Tips Merawat Yamaha RX King Tua Agar Harga Jual Tetap Menggiurkan

Sabtu 20 Juni 2020, 11:02 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Yamaha RX King menjadi salah satu motor incaran para pencinta otomotif Tanah Air. Harganya tidak main-main bisa tembus ratusan juta, sekalipun umurnya sudah tua.

"RX King yang orisinil lebih baik dari yang udah dimodifikasi macam-macam. Harganya akan mahal dan tidak turun,"ujar salah satu penghobi RX King, Ahmad Arif sseperti dikutip dari Tempo, Sabtu, 20 Juni 2020. Arif sendiri pernah menjual RX King SE 2003 dengan harga Rp 150 juta. 

Ya, orisinalitas dan kelangkaan, menjadi salah satu poin pertimbangan kolektor rela mengeluarkan duit banyak untuk motor 2-tak ini. Berbicara soal orisinalitas tentu berkaitan dengan bagaimana pemilik merawat kendaraannya.

Nah, menurut Arif King Priok sapaan akrabnya, perawatan motor RX King tidak jauh beda dengan motor dua tak pada umumnya. Namun ada beberapa hal sering diabaikan pemilik kendaraan. Pertama kata dia, cara mencuci motor.

"Biasanya orang kalau gak ngerti, habis cuci langsung disimpan. Nah itu bahaya, karena belum tentu besi atau komponen motor langsung kering,"ujarnya.

Air itu musuh utama besi, kata dia. Jadi sebaiknya, setelah dicuci, jangan langsung disimpan tapi dipakai sebentar dulu. Biar air bekas cucian bisa kering atau hilang.

"Setelah dipakai, kemudian dipoles pakai cairan yang sederhana aja, harga 10 ribuan cukup kok. Yang penting ada kadar minyaknya. Selesai dipoles baru deh disimpan, dikerudungin kalau perlu,"ucapnya.

Selanjutnya perawatan komponen yang penting dari RX King. Misalnya tangki, yang menjadi momok bagi beberapa pengguna motor jambret tersebut. Kata Arif Priok, tak sedikit tangki motor RX King itu bocor karena kurang diperhatikan.

"Caranya, kuras semua cairan di dalam tangki, lalu jemur. Keran, pelampung, dan penutupnya juga dibuka dan dijemur sampai kering. Setelah itu sikat dengan cairan bensin yang dicampur oli,"ujarnya.

Menurut Arif, tangki sangat sensitif, sebab kita tidak mengetahui apakah di dalam tangki ada kandungan air atau tidak. Jika ada kandungan air, yang terlalu lama di dalam tangki biasanya menyebabkan korosi.

"Air itu sifatnya di bawah bensin, makanya tangki kalau bocor itu biasanya di sebelah kiri bawah. Karena motor biasanya lebuh sering miring ke kiri,"kata dia.

Selanjutnya masalah karat pada komponen motor. Berbicara soal karat, Arif menyarankan agar pemilik kendaraan tidak langsung mengecat bagian yang terkena karat. Kata dia, lebih baik digosok untuk menjaga orisinalitas.

"Kalau mau menjaga alaminya, ya jangan dicat. Karat tetap karat, tapi bisa digosok. Kalau kita rajin gosok, karatnya juga bagus, gak nongol kayak biasanya,"ucapnya.

Terakhir, soal mesin. Menurut Arif memanaskan motor sebaiknya jangan hanya dinyalakan dan menarik gas. Dia menyarankan agar motor dipakai berkeliling sebentar untuk memastikan semua komponen mesin dan kelistrikan tetap bekerja.

"Kalau gak sempat jalan, manasin motornya sambil masukin gigi (transmisi) agar semua komponen mesin bekerja. Karena kalau cuman manasin doang, menurut saya percuma," ujarnya.

