Manisnya Usaha Sale Pisang di Kertajaya Sukabumi, Dipesan Hingga ke Saudi

Selasa 25 Desember 2018, 03:42 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Siapa yang tak kenal sale pisang, makanan hasil olahan berbahan dasar pisang ini memiliki rasa renyah dan manis. Bagi yang menyukai makanan ini wajib mencoba sale pisang produksi Sakinah Snack, sebuah usaha makanan yang dijalankan pasangan suami istri Paqih Almujakih (41 tahun) dan Nina Nurhayati (32 tahun).

Rumah di Kampung Buniasih RT 15/04, Desa Kertajaya, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, dijadikan tempat produksi. Dari rumah ini, produk sale pisang ini dipasarkan ke daerah Jampang, Palabuhanratu dan Cisolok. Sale pisang produksi Sakinah Snack juga selalu dijual dalam even-even kuliner yang digelar pemerintah daerah.

Paqih Almujakih dan Nina Nurhayati kerap kerepotan dengan banyaknya pesanan keluar daerah, diantaranya ke daerah Kota Sukabumi. Bahkan pesanan datang dari luar negeri yaitu Saudi.

BACA JUGA: Edun, Lapak Durian di Jalan Palabuhan II Kota Sukabumi Ini Jual 200 Buah Per Hari

"Ke saudi juga baru berapa kali, ada warga sini dan saudara membawa sale pisang ambon ini," ujar Nina, Selasa (25/12/2018).

Awalnya usaha makanan ini di jalankan oleh kakak Nina, namun saat itu kakaknya mengalami kendala dalam menjalankan usaha ini. Kendalanya modal dan bahan baku, hingga akhirnya Paqih Almujakih dan Nina Nurhayati yang meneruskanya.

BACA JUGA: Ingin Menikmati Buah Durian, Datang ke Palabuhanratu dan Cikakak, Kabupaten Sukabumi

Sale pisang  produksi Sakinah Snack diminati mini market dengan permintaan kebutuhan tidak sedikit, namun belum bisa menyanggupi karena sampai saat ini kesulitan mendapatkan SPP-IRT atau Sertifikasi Produksi Pangan Industri Rumah Tangga atau izin edar.

Faqih menambahkan sale pisang ini dijual menyesuikan dengan berat isi, dari Rp 10 ribu, Rp 5 ribu dan Rp 2 ribu. Menurut Faqih, tak hanya sale pisang saja yang diproduksi, karena Sakinah Snack juga membuat makanan lain berbahan lain diantaranya singkong.

"Sebenarnya bukan sale pisang saja, lima macam lagi yang kami produksi ada keripik pisang, molen pisang, keripik singkong, opak ketan serta pangsit bawang. Cuman saat ini memang sedang rehat produksi dulu untuk yang lima macam tadi, karena di akhir tahun ini sale pisang banyak pesanan," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Life27 April 2024, 07:00 WIB

Lakukan Sekarang! 7 Kebiasaan Positif di Pagi Hari yang Akan Membentukmu Menjadi Orang Sukses

Kebiasaan positif di pagi hari ini akan membentukmu menjadi orang sukses di masa depan.
Ilustrasi. Membaca Buku | Kebiasaan positif di pagi hari ini akan membentukmu menjadi orang sukses di masa depan.(Sumber : pixabay.com/@455992)
Inspirasi27 April 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 27 April 2024, Yuk Cek Dulu Sebelum Jalan-jalan di Akhir Pekan

Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya Sabtu 26 April 2024.
Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya Sabtu 26 April 2024. (Sumber : Freepik/@wirestock)
Sukabumi26 April 2024, 23:14 WIB

Marwan Belum Terima 2 Partai Tambahan yang Akan Dukung Asjap di Pilkada Sukabumi, Kenapa?

Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami menyebut ada dua partai lagi yang ingin turut hadir pada acara deklarasi koalisi tiga partai dalam pengusungan pasangan bakal calon untuk maju di Pilkada 2024.
Marwan Hamami, Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi26 April 2024, 23:09 WIB

Tiga Partai Resmi Berkoalisi, Marwan Beberkan Alasan Usung Asep Japar di Pilkada Sukabumi

Tiga partai yakni Golkar, Gerindra, dan PPP secara resmi berkoalisi untuk mengusung Asep Japar di Pilkada 2024
Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami menandatangani kesepakatan koalisi tiga partai Golkar, PPP dan Gerindra, Jumat (26/4/2024) | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi26 April 2024, 21:49 WIB

Akibat Banjir, Toko Alat Listrik di Cidahu Sukabumi Alami Kerugian hingga Belasan Juta

Banjir yang terjadi di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi, pada Kamis, 25 April 2024 membuat beberapa pihak mengalami kerugian yang cukup besar.
Sejumlah warga dan karyawan toko memindahkan barang yang sebelumnya terendam banjir di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Life26 April 2024, 21:05 WIB

6 Mental Miskin yang Membuat Hidup Anda Melarat di Masa Depan, Yuk Hindari!

Orang yang memelihara mental miskin tentu akan berpengaruh terhadap masa depannya, melarat atau berjaya. Itulah pentingnya hal ini.
Ilustrasi. Mental miskin yang wajib dijauhi. | Sumber foto : Pexels/Mehmet Turgut Kirkgoz
Life26 April 2024, 21:00 WIB

8 Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati

Inilah Contoh Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati. Apa Kamu Salah Satunya?
Ilustrasi - Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati . (Sumber : Freepik.com)
Sukabumi26 April 2024, 20:57 WIB

Jelang Kongres, PAN Kabupaten Sukabumi Pastikan Dukung Zulhas Tiga Periode

DPD PAN Kabupaten Sukabumi menyatakan sikapnya untuk mendukung kembali Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan kembali melanjutkan kepemimpinan di periode ketiga pada masa jabatan 2025-2030.
Mansurudin, Ketua DPD PAN Kabupaten Sukabumi | Foto : Sukabumi Update
Life26 April 2024, 20:30 WIB

Kamu Akan Tetap Miskin Jika 10 Kebiasaan Ini Masih Terus Dilakukan!

Kebiasaan buruk dapat menghambat kemajuanmu dan membuatmu terjebak dalam jurang kemiskinan.
Ilustrasi - Kebiasaan buruk dapat menghambat kemajuanmu dan membuatmu terjebak dalam jurang kemiskinan. (Sumber : Freepik)
Inspirasi26 April 2024, 20:24 WIB

5 Kebiasaan Orang China yang Membuat Hidupnya Gampang Kaya dan Jauh dari Kemiskinan

Orang China memiliki kebiasaan yang membuat hidupnya selalu kaya dan jauh dari kehidupan miskin di masa depannya, apalagi di hari tuanya.
Ilustrasi. Kebiasaan orang china yang membuatnya hidup kaya. | Sumber foto : Pexels/Pixabay