SUKABUMIUPDATE.com - Menindaklanjuti kesepakatan dan tekad Jawa Barat Juara Kedaulatan Pangan bersama Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum di Bandung belum lama ini, tim kerja melakukan pertemuan dengan Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura Provinsi Jawa Barat, Hendi Jatnika.
Pertemuan tersebut dimotori oleh Wakil Rois Suriyah PW NU Jawa Barat Abun Bunyamin, Ketua HPN Jabar Asep Syaripudin, dan Ketua Umum Forum Komunikasi Doa Bangsa (FKDB) Bursa Tani Ayep Zaki.
Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura Provinsi Jawa Barat, Hendi Jatnika mengatakan akan segera melakukan kordinasi dan konsolidasi dengan seluruh jajarannya sebagai wujud apresiasi terhadap butir-butir rekomendasi yang disampaikan Ketua HPN, Wakil Rois Suriyah PW NU dan Ketua Umum FKDB Bursa Tani.
BACA JUGA: Wagub FKDB dan HPN, Bahas Jabar Juara Kedaulatan Pangan, Apa Itu?
“Kalau melihat data dan fakta di lapangan dengan adanya berbagai demplot pertanian dari beragam tanaman pangan, mulai padi, palawija dan tanaman keras menghasilkan peningkatan pendapatan hasil panen yang sangat signifikan, maka perlu kiranya penerapan teknologi nutrisi esensial ini menjadi pilihan untuk diterapkan secara masif di lahan-lahan pertanian di Jawa barat. Hal ini mutlak dilakukan guna mengejar program kedaulatan pangan,” ujarnya saat di temui di ruang kerjanya, Senin (24/12/2018).
Wakil Rois Suriyah PW NU Jabar, Abun Bunyamin mengucapkan terimakasih kepada Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura Provinsi Jawa barat yang telah bersedia menerima rekomedasi program kedaulatan pangan yang digagas olehnya dengan tim dari HPN dan FKDB Bursa Tani.
Sementara itu Ketua HPN Jawa Barat, Asep Syaripudin menjelaskan bahwa penerapan teknologi nutrisi esensial terbukti mampu mendongkrak hasil panen yang cukup tinggi, merupakan solusi bagi tercapainya ketahanan dan kedaulatan pangan di Jawa Barat.
BACA JUGA: FKDB Jabar Siap Realisasikan Program Kerja Pasangan Rindu Sebagai Gubernur Terpilih Jabar
Masih ditempat yang sama, Ketua Umum FKDB Bursa Tani, Ayep Zaki menegaskan kembali komitmennya akan perjuangan pohon kemakmuran yang bertumpu pada bidang pertanian, peternakan dan perikanan.
“Khususnya di bidang pertanian saat ini dengan demontration plot pertanian di berbagai kabupaten di Jawa Barat telah memperlihatkan hasil yang memuaskan dengan rata-rata peningkatan di atas 50 persen dari setiap kali panen,” ucapnya.
Menurut Zaki tim yang dibentuknya sangat matang, yang secara teknikal diserahkan di bawah kordinasi Zaenal Muttaqin dan kawan-kawan dari Sukabumi. Dengan keberhasilan demplot pertanian di tahap awal yang kemudian ditingkatkan dengan demplot di seluas 100 hektar lahan sawah di Sukabumi.
BACA JUGA: FKDB Bursa Tani dan KPM Berikan Kredit Tanpa Bunga ke Petani di Sukabumi
“Maka demikian halnya kita akan terus mensosialisasikan dan memasifkan penerapan teknologi nutrisi esensial pada para petani di berbagai kabupaten,” katanya.
Kordinasi yang dibangun dengan Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura Provinsi Jawa Barat ini, tambah Zaki mudah-mudahan pergerakan dengan regulasi-regulasi yang telah berjalan, semakin bisa ditingkatkan.
“Sehingga dengan demikian Jawa Barat Juara Kedaulatan Pangan bukan lagi angan-angan sehingga kesejahteraan dan kemakmuran masyarakat dapat segera terwujud,” pungkasnya.