Residivis Curanmor Dihadiahi Timah Panas di Cianjur

Selasa 21 Januari 2020, 08:30 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Jajaran Satreskrim Polres Cianjur menembak kaki salah seorang anggota komplotan pencuri kendaraan bermotor karena berupaya melarikan diri saat akan ditangkap. Langkah itu juga sebagai bentuk penegasan aparat kepolisian terhadap para pelaku kejahatan menyusul terungkapnya 16 kasus curas dan curanmor dalam kurun 20 hari terakhir.

Kapolres Cianjur AKBP Juang Andi Priyanto mengatakan Tim Khusus Satreskrim Polres Cianjur meringkus 26 pelaku curas dan curanmor selama periode 1-20 Januari. Dari 26 pelaku, polisi mengamankan barang bukti berupa 36 unit sepeda motor dan 1 unit mobil.

"Ada satu orang pelaku yang kami tembak karena melakukan perlawanan saat hendak ditangkap," kata Juang di Mapolres Cianjur, Selasa (21/01/2020).

Modus yang dilakukan pelaku terbilang masih klasik, yakni dengan merusak kunci menggunakan leter T. Sasarannya, kendaraan yang tengah di parkir di pusat perbelanjaan dan tempat parkir serta di garasi rumah. 

"Barang bukti yang kami amankan juga ada 12 buah kunci leter T, termasuk sejumlah senjata tajam seperti golok dan samurai," beber Juang. 

Ke-26 pelaku itu berbeda-beda komplotan. Sebanyak 6 orang di antaranya tercatat sebagai residivis dalam kasus serupa. 

Target lokasi kejahatannya menyebar di sejumlah lokasi di wilayah hukum Polres Cianjur. Jaringan pelaku tak hanya berada di Cianjur, tapi juga komplotan dari jaringan Sukabumi dan Bogor, Lampung, serta Jakarta. 

"Rata-rata, kendaraan hasil pencurian ini mereka jual ke luar kota," ucap Juang.

Kasatreskrim Polres Cianjur AKP Niki Ramadhany menegaskan akan melakukan tindakan tegas terukur terhadap pelaku kejahatan yang terindikasi membawa senjata tajam maupun senjata api. Sebab, mereka bisa saja akan mengancam keselamatan petugas.

"Kami tak akan tolerir. Bila perlu, tembak mati. Termasuk bagi residivis, wajib kita melakukan tindakan tegas terukur," tegas Niki.

Wilayah hukum Polres Cianjur, kata Niki, merupakan jalur perlintasan. Kondisi itu perlu diantisipasi karena tidak menutup kemungkinan para pelaku curanmor ataupun curas dan curat merupakan jaringan komplotan dari luar daerah.

"Intinya, kami terus memberantas terhadap segala bentuk tindak kejahatan untuk menjaga kondusivitas wilayah," pungkasnya.

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi23 November 2024, 01:29 WIB

Distan Dan Forkopimcam Ciemas Sukabumi Tanam Padi Gogo 40 Hektar

Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi, bersama Forkopimcam Ciemas, melakukan penanaman padi gogo diatas lahan milik Kelompok Tani Barokah Desa Mekarsakti, Kecamatan Ciemas.
Distan, perani dan Forkopimcam Ciemas malakukan penanaman padi gogo di Desa Mekarsakti Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih23 November 2024, 01:17 WIB

KH Nawawi Pimpin Istighosah untuk Kemenangan Ayep Zaki-Bobby Maulana

Menjelalang Pilkada, pasangan calon nomor urut 2, menggelar istighosah bertempat di rumah calon Wali Kota Sukabumi, Ayep Zaki, di Cikondang, Citamiang, Kamis malam (21/11/2024)
KH Nawawi saat memimpin istighosah dikediaman calon Wali Kota Sukabumi, H. Ayep Zaki | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 23:51 WIB

KPU Sukabumi Diduga Salah Tulis Sub Tema Debat: Pertahanan Atau Pertanahan?

Sebuah insiden menarik perhatian di Debat Publik Terakhir Calon Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi, yang diselenggarakan di Hotel Sutan Raja, Soreang Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (22/11/2024).
KPU Sukabumi diduga salah tulis sub tema "Pertanahan" menjadi "Pertahanan" di Debat Publik Cabup-Cawabup | Foto : Capture Youtube
Sukabumi22 November 2024, 20:58 WIB

Terpeleset dan Jatuh ke Sungai, Warga Cidolog Sukabumi Ditemukan Tewas

Susum (47 tahun) warga Kampung Rancapalet RT 15 RW 05 Desa Cipamingkis, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, ditemukan dalam keadaan tewas usai terpeleset dan jatuh ke Sungai Cidolog, Jumat (22/11/2024).
Warga saat mengevakuasi Susum (47 tahun) yang ditemukan tewas usai terpeselet dan jatuh ke sungai Cidolog, Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:39 WIB

Puji Penampilan Asep Japar-Andreas Di Debat Terakhir: Ojang: Mumpuni Bervisi Jelas

Juru Kampanye Tim Pemenangan Pasangan nomor urut 2, Ojang Apandi, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan debat yang diatur oleh KPU Kabupaten Sukabumi dan pihak terkait.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:03 WIB

Ketua KPU Sukabumi: Terima Kasih Polres Bandung

Debat Publik Pilkada Kabupaten Sukabumi antara paslon 01, Iyos Somantri - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas digelar hari ini Jumat (22/11/2024), bertempat di Hotel Sutan Raja, Soreang, Kabupaten Bandung
Kasmin Belle, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi | Foto : Capture video Youtube
Jawa Barat22 November 2024, 19:14 WIB

Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Perlindungan Anak di Kalaparea Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
Anggota DPRD Jabar, Muhammad Jaenudin, sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak. di Kalaparea Sukabumi | Foto : Tim Asistensi M. Jaenudin
Bola22 November 2024, 19:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Pangeran Biru Incar 3 Poin!

Persib Bandung vs Borneo FC akan disiarkan secara langsung melalui siaran televisi dan layanan live streaming.
Ilustrasi - Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist)
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak