EKSKLUSIF: Polisi Tangkap Terduga Pelaku Penyerangan Novel KPK

Kamis 11 Mei 2017, 02:51 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Polda Metro Jaya menangkap seorang pria berinisial AL yang diduga merupakan pelaku penyerangan terhadap Novel Baswedan, Selasa malam (9/5). Penangkapan tersebut berdasarkan petunjuk yang diperoleh tim Polda Metro Jaya setelah menemui Novel di Singapura beberapa hari sebelumnya.

"Hasil pemeriksaan selama seharian, yang bersangkutan (AL) tidak mengakuinya," kata Kepala Polri Jenderal Tito Karnavian kepada Tempo, Rabu (10/5).

Kepada penyidik, kata Tito, AL membantah semua tuduhan keterlibatannya dalam penyerangan kepada Novel. Namun polisi tak berhenti pada bantahan yang bersangkutan. Tim Polda Metro Jaya kemudian membawa AL untuk mengecek alibinya soal posisinya pada hari penyerangan. "Kami juga memeriksa posisi hp (telepon seluler) pada saat kejadian," ujarnya.

Tito mengatakan pengungkapan pelaku penyerangan Novel akan dibantu Badan Reserse dan Kriminal Mabes Polri. "Deputi Penindakan KPK juga mengikuti langsung pengembangan di Polda Metro," ucapnya.

Saat ditanya soal pelaku yang ditangkap adalah foto yang sempat beredar di publik, Tito membantahnya. "Foto yang beredar alibinya kuat sekali, tidak ada di Jakarta pada hari kejadian berdasarkan tiket, CCTV, dan CDR ponsel," ucapnya. Ia menyebutkan terungkapnya dugaan keterlibatan AL datang dari informasi korban.

Terkait dengan status terduga, Tito mengatakan AL belum ditetapkan sebagai tersangka. "Belum. Masih istilahnya di keler, dibawa tim untuk mengecek di mana dia pada hari H dan satu hari pasca-kejadian," tuturnya.

Pada 11 April 2017, Dua orang yang mengendarai sepeda motor menyerang Novel saat pulang dari masjid usai salat subuh. Pelaku menyiramkan air keras ke muka Novel. Air keras itu mengenai kedua mata Novel dan beberapa bagian tubuh lain. Hingga saat ini, Novel masih menjalani perawatan di rumah sakit di Singapura. 

 

Sumber: Tempo

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi23 April 2024, 14:45 WIB

Ada 8 Kali Sambaran Petir, Saat Insiden 2 Warga Tewas Tersambar di Cikembar Sukabumi

BMKG memetakan ada delapan kali sambaran petir di Sukabumi, tepatnya di sekitar jalan raya di Kampung Cimenteng RT 003/05 Desa Sukamulya Kecamatan Cikembar, pada Ahad lalu, 21 April 2024.
Ilustrasi sambaran petir saat terjadi insiden 2 Warga Sukabumi tewas tersambar di Cikembar Sukabumi. | Foto: Freepik.com/wirestock
Life23 April 2024, 14:30 WIB

5 Penyebab Seseorang Menaruh Rasa Iri, Ada Perbandingan Sosial

Artikel ini akan mengeksplorasi beberapa penyebab umum dari perasaan iri dan cara-cara untuk mengatasinya.
Ilustrasi. Tatapan mata seseorang yang iri. Sumber Foto : Pixabay/galery21
Sukabumi23 April 2024, 14:16 WIB

10 Tahun Alami Kebutaan, Titin Hidup Sebatang Kara Huni Rumah Reyot di Surade Sukabumi

Kehidupan Titin sangat memperihatinkan, hidup sebatang kara dan mengalami kebutaan. Titin sudah hampir 10 tahun tak bisa melihat.
Titin (56 tahun), dan kondisi rumahnya yang sudah lapuk | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi23 April 2024, 14:09 WIB

Ada di Utara Sukabumi, Kapolres Soal Potensi Terorisme yang Harus Diwaspadai

Polres Sukabumi telah beberapa kali melakukan penangkapan terduga teroris.
Kapolres Sukabumi AKBP Tony Prasetyo. | Foto: SU/Ibnu Sanubari
Aplikasi23 April 2024, 14:00 WIB

Cara Perpanjang SIM Secara Online: Begini Tata Cara, Syarat dan Biayanya

Memperpanjang SIM (Surat Izin Mengemudi) adalah proses yang harus dilakukan oleh setiap pemilik SIM yang masa berlakunya telah habis.
Ilustrasi. Memperpanjang SIM (Surat Izin Mengemudi) adalah proses yang harus dilakukan oleh setiap pemilik SIM yang masa berlakunya telah habis. | Foto: Istimewa
Science23 April 2024, 13:51 WIB

Mengapa Terkadang Ada Bau Tanah Saat Hujan? Ternyata Ini Alasannya!

Artikel ini akan mengeksplorasi beberapa faktor yang mempengaruhi bau tanah pada saat hujan turun, dari proses dekomposisi tanaman hingga senyawa geosmin.
Ilustrasi. Air hujan. Sumber Foto : Pixabay/sunnySS2
Sukabumi23 April 2024, 13:30 WIB

Perkuat Pencegahan Korupsi, Pemkot Sukabumi Rapat Koordinasi dengan KPK

Rakor ini untuk memperkuat komitmen dan strategi pencegahan korupsi di Sukabumi.
Pj Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji dan Sekda Dida Sembada mengikuti Rapat Koordinasi Program Pemberantasan Korupsi Wilayah II secara virtual pada Selasa (23/4/2024) di Setda Kota Sukabumi. | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Life23 April 2024, 13:30 WIB

5 Bahaya Kebiasaan Memendam Emosi Terhadap Kesehatan, Segera Berhenti!

Memendam emosi rupanya tidak baik bagi kesehatan, sehingga perlu diwaspadai untuk menghindari kebiasaan demikian.
Ilustrasi. Bahaya memendam emosi bagi kesehatan. Sumber Foto : Pexels/Nathan Cowley
Kecantikan23 April 2024, 13:15 WIB

Mengapa Tangan Lebih Mudah Kusam Dibandingkan Wajah?

Tangan cenderung terpapar sinar matahari secara lebih langsung dan intensif daripada wajah. Itulah Mengapa Tangan Lebih Mudah Kusam Dibandingkan Wajah.
Ilustrasi. Wajah kusam. Sumber Foto : Pixabay/beautyG
Sehat23 April 2024, 13:00 WIB

Rahasia Sehat Bebas Asam Urat: 13 Tips Mengatasinya dengan Cara yang Alami

Dengan mengikuti tips-tips ini dan mengelola asam urat, Anda dapat mencegahnya datang kembali.
Ilustrasi - Dengan mengikuti tips-tips ini dan mengelola asam urat, Anda dapat mencegahnya datang kembali. (Sumber : Freepik.com)