Kasus Istri Bunuh Suami, Tersangka Ini Sempat Pura-pura Kesurupan

Jumat 06 September 2019, 16:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Supriyanto alias Alpat, 20 tahun, sempat disewa Aulia Kesuma, tersangka kasus istri bunuh suami dan anak tiri. Namun, mekanik mobil tersebut akhirnya tidak ikut menghabisi nyawa keduanya.

"Dia merasa takut dengan rencana ini, sehingga dia pura-pura kesurupan," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Suyudi di kantornya pada Jumat, 6 September 2019.

Suyudi menjelaskan, Alpat sebenarnya merupakan salah satu penyumbang ide pembunuhan terhadap Edi Chandra Purnama alias Pupung Sadili dan M Adi Pradana. Dia menyarankan untuk melaksanakan rekayasa kebakaran di rumah Edi, Jalan Lebak Bulus 1, Kavling 129 B/U 15 RT 03 RW 05 Cilandak, Jakarta Selatan. Tujuannya, agar Edi dan Pradana seolah-olah meninggal karena kebakaran.

Menurut Suyudi, Alpat menyarankan Aulia untuk membocorkan saluran bensin pada mobil Calya yang ada di rumah Edi. Dengan pemicu dari api dari anti nyamuk dan kain yang sudah dilumuri bensin, Alpat menganggap mobil akan meledak dan menghanguskan rumah beserta mayat Edi dan Pradana.

Walau tidak ikut mengeksekusi Edi dan Pradana, Alpat tetap ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka. Dia dan dua orang lain yakni, RS alias Rodi (36) dan K alias Tini (43) diringkus polisi di Dusun 4 Kota Dalam, Kecamatan Mekakau Ilir Oku Selatan, Palembang pada 31 Agustus 2019. Mereka adalah para tersangka gelombang kedua yang ditangkap polisi. "Mereka ikut dalam perencanaan pembunuhan," kata Suyudi.

Dalam kasus ini, polisi sebelumnya telah menangkap empat tersangka, yakni Aulia Kesuma (45), Geovanni Kelvin Oktavianus Robert (25), Muhammad Nursahid alias Sugeng (34) dan Agus Kusmawanto (24). Aulia adalah istri Edi dan Kelvin merupakan keponakan Aulia. Sementara Agus dan Sugeng merupakan dua pembunuh bayaran asal Lampung yang disewa Aulia.

Edi dan Pradana dibunuh dengan cara diberi jus tomat yang mengandung 30 butir obat tidur valdres sebelum dibekap hingga tewas. Rencananya, Edi dan Pradana dibakar bersama rumah itu dengan komponen anti nyamuk dan kain berlumur bensin. Namun rekayasa itu gagal.

Aulia Kesuma dan Kelvin lantas membawa mayat Edi dan Pradana ke Kampung Cipanengah Bondol, RT02 RW05, Pondok Kaso Tengah, Cidahu, Sukabumi, Jawa Barat pada Ahad, 25 Agustus 2019. Keduanya dibakar bersama mobil Calya berpelat B 2983 SZL.

Sumber: Tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi24 April 2024, 09:50 WIB

Awas Longsor Susulan, Dampak Tebing 20 Meter Runtuh di Curug Cimarinjung Sukabumi

Sementara ini objek wisata Curug Cimarinjung tetap dibuka seperti biasa.
Lokasi longsor di Curug Cimarinjung di Kampung Ciporeang RT 04/08 Desa Ciemas, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, ketika diperiksa pada Selasa, 23 April 2024. | Foto: Istimewa
Inspirasi24 April 2024, 09:30 WIB

Lowongan Kerja Lulusan SMA Jurusan IPA di Jakarta, Cek Syaratnya!

Berikut Informasi Lowongan Kerja Lulusan SMA Jurusan IPA di Jakarta, Cek Syarat Daftarnya!
Lowongan Kerja Lulusan SMA Jurusan IPA di Jakarta, Cek Syaratnya! (Sumber : Istimewa)
Life24 April 2024, 09:21 WIB

Tetapkan Aturan yang Sehat, Ini 7 Tips untuk Mendisiplinkan Anak yang Depresi

Depresi tidak hanya menimpa orang dewasa, namun anak-anak juga dapat mengalaminya karena beberapa hal. Namun, terapkan hal-hal berikut untuk mendisiplinkan anak yang depresi.
Ilustrasi mendisiplinkan anak. | Foto: Freepik
Sukabumi24 April 2024, 09:10 WIB

LW Doa Bangsa dan BJB Syariah Palabuhanratu Sukabumi Kolaborasi Majukan Perwakafan

Pertemuan ini membahas rencana nota kesepahaman dan kerja sama.
Pertemuan LW Doa Bangsa dan BJB Syariah di kantor BJB Syariah KCP Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Sehat24 April 2024, 09:00 WIB

Buah Nangka: Nutrisi dan 6 Manfaat Kesehatannya yang Luar Biasa

Meskipun tidak terlalu tinggi kalori atau protein, nangka menawarkan serat, antioksidan, dan beberapa vitamin dan mineral yang mendukung kesehatan Anda secara keseluruhan.
Ilustrasi - Meskipun tidak terlalu tinggi kalori atau protein, nangka menawarkan serat, antioksidan, dan beberapa vitamin dan mineral yang mendukung kesehatan Anda secara keseluruhan.  (Sumber : Freepik)
Sehat24 April 2024, 08:00 WIB

7 Daun Herbal untuk Menurunkan Kadar Kolesterol dalam Tubuh

Sebelum menggunakan herbal untuk menurunkan kadar kolesterol, penting untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli herbal terlebih dahulu, terutama jika Anda sedang mengonsumsi obat-obatan lain atau memiliki kondisi kesehatan yang mendasarinya.
Daun Sambiloto. Daun Herbal untuk Menurunkan Kadar Kolesterol dalam Tubuh (Sumber : Instagram/@dyahksi)
Life24 April 2024, 07:00 WIB

10 Kebiasaan Orang Baik yang Membuatnya Disukai dan Dihargai

Ternyata Ini Kebiasaan Orang Baik yang Membuatnya Disukai dan Dihargai. Yuk, Simak!
Ilustrasi. Banyak Teman. Kebiasaan Orang Baik yang Membuatnya Disukai dan Dihargai. (Sumber : Pexels/DivaPlavalaguna)
Food & Travel24 April 2024, 06:00 WIB

Cuma 8 Langkah, Cara Membuat Rebusan Daun Binahong untuk Menurunkan Gula Darah

Ternyata Gampang, Cuma 8 Langkah! Begini Cara Membuat Rebusan Daun Binahong untuk Menurunkan Gula Darah
Ilustrasi. Cara Membuat Rebusan Daun Binahong untuk Menurunkan Gula Darah. Foto: Instagram/sitiakbari33024
Science24 April 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 24 April 2024, Siang Hari Seluruh Wilayah Berpotensi Hujan

Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya 24 April 2024.
Ilustrasi - Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya 24 April 2024. (Sumber : Freepik)
Sukabumi24 April 2024, 01:20 WIB

Disdik Sukabumi Pastikan Ujian Sekolah Tingkat SD dan SMP Berjalan Lancar

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi, Eka Nandang Nugraha mengungkapkan bahwa saat ini sudah tidak ada lagi ujian nasional, sebagai penggantinya ada penilaian sumatif akhir jenjang (PSAJ)
Suasana Ujian Sekolah di SMPN 1 Bojonggenteng, Kabupaten Sukabumi | Foto : Sukabumi Update