Hindari Bangkrut, Ini Strategi Perusahaan Cegah PHK Massal Saat Pandemi

Sabtu 19 September 2020, 10:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Pandemi virus corona Covid-19 menjadi rintangan bagi sebagian besar sektor ekonomi.

Banyak perusahaan hilang arah, bagaimana harus bersikap untuk bertahan selama pandemi, terutama departemen HRD karena dilema dalam menyikapi kasus virus ini.

Dilansir dari Suara.com, Anggota Dewan Pengawas BPJS Ketanagakerjaan, M. Aditya Warman mengatakan tak ada orang yang tau pasti tentang kasus Covid-19 ini berakhir, sehingga banyak perusahaan yang langsung gulung tikar.

Menurutnya, padahal masih banyak cara yang perlu dilakukan ketimbang menutup perusahaan. Dia juga tak setuju jika terdapat perusahaan yang melakukan PHK besar-besaran terhadap karyawannya.

"Perusahaan perlu pertimbangkan karena talenta kerja sebagai aset yang menentukan bangkitnya perusahaan saat Pandemi. Hal yang perlu dilakukan adalah mengetahui spesifikasi skill yang dibutuhkan, menemukan minat dan bakat karyawan," ujar Aditya kepada awak media, Jumat (18/09/2020).

Jika tidak memungkinkan secara cashflow maka perlu adanya perekrutan karyawan baru dengan skill yang lebih segar dan mumpuni, tetapi kembali lagi penting untuk perusahaan mengembangkan karyawan yang sudah ada..

Langkah tidak mengambil jalur PHK itu dilakukan PT Pan Brothers Tbk. Sebanyak puluhan ribu karyawannya itu masih bekerja seperti sedia kala selama pandemi, tanpa adanya pemotongan gaji.

Vice CEO PT Pan Brothers Tbk, Anne Patricia Sutanto, menjelaskan bahwa mereka malah membuka lapangan kerja baru sebagai respons dari pivot bisnis perusahaan dalam menghadapi Covid-19.

"Kami belajar dari situasi yang ada dan mencoba beradaptasi dengan membuka divisi baru untuk mengerjakan pembuatan APD dan masker. Inovasi ini sangat mendongkrak pertumbuhan perusahaan. Kami juga bisa bantu pemerintah dengan tidak menghilangkan lapangan kerja bahkan menambah lapangan kerja baru," kata Anne.

Lebih lanjut, Anne menuturkan pentingnya mengembangkan karyawan untuk bisa memiliki multi skill dan memiliki kemampuan beradaptasi yang baik dan cepat, ketimbang melakukan PHK.

"Terdapat pekerjaan tambahan yang membutuhkan SDM lebih dengan skill yang berbeda-beda. Oleh karena itu, Pan Brothers bermitra dengan TopKarir dalam proses mencari dan mengembangkan tenaga kerja sesuai dengan kebutuhan," ucapnya.

Sementara, CEO TopKarir Indonesia, Bayu Janitra Wirjoatmodjo, juga mengaku sepakat PHK bukanlah satu-satunya jalan untuk menyikapi Covid-19.

Tapi kalaupun keputusannya adalah PHK untuk merekrut kembali, maka perusahaan perlu mendapatkan talenta yang bisa beradaptasi dengan kondisi pandemi.

"Di masa pandemi ini keberlangsungan bisnis harus dilakukan dengan cepat, aman, dan bergantung pada talenta muda yang efektif, efisien. miliki minat dan bakat, melek digital, multi tasking dan cepat beradaptasi," pungkas Bayu.

Sumber: Suara.com

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi26 April 2024, 23:14 WIB

Marwan Belum Terima 2 Partai Tambahan yang Akan Dukung Asjap di Pilkada Sukabumi, Kenapa?

Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami menyebut ada dua partai lagi yang ingin turut hadir pada acara deklarasi koalisi tiga partai dalam pengusungan pasangan bakal calon untuk maju di Pilkada 2024.
Marwan Hamami, Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi26 April 2024, 23:09 WIB

Tiga Partai Resmi Berkoalisi, Marwan Beberkan Alasan Usung Asep Japar di Pilkada Sukabumi

Tiga partai yakni Golkar, Gerindra, dan PPP secara resmi berkoalisi untuk mengusung Asep Japar di Pilkada 2024
Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami menandatangani kesepakatan koalisi tiga partai Golkar, PPP dan Gerindra, Jumat (26/4/2024) | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi26 April 2024, 21:49 WIB

Akibat Banjir, Toko Alat Listrik di Cidahu Sukabumi Alami Kerugian hingga Belasan Juta

Banjir yang terjadi di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi, pada Kamis, 25 April 2024 membuat beberapa pihak mengalami kerugian yang cukup besar.
Sejumlah warga dan karyawan toko memindahkan barang yang sebelumnya terendam banjir di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Life26 April 2024, 21:05 WIB

6 Mental Miskin yang Membuat Hidup Anda Melarat di Masa Depan, Yuk Hindari!

Orang yang memelihara mental miskin tentu akan berpengaruh terhadap masa depannya, melarat atau berjaya. Itulah pentingnya hal ini.
Ilustrasi. Mental miskin yang wajib dijauhi. | Sumber foto : Pexels/Mehmet Turgut Kirkgoz
Life26 April 2024, 21:00 WIB

8 Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati

Inilah Contoh Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati. Apa Kamu Salah Satunya?
Ilustrasi - Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati . (Sumber : Freepik.com)
Sukabumi26 April 2024, 20:57 WIB

Jelang Kongres, PAN Kabupaten Sukabumi Pastikan Dukung Zulhas Tiga Periode

DPD PAN Kabupaten Sukabumi menyatakan sikapnya untuk mendukung kembali Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan kembali melanjutkan kepemimpinan di periode ketiga pada masa jabatan 2025-2030.
Mansurudin, Ketua DPD PAN Kabupaten Sukabumi | Foto : Sukabumi Update
Life26 April 2024, 20:30 WIB

Kamu Akan Tetap Miskin Jika 10 Kebiasaan Ini Masih Terus Dilakukan!

Kebiasaan buruk dapat menghambat kemajuanmu dan membuatmu terjebak dalam jurang kemiskinan.
Ilustrasi - Kebiasaan buruk dapat menghambat kemajuanmu dan membuatmu terjebak dalam jurang kemiskinan. (Sumber : Freepik)
Inspirasi26 April 2024, 20:24 WIB

5 Kebiasaan Orang China yang Membuat Hidupnya Gampang Kaya dan Jauh dari Kemiskinan

Orang China memiliki kebiasaan yang membuat hidupnya selalu kaya dan jauh dari kehidupan miskin di masa depannya, apalagi di hari tuanya.
Ilustrasi. Kebiasaan orang china yang membuatnya hidup kaya. | Sumber foto : Pexels/Pixabay
Sukabumi26 April 2024, 20:09 WIB

Kades Ungkap Penyebab Banjir hingga Rendam Jalan dan 18 Rumah Warga di Cidahu Sukabumi

Data sementara terdampak banjir yang melanda Kampung Pasirdoton Desa Pasirdoton Kecamatan Cidahu Kabupaten Sukabumi, pada Kamis, 25 April 2024 bertambah
Kondisi jalan raya Cidahu dan rumah warga yang terendam banjir. (Sumber : Istimewa)
Life26 April 2024, 20:07 WIB

6 Cara Membaca Karakter Orang Pecundang di Sekitar Kita, Kenali Ciri-cirinya

Membaca karakter orang pecundang di sekitar kita sesungguhnya cukup mudah. Tentunya dengan mengenali beberapa karakter yang melekat di dalam dirinya.
Ilustrasi. Membaca karakter orang yang pecundang. | Sumber foto : Pexels/Mike Greer