SUKABUMIUPDATE.com - Pedagang daging Sapi di pasar semi modern Cibadak merugi akibat daging impor yang dijual pedagang musiman secara langsung ke pelosok kampung-kampung.
BACA JUGA: Kendaraan Pemudik Keluar Tol Bocimi Berkurang
Salah seorang pedagang daging sapi, Suhendi (51 tahun) mengatakan, menjual daging sapi sebanyak satu ton itu pun tak seluruhnya terjual. Keadaan ini berbeda dengan tahun sebelumnya.
Menurut dia, daging sapi impor menjadi penyebab turunnya pembeli daging sapi segar.
"Tadi pagi motong satu ton, sisanya ada dua kwintal lebih. Biasanya kalau H-1 Lebaran itu motong dua ton habis tapi tahun ini masih banyak daging yang tersisa," ujar Suhendi.
Pedagang sapi lainnya, Hedi Novit (49 tahun) mengatakan, berdagang dari pukul 02.00 WIB dinihari sampai menjelang sore namun masih banyak daging sisa.
"Kembali modal saja sudah bagus, karena masih banyak daging sisa. Nggak tahu untung ruginya belum itung-itungan," pungkasnya.