Unjuk Rasa di Bandung Ricuh, Seratusan Orang Dirawat di Unisba

Senin 30 September 2019, 16:43 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kampus Universitas Islam Bandung menjadi tempat massa unjuk rasa di DPRD Jawa Barat yang terluka mencari perawatan.

Bunyi sirine ambulans menyalak bersautan dengan bising klakson dan knalpot sepeda motor yang hilir mudik di Jalan Tamansari, sekitar Kampus Unisba, Kota Bandung.  

Kampus Unisba dijadikan tempat evakuasi bagi massa aksi yang memerlukan pertolongan medis. Terdapat ratusan peserta aksi yang dievakuasi ke aula Kampus Unisba. Massa yang terluka diantar menggunakan sepeda motor dan ambulan dari sejumlah titik.

“Kebanyakan sesak nafas dan pingsan,” ujar salah satu relawan medis di Aula Unisba kepada Tempo.

Berdasarkan data yang dipampang di Aula Unisba, terdapat 186 peserta aksi yang dievakuasi di Aula. 14 orang di antaranya langsung dirujuk ke rumah sakit. “Yang ke rumah sakit kebanyakan patah tulang dan tidak sadar,” ujar mahasiswa Unisba tersebut.

Suasana di dalam dan luar kampus Unisba sangat kacau. Kegentingan menyelimuti proses evakuasi korban. Massa aksi yang dievakuasi tersebut kebanyakan merupakan korban akibat bentrokan dengan aparat kepolisian setelah aksi unjuk rasa berakhir ricuh.

Aksi ini dimulai sejak pukul 14.00. Awalnya, aksi berjalan kondusif. Massa menyampaikan tuntutannya tepat di depan Gedung DPRD Jabar. Namun, saat pukul 17.00, massa mulai beringas. Sejumlah massa mencoba menerobos pagar gedung. Hingga akhirnya, dua lembar pagar besi berhasil dijebol.

Saat itulah kondisi mulai tak kondusif. Polisi yang berada di dalam gedung menembakkan water cannon ke arah massa. Massa membalas dengan melempar benda tumpul hingga flare yang masih menyala.

Dalam kondisi tersebut, polisi memukul mundur massa yang diperkirakan berjumlah lebih dari 300 orang. Massa berhamburan ke berbagai penjuru, ada yang lari ke arah Gedung Sate, Jalan Trunojoyo hingga Jalan Cilamaya. Saat itu, polisi membombardir massa dengan tembakan gas air mata.

Meski telah dipukul mundur, massa masih saja ada yang terus melawan dengan melempari pagar betis polisi. Sepanjang jalan Diponegoro, dari Gedung DPRD hingga Gedung Sate, massa dan polisi bersitegang.

Hingga maghrib, massa dan polisi masih saling bersitegang. Polisi pun memukul mundur massa yang berada di sepanjang jalan Diponegoro. Setelah Isya, massa masih terkonsentrasi di sejumlah titik. Di antaranya di Jalan Surapati, sekitar Monumen Perjuangan, Jalan Banda hingga ke persimpngan Cikapayang-Dago.

Sumber: Tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi26 April 2024, 21:49 WIB

Akibat Banjir, Toko Alat Listrik di Cidahu Sukabumi Alami Kerugian hingga Belasan Juta

Banjir yang terjadi di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi, pada Kamis, 25 April 2024 membuat beberapa pihak mengalami kerugian yang cukup besar.
Sejumlah warga dan karyawan toko memindahkan barang yang sebelumnya terendam banjir di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Life26 April 2024, 21:05 WIB

6 Mental Miskin yang Membuat Hidup Anda Melarat di Masa Depan, Yuk Hindari!

Orang yang memelihara mental miskin tentu akan berpengaruh terhadap masa depannya, melarat atau berjaya. Itulah pentingnya hal ini.
Ilustrasi. Mental miskin yang wajib dijauhi. | Sumber foto : Pexels/Mehmet Turgut Kirkgoz
Life26 April 2024, 21:00 WIB

8 Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati

Inilah Contoh Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati. Apa Kamu Salah Satunya?
Ilustrasi - Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati . (Sumber : Freepik.com)
Sukabumi26 April 2024, 20:57 WIB

Jelang Kongres, PAN Kabupaten Sukabumi Pastikan Dukung Zulhas Tiga Periode

DPD PAN Kabupaten Sukabumi menyatakan sikapnya untuk mendukung kembali Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan kembali melanjutkan kepemimpinan di periode ketiga pada masa jabatan 2025-2030.
Mansurudin, Ketua DPD PAN Kabupaten Sukabumi | Foto : Sukabumi Update
Life26 April 2024, 20:30 WIB

Kamu Akan Tetap Miskin Jika 10 Kebiasaan Ini Masih Terus Dilakukan!

Kebiasaan buruk dapat menghambat kemajuanmu dan membuatmu terjebak dalam jurang kemiskinan.
Ilustrasi - Kebiasaan buruk dapat menghambat kemajuanmu dan membuatmu terjebak dalam jurang kemiskinan. (Sumber : Freepik)
Inspirasi26 April 2024, 20:24 WIB

5 Kebiasaan Orang China yang Membuat Hidupnya Gampang Kaya dan Jauh dari Kemiskinan

Orang China memiliki kebiasaan yang membuat hidupnya selalu kaya dan jauh dari kehidupan miskin di masa depannya, apalagi di hari tuanya.
Ilustrasi. Kebiasaan orang china yang membuatnya hidup kaya. | Sumber foto : Pexels/Pixabay
Sukabumi26 April 2024, 20:09 WIB

Kades Ungkap Penyebab Banjir hingga Rendam Jalan dan 18 Rumah Warga di Cidahu Sukabumi

Data sementara terdampak banjir yang melanda Kampung Pasirdoton Desa Pasirdoton Kecamatan Cidahu Kabupaten Sukabumi, pada Kamis, 25 April 2024 bertambah
Kondisi jalan raya Cidahu dan rumah warga yang terendam banjir. (Sumber : Istimewa)
Life26 April 2024, 20:07 WIB

6 Cara Membaca Karakter Orang Pecundang di Sekitar Kita, Kenali Ciri-cirinya

Membaca karakter orang pecundang di sekitar kita sesungguhnya cukup mudah. Tentunya dengan mengenali beberapa karakter yang melekat di dalam dirinya.
Ilustrasi. Membaca karakter orang yang pecundang. | Sumber foto : Pexels/Mike Greer
Keuangan26 April 2024, 20:00 WIB

Sumber Pendapatan Pasif, 6 Manfaat Investasi dalam Pengelolaan Keuangan

Beberapa jenis investasi, seperti saham dividen, obligasi, atau properti sewa, dapat menghasilkan pendapatan pasif secara teratur. Pendapatan dari investasi ini dapat membantu meningkatkan arus kas dan memberikan stabilitas finansial tambahan.
Ilustrasi. Perhitungan Ekonomi. Manfaat Investasi dalam Pengelolaan Keuangan. (Sumber : Pexels/Mikhail Nilov.)
Life26 April 2024, 19:53 WIB

Terapkan Konsekuensi, Ini 7 Cara Memperbaiki Perilaku Tidak Baik Pada Anak

Ekspektasi orang tua terhadap anaknya kadang membuat mereka tertekan. Maka dari itu, lakukan tips berikut untuk membuat anak memperbaiki perilakunya.
Ilustrasi cara memperbaiki perilaku tidak baik anak / Sumber Foto : Freepik/jcomp