Rencana Jokowi Menengok Korban Gempa Lombok Dihantui Malaria

Sabtu 01 September 2018, 02:10 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Rencana kedatangan Presiden Joko Widodo atau Jokowi di lokasi pengungsian korban gempa Lombok di Kecamatan Gunung sari Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat dihantui kasus malaria.

Dinas Kesehatan Lombok Barat setidaknya menemukan 32 kasus malaria di pengungsian korban gempa Lombok di sana. Adapun rinciannya adalah sebanyak 27 kasus berada di Desa Bukit Tinggi, dan 5 kasus di Desa Mekarsari.

Juru bicara Pemerintah Kabupaten Lobar Saepul Ahkam mengatakan, kondisi ini sudah dilaporkan ke Crisis Center di Pemerintah Provinsi NTB sekitar 3-4 hari lalu. Pemerintah sudah meminta agar pengungsi diberi kelambu untuk mengurangi penyebaran malaria.

Permintaan ini juga sudah diminta ke Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). "Tapi belum ada respon," ujar Saepul, Jumat 31 Agustus 2018.

Presiden Jokowi direncanakan akan kembali mengunjungi Lombok untuk melihat penanganan pasca gempa Lombok pada 2-3 September 2018. Jokowi direncanakan ke kota Kecamatan Gunung Sari Lombok Barat. Rencananya Jokowi akan menyaksikan penutupan Asian Games di tenda yang telah disiapkan di sana.

"Nanti saya ke sana insya Allah Sabtu atau Minggu mengecek mulainya rekonstruksi rumah-rumah," kata Jokowi di Yogyakarta pada Rabu, 29 Agustus 2018, seperti dilansir keterangan tertulis dari Biro Pers Sekretariat Presiden.

Adapun mengenai pasien yang menderita penyakit malaria, Saepul Ahkam mengatakan pemerintah telah melakukan intervensi dengan memberikan pengobatan kepada para pasien.

Pasien malaria saat ini masih menjalani rawat jalan. Kondisi ini, kata Saepul, sangat mengkhawatirkan. "Mengingat lokasi penyebaran penyakit tersebut sangat dekat dengan kamp pengungsian," kata dia.

Bupati Lombok Barat Fauzan Khalid juga meminta agar aspek kesehatan tersebut menjadi prioritas penanganan sebelum Presiden Jokowi berkunjung ke Gunung Sari.

"Segera kita kerahkan seluruh komponen untuk bergotong royong," ucapnya. Bukan hanya untuk kedatangan presiden, kata dia, namun menjadi rutin demi menjaga kesehatan para pengungsi gempa Lombok.

Fauzan Khalid pun menegaskan agar pihak BNPB secepatnya bisa merespons laporan dan memperbarui datanya tentang kondisi pasca gempa di Lombok Barat. "Kelambu itu kita yang butuh, tapi malah dikirim ke KLU dan Lotim,'' katanya.

Sumber: Tempo

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi26 April 2024, 23:14 WIB

Marwan Belum Terima 2 Partai Tambahan yang Akan Dukung Asjap di Pilkada Sukabumi, Kenapa?

Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami menyebut ada dua partai lagi yang ingin turut hadir pada acara deklarasi koalisi tiga partai dalam pengusungan pasangan bakal calon untuk maju di Pilkada 2024.
Marwan Hamami, Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi26 April 2024, 23:09 WIB

Tiga Partai Resmi Berkoalisi, Marwan Beberkan Alasan Usung Asep Japar di Pilkada Sukabumi

Tiga partai yakni Golkar, Gerindra, dan PPP secara resmi berkoalisi untuk mengusung Asep Japar di Pilkada 2024
Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami menandatangani kesepakatan koalisi tiga partai Golkar, PPP dan Gerindra, Jumat (26/4/2024) | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi26 April 2024, 21:49 WIB

Akibat Banjir, Toko Alat Listrik di Cidahu Sukabumi Alami Kerugian hingga Belasan Juta

Banjir yang terjadi di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi, pada Kamis, 25 April 2024 membuat beberapa pihak mengalami kerugian yang cukup besar.
Sejumlah warga dan karyawan toko memindahkan barang yang sebelumnya terendam banjir di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Life26 April 2024, 21:05 WIB

6 Mental Miskin yang Membuat Hidup Anda Melarat di Masa Depan, Yuk Hindari!

Orang yang memelihara mental miskin tentu akan berpengaruh terhadap masa depannya, melarat atau berjaya. Itulah pentingnya hal ini.
Ilustrasi. Mental miskin yang wajib dijauhi. | Sumber foto : Pexels/Mehmet Turgut Kirkgoz
Life26 April 2024, 21:00 WIB

8 Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati

Inilah Contoh Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati. Apa Kamu Salah Satunya?
Ilustrasi - Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati . (Sumber : Freepik.com)
Sukabumi26 April 2024, 20:57 WIB

Jelang Kongres, PAN Kabupaten Sukabumi Pastikan Dukung Zulhas Tiga Periode

DPD PAN Kabupaten Sukabumi menyatakan sikapnya untuk mendukung kembali Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan kembali melanjutkan kepemimpinan di periode ketiga pada masa jabatan 2025-2030.
Mansurudin, Ketua DPD PAN Kabupaten Sukabumi | Foto : Sukabumi Update
Life26 April 2024, 20:30 WIB

Kamu Akan Tetap Miskin Jika 10 Kebiasaan Ini Masih Terus Dilakukan!

Kebiasaan buruk dapat menghambat kemajuanmu dan membuatmu terjebak dalam jurang kemiskinan.
Ilustrasi - Kebiasaan buruk dapat menghambat kemajuanmu dan membuatmu terjebak dalam jurang kemiskinan. (Sumber : Freepik)
Inspirasi26 April 2024, 20:24 WIB

5 Kebiasaan Orang China yang Membuat Hidupnya Gampang Kaya dan Jauh dari Kemiskinan

Orang China memiliki kebiasaan yang membuat hidupnya selalu kaya dan jauh dari kehidupan miskin di masa depannya, apalagi di hari tuanya.
Ilustrasi. Kebiasaan orang china yang membuatnya hidup kaya. | Sumber foto : Pexels/Pixabay
Sukabumi26 April 2024, 20:09 WIB

Kades Ungkap Penyebab Banjir hingga Rendam Jalan dan 18 Rumah Warga di Cidahu Sukabumi

Data sementara terdampak banjir yang melanda Kampung Pasirdoton Desa Pasirdoton Kecamatan Cidahu Kabupaten Sukabumi, pada Kamis, 25 April 2024 bertambah
Kondisi jalan raya Cidahu dan rumah warga yang terendam banjir. (Sumber : Istimewa)
Life26 April 2024, 20:07 WIB

6 Cara Membaca Karakter Orang Pecundang di Sekitar Kita, Kenali Ciri-cirinya

Membaca karakter orang pecundang di sekitar kita sesungguhnya cukup mudah. Tentunya dengan mengenali beberapa karakter yang melekat di dalam dirinya.
Ilustrasi. Membaca karakter orang yang pecundang. | Sumber foto : Pexels/Mike Greer