SUKABUMIUPDATE.com - Presiden Joko Widodo menyatakan, tol Bocimi Seksi I Ciawi-Cigombong dapat mengurai kemacetan di jalan nasional ruas Bogor-Sukabumi. Selain itu, menurut dia, dengan adanya tol semakin mengangkat potensi yang ada di Sukabumi terutama dari sisi pariwisatanya.
"Kita harapkan bisa berkembang ekonomi yang ada di Sukabumi terutama sisi pariwisata yang kita lihat sudah menuju kekuatan yang sangat besar dan berkembang dengan baik," ujar Jokowi dalam acara peresmian tol Bocimi Seksi I Ciawi-Cigombong, di gerbang tol Cigombong, Desa Watesjaya, Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor, Sabtu (1/12/2018).
"Kita harapkan dengan keindahan itu, nanti pariwisata, ekonomi yang ada di Sukabumi betul-betul terbuka dan berkembang karena Sukabumi punya semuanya, ada geopark, pantai, ada gunung apalagi. Kekeliruannya itu Bocimi tak rampung-rampung ini yang kita selesaikan," imbuhnya.
Jokowi mengatakan, prihatin dengan keadaan lalu lintas di jalur Bogor-Sukabumi ini karena kemacetannya sangat luar biasa parahnya. Dia banyak mendapat masuk dari masyarakat soal kemacetan. Maka dari itu Bocimi harus diselesaikan.
"Tadi ada yang membisikin saya dari Bogor ke Sukabumi normal saja bisa 5 jam, tapi sering tidak normal menjadi 7 jam. Ini tak bisa diterus-teruskan, mobilitas orang, mobilitas barang, mahalnya transportasi, harus betul-betul bisa kita selesaikan tahun ini," jelasnya.
BACA JUGA: Tol Bocimi Seksi II Cigombong- Cibadak Ditargetkan Rampung 2020
Menurut Jokowi, pembangunan jalan tol Bocimi ini merupakan proyek yang direncanakan dari dulu namun tak pernah bergerak, hingga pada 2015 di masa pemerintahanya proyek ini dimulai kembali.
"Ini memang dulu kan sudah 20 puluhan tahun gonti-ganti investor sehingga saat itu diawal 2015 kita putuskan untuk diambil alih. Setelah kita alih yah ini kita kerjakan. Alhamdulilah untuk Ciawi-Cigombong selesai paling tidak bisa mengurai kemacetan Bogor-Ciawi sampai Cigombong. Kita harapkan nanti 2020 selesai kemudian diteruskan ke Cianjur ke Bandung. Ada alternatif-alternatif memang dari Bandung ke Jakarta," ujarnya.
Bocimi, kata Jokowi, akan terhubung dengan daerah lain.
"Langsung lagi ke timur lagi ke Cicarap, ke timur lagi ke Jogja, artinya yang selatan kita kerjakan. (Target waktu) secepat-cepatnya," ujarnya.
Jokowi meyakini pekerjaan tol akan selesai sesuai rencana tak ada masalah.
"Bukan masalah, dalam perjalanan kontruksi pasti ada pembebesan lahan yang ada satu dua. Tapi gak ada keluhan ke saya artinya baik-baik saja. Masih sesuai target di 2020 rampung," ujarnya.