Pengamat Sebut Elektabilitas Jokowi Turun karena Ini

Kamis 21 Maret 2019, 02:09 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Pengamat komunikasi politik Universitas Pelita Harapan Emrus Sihombing menilai mesin partai politik pengusung Joko Widodo atau Jokowi - Ma'ruf Amin belum bekerja maksimal. Dia menduga itu sebabnya elektabilitas calon presiden inkumben itu terkesan mandek.

"Saya berkesimpulan mesin partai politik belum bekerja," kata Emrus di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Rabu, 20 Maret 2019.

Hal ini disampaikan Emrus menanggapi hasil survei Litbang Kompas yang rilis Rabu, 20 Maret 2019. Dalam sigi yang digelar akhir Februari hingga awal Maret itu, elektabilitas Jokowi-Ma'ruf sebesar 49,2 persen, sedangkan Prabowo-Sandiaga 37,4 persen. Adapun yang menyatakan rahasia ada 13,4 persen.

Dibanding hasil bulan Oktober 2018, elektabilitas Jokowi - Ma'ruf mengalami penurunan, sedangkan Prabowo - Sandiaga trennya naik. Kala itu, elektabilitas kedua pasangan berturut-turut 52,6 persen dan 32,7 persen, sedangkan yang menjawab rahasia 14,7 persen. Survei Litbang Kompas melibatkan 2.000 responden dengan margin of error 2,2 persen.

Emrus menuturkan, padahal koalisi Jokowi disokong oleh sepuluh partai politik. Dia berpendapat, kampanye Jokowi sebenarnya bisa efektif jika setiap kader partai menggencarkan gerakan di akar rumput.

"Kalau ranting ada kadernya, maka satu desa ada sepuluh orang. Misalnya bicara di warung-warung, kelompok-kelompok diskusi, dan lain-lain. Nah kelompok-kelompok ini belum maksimal," kata Emrus.

Tak cuma itu, Emrus menilai Jokowi masih disibukkan dengan membeberkan capaian pemerintahannya. Dia menilai hal tersebut sebenarnya bisa dilakukan melalui biro komunikasi dan media di setiap kementerian. "Tapi hanya Jokowi yang membincangkan itu," ucapnya.

Di sisi lain, dia menilai kubu Prabowo justru sudah lebih maksimal dalam berkampanye. Emrus mengatakan, pekerjaan kubu Prabowo tinggal mengintensifkan gerakan itu di tataran akar rumput.

Hal senada disampaikan Direktur Eksekutif Indonesian Political Review Ujang Komaruddin. Ujang mengatakan, di internal koalisi Jokowi pun terjadi pembelahan. Dia menyebut, banyak kader dan calon legislator di daerah yang malah bekerja sama dengan partai koalisi lawan. Bahkan, ujar Ujang, partai-partai di dalam koalisi Jokowi malah berdebat sendiri.

"PSI (Partai Solidaritas Indonesi) dan PDIP (Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan) berantem," kata dia.

Sumber: Tempo

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Nasional25 April 2024, 20:03 WIB

Surya Paloh Deklarasikan NasDem Dukung Penuh Pemerintahan Prabowo-Gibran

Hal itu disampaikan Surya Paloh usai melakukan pertemuan dengan Prabowo Subianto, Kamis, 25 April 2024.
Presiden terpilih 2024-2029 Prabowo Subianto saat menerima kedatangan Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh. (Sumber : IG Sufmi Dasco)
Sehat25 April 2024, 20:00 WIB

11 Kebiasaan Ini Bantu Jaga Gula Darah Anda Tetap Normal, Yuk Lakukan

Beberapa kebiasaan ini harus dimulai dari sekarang jiga ingin menjaga gula darah tetap normal.
Ilustrasi - Beberapa kebiasaan ini harus dimulai dari sekarang jiga ingin menjaga gula darah tetap normal.  (Sumber : Freepik/Lifestylememory)
Sukabumi25 April 2024, 19:46 WIB

Hindari 8 Aktivitas Berikut Agar Hubungan Orang Tua Dengan Anak Lebih Erat Harmonis

Ikuti tips berikut untuk memiliki hubungan yang lebih sehat dengan anak-anak Anda dalam jangka panjang.
Ilustrasi hubungan orang tua dengan anak | Foto : Sumber : Freepik/@tim kita
Sukabumi25 April 2024, 19:36 WIB

Peringati Hari Bumi, Pemuda Pabuaran Sukabumi Tebar 15.000 Bibit Ikan di Sungai Cikaso

Dalam rangka memperingati Hari Bumi, sejumlah pemuda di Pabuaran Sukabumi tebar ribuan bibit ikan di Sungai Cikaso.
Sejumlah pemuda di Pabuaran Sukabumi tebar ribuan bibit ikan di Sungai Cikaso. (Sumber : Istimewa)
Life25 April 2024, 19:32 WIB

Dapat Menurunkan Rasa Percaya Diri, Ini 5 Dampak Pola Asuh Helikopter Pada Anak

Pola asuh helikopter dapat berdampak negatif pada anak, karena penerapan pola asuh ini melibatkan orang tua sepenuhnya terhadap kegiatan anak.
Ilustrasi dampak pola asuh helikopter | Foto : Freepik/@jcomp
Sukabumi Memilih25 April 2024, 19:04 WIB

Fikri Abdul Aziz Daftar ke PAN: Siap Dampingi Asjap di Pilkada Sukabumi

Daftar ke PAN, Fikri Abdul Aziz memiliki keinginan untuk mendampingi Asep Japar (Asjap) di Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024.
Fikri Abdul Aziz mendaftarkan diri ke Desk Pilkada DPD PAN Kabupaten Sukabumi, Kamis (25/04/2024). (Sumber : Istimewa)
Life25 April 2024, 19:00 WIB

10 Cara Menghilangkan Rasa Sedih Agar Hidup Bahagia Kembali

Mengelola perasaan sedih dan mencapai kebahagiaan bisa menjadi perjalanan yang panjang.
Ilustrasi. Cara Menghilangkan Rasa Sedih Agar Hidup Bahagia Kembali (Sumber : pixabay.com/@Pexels)
Sukabumi25 April 2024, 18:49 WIB

Menghadapi Situasi yang Mengecewakan, Simak 4 Alasan Mengapa Anak Bertingkah Seperti Ini

Meskipun menangani anak-anak Anda yang bertingkah bisa menjadi tantangan di saat-saat yang panas, yakinlah bahwa semua anak akan bertingkah pada satu waktu atau yang lain
Ilustrasi alasan mengapa anak bertingkah | Foto : Freepik/@freepik
Sehat25 April 2024, 18:38 WIB

7 Manfaat Buah Apel Untuk Kesehatan Anak-anak, Yuk Bunda Cari Tahu

Apel mengandung berbagai nutrisi penting seperti serat, vitamin C, vitamin A, dan kalium.
Ilustrasi manfaat apel bisa meningkatkan kesehatan otak.( Sumber Foto: pexels.com/ @Mareefe )
Bola25 April 2024, 18:30 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Duel Dua Tim Papan Atas!

Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya.
Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist).