SUKABUMIUPDATE.com - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) merilis peringatan dini cuaca eksrem untuk Rabu, (9/12/2020) di banyak wilayah di Indonesia termasuk Sukabumi, kota dan kabupaten. Peringatan potensi hujan deras disertai angin kencang ini disampaikan dalam situs resmi bmkg.go.id.
Dalam situs tersebut, 22 provinsi diberikan peringatan dini cuaca ekstrem, 19 provinsi berpotensi hujan petir dan angin kencang. Sementara itu, wilayah lainnya berpotensi hujan petir, hujan sedang-lebat, angin kencang, dan gelombang tinggi.
Sebagian besar kota dan kabupaten di Jawa Barat hari ini berpotensi hujan lebat disertai petir dan angin kencang. Antara lain; Karawang, Bekasi, Purwakarta, Subang, Cirebon, Indramayu, Majalengka, Kuningan, Sumedang, Garut, Tasikmalaya, Ciamis, Banjar, Pangandaran, Bogor, Depok, Sukabumi, Cianjur, Bandung
“Waspada hujan lebat disertai kilat/petir dan angin kencang pada siang hingga sore hari,” tulis BMKG dalam situsnya.
BMKG melalui Tropical Cyclone Warning Centre (TCWC) Jakarta memantau pertumbuhan bibit siklon tropis dengan kode "96S" yang berada di Samudra Hindia sebelah selatan Banten. Berdasarkan analisis tanggal 5 Desember 2020 pukul 19.00 WIB, bibit siklon tersebut berada di 8.7 LS dan 105.3 BT, atau sekitar 350 km selatan barat daya Jakarta. Saat ini sistem "96S" memiliki tekanan udara minimum di pusatnya sebesar 1005 hPa dengan kecepatan angin maksimum 25 knot atau sekitar 45 km/jam.
Dari hasil pemodelan cuaca numerik, bibit siklon tropis "96S" diprakirakan mengalami peningkatan kecepatan angin yang signifikan terjadi para hari Selasa. