Pemimpin Palestina kecam Trump

Sabtu 24 Februari 2018, 16:47 WIB

SUKABUMIUPDATE.COM - Para pemimpin Palestina pada Senin (26/9) mengatakan Donald Trump merusak harapan solusi dua negara setelah kandidat dari Partai Republik itu mengatakan dia akan mengakui Yerusalem sebagai ibu kota Israel "seutuhnya" bila memenangi pemilihan presiden Amerika Serikat.

Dalam pertemuan dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu pada Minggu, Trump mengatakan dia akan mengakui klaim Israel atas Yerusalem timur, yang akan melanggar preseden puluhan tahun dan menempatkan Washington di posisi yang berbeda dengan sebagian besar anggota Perserikatan Bangsa-Bangsa.

"Pernyataan Trump menunjukkan pengabaian terhadap hukum internasional (dan) kebijakan luar negeri Amerika Serikat yang sudah lama dijalankan mengenai status Yerusalem," kata Saeb Erekat, sekretaris jenderal Organisasi Pembebasan Palestina, dalam sebuah pernyataan.

Israel merebut paruh timur Yerusalem selama Perang Enam Hari 1967 dan mencaploknya tahun 1980, menyatakan seluruh Yerusalem sebagai ibu kota Israel terpadu. Palestina menganggap Yerusalem Timur sebagai ibu kota negara masa depan mereka.

Kementerian Luar Negeri Palestina mengeluarkan pernyataan mengkritik Trump dan rivalnya dari Partai Demokrat Hillary Clinton, menuduh Clinton terlalu mendukung Israel dan mengorbankan warga Palestina.

Pernyataan sebelumnya yang disampaikan oleh penasehat Trump tentang Israel menunjukkan pengabaian total terhadap solusi dua negara, hukum internasional dan resolusi Perserikatan Bangsa-Bangsa menurut Kementerian Luar Negeri Palestina.

"Negara Palestina tidak akan menjadi bahan tawar menawar untuk mendapat suara Yahudi di Amerika Serikat," kata pernyataan Kementerian Luar Negeri Palestina yang dikutip kantor berita AFP.

Setelah pertemuan dengan Netanyahu di New York, tim kampanye Trump mengeluarkan pernyataan yang menyatakan bahwa Yerusalem telah menjadi ibu kota abadi orang Yahudi selama 3.000 tahun lebih. Amerika Serikat, di bawah pemerintahan Trump, akhirnya akan menerima mandat kongres sejak lama untuk mengakui Yerusalem sebagai ibu kota tak terbagi negara Israel.

Amerika Serikat dan kebanyakan negara anggota Perserikatan Bangsa-Bangsa tidak mengakui pendudukan Israel dan menganggap status akhir Yerusalem akan menjadi masalah kunci dalam perundingan damai untuk penyelesaian dua negara.

Kongres Amerika Serikat meloloskan satu undang-undang pada Oktober 1995 yang menyeru Yerusalem utuh diakui sebagai ibu kota Israel dan mengesahkan pendanaan untuk memindahkan kedutaan besar Amerika Serikat dari Tel Aviv ke Yerusalem.

Namun tidak ada satu pun presiden Amerika Serikat, dari Partai Demokrat maupun Republik, yang menerapkan undang-undang itu, menganggapnya sebagai pelanggaran otoritas cabang eksekutif dari kebijakan luar negeri.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sehat20 April 2024, 09:00 WIB

5 Bahan Alami untuk Menurunkan Kadar Kolesterol dalam Tubuh, Tanpa Obat!

Manfaat bahan herbal seperti daun kemangi atau surawung ternyata sangat baik untuk kesehatan seperti untuk kolesterol.
Ilustrasi - Manfaat bahan herbal seperti daun kemangi atau surawung ternyata sangat baik untuk kesehatan seperti untuk kolesterol.| Foto: Pixabay/_Alicja_
Sehat20 April 2024, 08:00 WIB

Bisa Menurunkan Gula Darah, 5 Manfaat Kencana Ungu untuk Kesehatan

Selain sebagai tanaman hias, beberapa spesies kencana ungu juga memiliki nilai pengobatan tradisional dalam beberapa budaya.
Ilustrasi. Cek Diabetes. Gaya Hidup Sehat untuk Mencegah Gula Darah Naik (Sumber : Pexels/PhotoMixCompany)
Life20 April 2024, 07:00 WIB

10 Ciri Orang yang Mengalami Gangguan Kesehatan Mental, Apakah Kamu Salah Satunya?

Orang yang mengalami gangguan kesehatan mental dapat menunjukkan berbagai ciri-ciri, baik secara emosional, perilaku, maupun pikiran.
Ilustrasi - Orang yang mengalami gangguan kesehatan mental dapat menunjukkan berbagai ciri-ciri, baik secara emosional, perilaku, maupun pikiran. (Sumber : Freepik.com)
Food & Travel20 April 2024, 06:00 WIB

Cara Membuat Rebusan Asam Jawa untuk Menurunkan Gula Darah, Ini 8 Langkahnya!

Begini Cara Membuat Rebusan Asem Jawa untuk Menurunkan Gula Darah, Ikuti 8 Langkahnya Yuk!
Asam Jawa. Cara Membuat Rebusan Asem Jawa untuk Menurunkan Gula Darah, Ini 8 Langkahnya! (Sumber : Freepik/jcomp)
Science20 April 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 20 April 2024, Cek Dulu Sebelum Berakhir Pekan!

Prakiraan cuaca hari ini Sabtu 20 April 2024, Sukabumi dan sekitarnya.
Ilustrasi - Prakiraan cuaca hari ini Sabtu 20 April 2024, Sukabumi dan sekitarnya. (Sumber : Freepik)
Sukabumi20 April 2024, 00:14 WIB

Usai Lebaran, Pasien Membludak di RSUD Palabuhanratu Sukabumi

Humas RSUD Palabuhanratu Sukabumi sebut pasien yang datang rata-rata mengeluhkan penyakit demam, pencernaan, metabolik, serta penyakit dalam.
Kondisi di sekitar IGD RSUD Palabuhanratu Sukabumi, Jumat (19/4/2024). (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi Memilih19 April 2024, 23:48 WIB

Yudi Suryadikrama Respon Perundingan Kebonpedes Soal Dukungan Maju Pilkada Sukabumi

Ketua DPC PDIP Kabupaten Sukabumi, Yudi Suryadikrama merespon pernyataan sejumlah kader partai yang memintanya untuk maju dalam kontestasi Pilkada Sukabumi 2024.
Yudi Suryadikrama Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Keuangan19 April 2024, 23:24 WIB

Upaya Bapenda Sukabumi Mudahkan Layanan Perpajakan Bagi Wajib Pajak di Desa

Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri mengatakan inovasi tersebut menekankan pentingnya integrasi sistem administrasi pajak daerah dari tingkat desa hingga kabupaten.
Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri. | Foto: SU/Ilyas (Sumber : SU/Ilyas)
DPRD Kab. Sukabumi19 April 2024, 22:01 WIB

DPRD Minta Bakesbangpol Usut Penyebab Meninggalnya Peserta Seleksi Paskibraka Sukabumi

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Hera Iskandar turut berbelasungkawa atas meninggalnya Kayla Nur Syifa saat mengikuti seleksi Paskibraka.
Jenazah siswi SMAN Negeri 1 Cisaat saat akan diberangkatkan dari RSUD Palabuhanratu menuju rumah duka di Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Opini19 April 2024, 21:44 WIB

Menjadi Lelaki Berkualitas: Inspirasi dari Kartini

Sosok Kartini, seorang pejuang kesetaraan gender dari Indonesia pada abad ke-19, memberikan pandangan yang menarik dan relevan, bukan saja bagi perempuan, bahkan bagi kaum laki-laki masa kini.
Dr. Ari Riswanto, M.Pd., MM / Dosen Universitas Linggabuana PGRI Sukabumi/Pengurus DPW Forum shilaturahmi Doktor Indonesia | Foto : Sukabumi Update