Sumber: Tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi29 Maret 2024, 04:06 WIB

Buka Jalur Darurat di Dekat Jalan Amblas, Warga Simpenan Sukabumi Patungan Sewa Lahan

Warga Desa Mekarasih Simpenan Sukabumi patungan menyewa lahan agar bisa memakai dan membuka jalan darurat di dekat jalan yang amblas.
Jalan alternatif penghubung Kecamatan Warungkiara dan Kecamatan Simpenan Kabupaten Sukabumi amblas pada Jumat (15/3/2024) (Sumber : SU/Ilyas)
Life29 Maret 2024, 04:00 WIB

9 Manfaat Rutin Bangun Pagi untuk Kesehatan, Bantu Jaga Kondisi Mental

Meskipun tidak semua orang harus bangun pagi untuk merasakan manfaat kesehatan ini. Akan tetapi, bagi banyak orang, bangun pagi secara konsisten dapat menjadi langkah penting dalam menjaga kesehatan dan kesejahteraan mereka secara keseluruhan.
Ilustrasi. Bangun Tidur. Manfaat Rutin Bangun Pagi untuk Kesehatan, Bantu Jaga Kondisi Mental. Sumber: Freepik/freepik
Sukabumi29 Maret 2024, 03:21 WIB

Terekam CCTV, Dua Pria Beraksi Pecah Kaca Mobil Lalu Gondol Tas Sekolah di Brawijaya Sukabumi

Waspada, korban pecah kaca mobil yang terekam CCTV ini mengaku sudah kedua kalinya mengalami kejadian serupa di Brawijaya Sukabumi.
Tangkapan layar video CCTV dua pria beraksi pecah kaca mobil di Jalan Brawijaya Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Food & Travel29 Maret 2024, 03:00 WIB

Resep Kue Nastar Keju 6 Kuning Telur Khas Lebaran Idul Fitri

Yuk Recook Resep Kue Nastar Keju 6 Kuning Telur Khas Lebaran Idul Fitri!
Ilustrasi. Resep Kue Nastar Keju 6 Kuning Telur Khas Lebaran Idul Fitri. Sumber Foto : Instagram/@sukabikinkue
Life29 Maret 2024, 00:57 WIB

Jangan Salah Kaprah, Ini 6 Etika Makan di Depan Calon Mertua Agar Tidak Canggung

Saat makan dengan calon mertua, etika makan yang benar sangat penting untuk diperhatikan dan dapat memengaruhi kesan pertama yang Anda buat pada mereka.
Ilustrasi makan makan bersama calon mertua. (Sumber : Pixabay)
Life29 Maret 2024, 00:51 WIB

6 Cara Ampuh Hilangkan Kecoak di Rumah Dalam Sekejap

Pengendalian kecoak di dalam rumah merupakan salah satu langkah penting dalam menjaga kebersihan dan kesehatan rumah tangga.
Ilustrasi kecoak. (Sumber : Pixabay)
Life28 Maret 2024, 23:54 WIB

7 Skill yang Wajib Dimiliki oleh Mahasiswa, Harus Bisa Beradaptasi

Sebagai seorang mahasiswa, terdapat banyak tuntutan dan tantangan dalam menghadapi dunia akademik dan persiapan untuk karir masa depan.
Ilustrasi mahasiswa. (Sumber : Pixabay)
Produk28 Maret 2024, 23:16 WIB

Pekan Ketiga Ramadan, Beras dan Cabai-cabaian Turun Harga di Pasar Parungkuda Sukabumi

Harga komoditas pangan di Pasar Parungkuda Sukabumi seperti beras dan cabai-cabaian kompak alami penurunan di pekan ketiga ramadan.
Ilustrasi Cabai. (Sumber : SU/Ibnu)
Life28 Maret 2024, 22:58 WIB

Jangan Diberi Racun, Ternyata Ini 6 Cara Ampuh Usir Tikus di Rumah

Tikus adalah salah satu hama yang sering menjadi masalah bagi banyak orang karena dapat merusak makanan, kabel listrik, dan bahkan kesehatan kita.
Ilustrasi. Hewan tikus yang sering dianggap hama di rumah. (Sumber : Pixabay)
Keuangan28 Maret 2024, 22:41 WIB

KPPN Sukabumi Telah Realisasikan Seratus Persen Pembayaran THR 2024

Jelang Hari Raya Idul Fitri, KPPN Sukabumi telah merealisasikan pembayaran THR untuk 7.917 penerima di 67 satuan.
Kepala KPPN Sukabumi, Abdul Lutfi. (Sumber : Istimewa)