September, Pasar Digital Bakal Dibangun di Pemandian Air Panas Cikundul Sukabumi

Minggu 19 Agustus 2018, 07:58 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Pemerintah terus berupaya mengangkat potensi wisata yang dimiliki setiap daerah, demikian halnya dengan objek wisata pemandian air panas Cikundul Kota Sukabumi. Pada September nanti, wisatawan tak hanya menikmati segarnya air panas Cikundul tapi juga bisa berlanja. Yang istimewa pasarnya berbasis digital.

Sesuai namanya pasar digital, maka pemasarannya dibantu media sosial dan konten internet juga aplikasi. Diantaranya tak ada transaksi uang tunai.

BACA JUGA: Ngubek Lauk di Sungai Cimandiri Sukabumi, Menguji Kelihaian Warga Tangkap Ikan Tanpa Alat

Kepala Bidang Pemasaran I Area Jawa Barat Kementerian Pariwisata Wawan Gunawan mengungkapkan, pasar digital tersebut dibentuk melalui Generasi Pesona Indonesia (Genpi) dengan memanfaatkan teknologi zaman sekarang. Adapun yang dijual merupakan produk lokal dari kuliner, kerajinan dan lain sebagainya.

"Pasar digital ini dipromosikan melalui digital termasuk para netizen ikut meramaikannya. Apalagi tempatnya disini (Cikundul) sangat strategis," ujarnya disela acara Cimandiri Creativ Art, kepada sukabumiupdate.com, Minggu (19/8/2018).

Wawan mengungkapkan, mesti yang dijual produk lokal tapi produknya harus memiliki kekhasan sehingga para wisatawan menjadi penasaran apa yang akan di jual disini karena tidak ada di tempat lain.

"Kalau sama saja dengan tempat lain buat apa jauh-jauh datang kesini. Tapi jika ada sensasi lain tentu akan menarik wisatawan untuk datang kesini," paparnya.

Wawan mengaku, target pada 2018 ini kurang lebih sekitar 100 titik pasar digital di Pulau Jawa. Bahkan sudah dilakukan di Bandung di daerah Padasuka.

BACA JUGA: Semangat Warga dan Anggota Kodim 0622 Kabupaten Sukabumi Meriahkan HUT RI

"Kita juga mengkolaborasikan pontensi yang ada di daerah itu, termasuk petani dan peternak, bagaimana si pengunjung dapat berswapoto atau mendapat pengetahuan bagaimana cara berternak atau bertani," terangnya.

Selain itu, pasar digital ini mengangkat lokal konten. Pasar rakyat seperti pasar biasa tapi disentuh dengan cara kekinian.

"Intinya untuk menumbuh kembangkan pariwisata sehingga peningkatan kesejahteraan ekonomi rakyat. Untungnya untuk kesejahteraan masyarakat melalui program pariwisata ini," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Inspirasi23 Februari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Lulusan S1 di Jakarta, Syarat: Menguasai Bahasa Inggris Aktif

Info Loker Lulusan S1 di Indofood dibuka untuk posisi Quality Assurance Supervisor.
Ilustrasi. Lowongan Kerja Lulusan S1 di Jakarta, Syarat: Menguasai Bahasa Inggris Aktif (Sumber : Freepik/@WirojSidhisoradej)
Nasional23 Februari 2025, 14:44 WIB

Hary Tanoe Sebut Tol Bocimi Biang Kerok Pedangkalan Danau Lido, Ini Respons Menteri PU

Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo merespons tudingan Hary Tanoe bahwa proyek Tol Bocimi jadi biang kerok pendangkalan Danau Lido.
Tampilan Danau Cigombong alias Danau Lido saat ini berdasarkan citra satelit melalui Google Earth. (Sumber Foto: Google Earth)
Bola23 Februari 2025, 14:00 WIB

Link Live Streaming PSM Makassar vs Persija Jakarta di BRI Liga 1

Berikut ini link live streaming PSM Makassar vs Persija Jakarta yang akan berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Minggu, 23 Februari 2025 mulai pukul 15.30 WIB.
PSM Makassar vs Persija Jakarta. Foto: IG/@persija/@psm_makassar
Sukabumi23 Februari 2025, 13:39 WIB

Potret Bupati Sukabumi Asep Japar Ikuti Retret di Akmil Magelang

Bupati Sukabumi Asep Japar yakin retret dapat menyelaraskan visi kepala daerah dengan program pemerintah pusat hingga meningkatkan kapasitas kepemimpinan.
Berseragam ala Militer, potret Bupati Sukabumi Asep Japar saat mengikuti retret di Akmil Magelang. (Sumber : Diskominfosan Pemkab Sukabumi)
Nasional23 Februari 2025, 13:22 WIB

Termasuk di Cibeas Sukabumi, Daftar 125 Titik Rukyatul Hilal Awal Ramadan 1446 H

Salah Satunya di POB Cibeas Sukabumi, Kemenag Pantau Hilal di 125 Titik Rukyatul Hilal untuk mengetahui Awal Ramadan 1446 H.
Rukyatul Hilal awal Syawal 1445 H/2024 M di Pusat Observasi Bulan atau POB Cibeas Kabupaten Sukabumi. (Sumber : SU/Ilyas)
Life23 Februari 2025, 12:00 WIB

Negara Perak Penerus Pajajaran, Sejarah Kerajaan Sumedang Larang di Jawa Barat

Prabu Geusan Ulun menerima pusaka Pajajaran dan dinobatkan sebagai Raja Sumedang Larang.
Ilustrasi. Kerajaan Islam Sumedang Larang diyakini sebagai leluhur Suku Sunda dan memiliki pengaruh yang signifikan dalam perkembangan budaya di Jawa Barat. (Sumber : AI)
Sukabumi23 Februari 2025, 11:44 WIB

Kronologi Meninggalnya Ketua PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi Menurut Keluarga

Ketua PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi diketahui memiliki riwayat penyakit jantung.
Sosok almarhum Dedi Damhudi. (Sumber Foto: Dok. Pribadi)
Kecantikan23 Februari 2025, 11:00 WIB

Perawatan di Rumah Ala Salon, Ini 6 Manfaat Hair Mask untuk Kesehatan Rambut

Hair mask menjadi salah satu produk perawatan rambut yang penting.
Ilustrasi. Treatment di Rumah. Hair mask mengandung bahan-bahan yang kaya nutrisi, seperti vitamin, protein, dan minyak alami. (Sumber : Freepik/@freepik)
Food & Travel23 Februari 2025, 10:34 WIB

Keajaiban Bongkahan Batu di Curug Sodong Sukabumi: Tak Goyah Meski Diterjang Banjir dan Longsor

Bongkahan batu ini bukan hanya menjadi ciri khas Curug Sodong Sukabumi, tetapi juga menambah nilai mistis dan keunikan bagi wisatawan yang datang.
Bongkahan batu yang menempel di ujung Curug Sodong Sukabumi. (Sumber : SU/Ragil)
Bola23 Februari 2025, 10:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs Persija Jakarta di BRI Liga 1: H2H dan Susunan Pemain

Laga PSM Makassar vs Persija Jakarta akan berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Minggu, 23 Februari 2025 mulai pukul 15.30 WIB.
PSM Makassar vs Persija Jakarta. Foto: IG/@persija/@psm_makassar