LBH APIK melaporkan Ketua KPU Hayim Asy'ari ke Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP)
Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari | Foto : Youtube KPU
Internasional19 April 2024, 02:43 WIB

28 Karyawan Dipecat, Buntut Protes Kontrak Kerja Google dengan Militer Israel

Google memecat sejumlah karyawan setelah diketahui melakukan protes terhadap kondisi tenaga kerja dan kontrak perusahaan dengan militer Israel.
Kantor Google di San Francisco | Foto : Ist
Internasional19 April 2024, 02:02 WIB

Bencana Banjir Melanda Dubai, Ilmuan Peringatkan Hal Ini

Bencana alam berupa banjir melanda Dubai, Uni Emirat Arab, pada hari Selasa (16/4/2024), setelah hujan deras mengguyur negara tersebut.
Bencana Banjir Melanda Dubai | Foto : Capture video youtube HAG Weather
Keuangan19 April 2024, 01:29 WIB

6 Tanda Kamu Lebih Cocok Jadi Pebisnis Ketimbang Karyawan, Ini Buktinya

Sesungguhnya ada beberapa tanda yang menjadi petunjuk orang lebih cocok jadi pebisnis daripada karyawan
Tanda orang lebih cocok jadi pebisnis  | Foto : Pexels/Andrea Piacquadio
Inspirasi19 April 2024, 01:19 WIB

5 Tipe Overthinking yang Sering Dialami Banyak Orang, Kamu Termasuk yang Mana?

Overthingking sejatinya dibagi ke dalam beberapa tipe yang mungkin jarang diketahui banyak orang. Mari simak penjelasan berikut
Tipe orang overthingking | Foto : Pexels/Andrea Piacquadio
Sukabumi19 April 2024, 00:53 WIB

Warga Keluhkan Sampah Dekat Terminal Sagaranten Sukabumi, Tidak Ada TPS Meski Iuran

Sejumlah pedagang dan warga mengeluhkan pengolahan sampah di sekitar Terminal Sagaranten Kabupaten Sukabumi
Warga Sagaranten sedang membersihkan sampah yang menumpuk | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi19 April 2024, 00:03 WIB

ASN di Sukabumi Balik Tuduh Istrinya yang Lakukan KDRT, Akan Dilaporkan Jika Tak Minta Maaf

ASN di Sukabumi membantah tuduhan KDRT. Ia menyebut informasi yang disampaikan oleh istrinya melalui kuasa hukumnya merupakan kebohongan, tidak sesuai fakta, dan terlalu dilebih-lebihkan.
Huasa hukum BCA, Muhammad Adad Maulana saat menunjukan bukti KDRT yang dilakukan oleh DM kepada BCA | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi18 April 2024, 23:16 WIB

Pelajar dan Forkopimcam Cisolok Bersihkan Pantai Karang Hawu Pasca Libur Lebaran 2024

Usai cuti libur lebaran 2024, Forkopincam Cisolok bersama para pelajar SMP Cisolok melakukan aksi bersih-bersih sampah di Pantai Karang Hawu, Kabupaten Sukabumi, pada Kamis (18/4/2024).
Forkopincam Cisolok bersama para pelajar SMP Cisolok melakukan aksi bersih-bersih sampah di Pantai Karang Hawu, Kabupaten Sukabumi, pada Kamis (18/4/2024) | Foto : Ilyas Supendi
DPRD Kab. Sukabumi18 April 2024, 22:56 WIB

Anggota DPRD Beri Apresiasi Libur Lebaran 2024 di Sukabumi Nihil Korban Jiwa

Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi Badri Suhendi menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada tim gabungan atas keberhasilan mereka dalam meningkatkan keamanan di objek wisata selama libur Lebaran 2024.
Badri Suhendi, Anggota DPRD Fraksi Partai Demokrat Kabupaten Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi