Peredaran Narkoba di Cianjur Meningkat di Tengah Wabah Corona

Selasa 31 Maret 2020, 04:45 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Peredaran narkoba, terutama sabu dan ganja, di Kabupaten Cianjur meningkat di tengah wabah Covid-19. Fokusnya pemerintah dalam penanganan Corona dijadikan celah para pengedar untuk mengedarkan narkoba.

Kapolres Cianjur, AKBP Juang Andi Priyanto, menjelaskan, di tengah maraknya Covid-19 ini, peredaran narkoba adalah tindak kriminal yang paling meningkat. Bahkan, pelaku yang sudah ditangkap merupakan bandar atau pengedar narkoba.

"Makin meningkat bandar narkoba yang kami tangkap," ujar Juang saat dihubungi melalui telepon seluler, Selasa (31/3/2020).

BACA JUGA: Cianjur Lakukan Isolasi Lokal, Warga Luar Kota Sementara Tak Bisa Masuk

Sementara itu, KBO Satnarkoba Polres Cianjur, Iptu Sigit Purnomo, memaparkan, selama tiga bulan terakhir ada 22 kasus peredaran narkoba yang diungkap dengan total tersangka yang ditahan sebanyak 24 orang.

Pengungkapan kasus paling banyak terjadi pada Maret 2020 di saat wabah Corona menjadi status siaga. Tercatat ada 11 kasus peredaran narkoba di bulan ini. Angkanya meningkat hampir 200 persen dibandingkan Februari yang hanya 4 kasus.

"Ada peningkatan kasus di bulan ini. Dan mayoritas pengedar sabu yang kami tangkap. Dari 11 kasus, 10 kasus di antaranya terkait peredaran sabu-sabu," kata dia.

BACA JUGA: Hari Pertama Isolasi Lokal di Cianjur, Jalur Puncak Disekat, 4 Pintu Masuk Lain Masih Dibuka

Menurutnya, fokus penanganan Covid-19 menjadi salah satu celah yang digunakan para pengedar dan bandar untuk menjual narkoba.

Metode lama dalam penjualan, seperti sistem tempel dan lainnya pun masih dijalankan para pengedar untuk bertransaksi narkoba.

"Sistemnya masih cara lama, tapi karena situasinya seperti ini di tengah wabah Corona makanya dimanfaatkan. Kami sedang bekerja keras untuk penanganan narkoba terutama menangkap para bandar dan pengedar," kata dia.

BACA JUGA: Enam Warga Cianjur yang Ikut Musda Hipmi Jabar Negatif Covid-19

Kepala BNNK Cianjur, Basuki, mengatakan, para bandar dan pengedar selalu memanfaatkan momen tertentu dalam bertransaksi. Kelengahan akan dijadikan celah dan dianggap membuat transaksi menjadi aman.

Dia juga menduga saat ini peredaran narkoba menjadi lebih banyak. Didasari dengan pengungkapan 60 kilogram ganja kering siap edar di wilayah Ciranjang. Ganja itu rencananya akan diedarkan di Cianjur.

"Jumlah 60 kilogram itu cukup untuk 12 ribu penyalahgunaan narkoba. Makanya kami optimalkan peran relawan dan tim di tingkat desa dalam mencegah peredaran narkoba di tengah merebaknya wabah Covid-19. Apalagi Cianjur saat ini bukan hanya perlintasan, melainkan sudah jadi target pasar bagi peredaran narkoba," kata dia. 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Life26 April 2024, 00:02 WIB

5 Manfaat Penerapan Pola Asuh Paralel Pada Anak, Salah Satunya Kurangi Masalah Emosional

Keberhasilan mengasuh anak secara paralel tergantung pada menjaga interaksi dengan mantan Anda seminimal mungkin. Karena pola asuh ini memiliki manfaat baik untuk anak.
Ilustrasi manfaat penerapan pola asuh paralel / Sumber Foto: Freepik/@tirachardz
Sukabumi25 April 2024, 23:51 WIB

Tersambar Petir, Rumah di Nagrak Sukabumi Hangus Terbakar

Berikut kronologi kebakaran rumah di Nagrak Sukabumi. Peristiwa terjadi setelah petir menyambar rumah tersebut.
Kondisi kebakaran rumah di Nagrak Sukabumi akibat tersambar petir. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi25 April 2024, 23:23 WIB

Hujan Deras, Banjir Rendam Jalan Raya dan Belasan Rumah di Cidahu Sukabumi

Dipicu hujan deras, jalan raya dan belasan rumah terendam banjir di Pasirdoton Cidahu Sukabumi.
Kondisi jalan raya Cidahu Sukabumi dan rumah warga yang terendam banjir. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi Memilih25 April 2024, 22:18 WIB

PKB Gagas Poros Ketiga, Siapkan Figur untuk Lawan Asjap dan Iyos di Pilkada Sukabumi

ewan Pimpinan Cabang Partai Kebangkitan Bangsa (DPC PKB) Kabupaten Sukabumi saat ini tengah membuka penjaringan bakal calon bupati / wakil bupati Sukabumi yang akan diusung dalam Pilkada 2024.
Logo Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) | Foto : Ist
Bola25 April 2024, 21:54 WIB

Kalahkan Borneo FC 2-1, Persib Segel Runner-up Regular Series Liga 1 2023/2024

Dua gol Persib Bandung atas Borneo FC disumbangkan David da Silva menit 20 dan Ciro Alves (70).
Para pemain Persib merayakan gol ke gawang Borneo FC pada pertandingan pekan ke-33 Liga 1 2023/2024 di Stadion Si Jalak Harupat, (Sumber : PERSIB.co.id)
Sukabumi Memilih25 April 2024, 21:39 WIB

Tiga Partai Bahas Draft Koalisi, Sepakat Usung Asep Japar di Pilkada Sukabumi?

Menjelang perhelatan Pilkada Sukabumi 2024, sejumlah elit partai tengah sibuk melakukan komunikasi dengan sesama partai untuk membangun koalisi.
Pertemuan Golkar PPP dan Gerindra membahas draf koalisi | Foto : Ist
Sukabumi25 April 2024, 21:19 WIB

Pemkot Sukabumi Beri Hadiah Untuk SKPD dengan Pendaftaran Pekerja Rentan Terbanyak

SKPD yang menerima hadiah dianggap telah menunjukkan komitmen yang kuat dalam mendorong pendaftaran pekerja rentan ke dalam program jaminan sosial.
Pemberian hadiah bagi SKPD Pemkot Sukabumi dengan Pendaftaran Pekerja Rentan Terbanyak. (Sumber : Istimewa)
Bola25 April 2024, 21:00 WIB

Link Live Streaming Timnas Indonesia vs Korea Selatan di Piala Asia U-23 2024, Klik Disini!

Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Piala Asia 2024 antara Timnas Indonesia U-23 vs Korea Selatan U-23 berikut kami sediakan layanan live streamingnya.
Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Piala Asia 2024 antara Timnas Indonesia U-23 vs Korea Selatan U-23 berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@jagad_stadium/Ist).
Life25 April 2024, 20:59 WIB

Dapat Tekanan dari Orang Tua Lain, Berikut 4 Penyebab Penerapan Pola Asuh Helikopter

Pola asuh helikopter berarti orang tua sepenuhnya menyetir anak mereka agar menjadi orang yang mereka inginkan karena beberapa penyebab.
Ilustrasi penyebab penerapan pola asuh helikopter. | Sumber Foto: Freepik/@freepik
DPRD Kab. Sukabumi25 April 2024, 20:29 WIB

DPRD Sukabumi Apresiasi Capaian Otonomi Daerah dan Harapan untuk Kemajuan Lebih Mandiri

Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sukabumi, Usep Wawan, menyampaikan apresiasi atas capaian otonomi daerah yang mandiri
Usep Wawan, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi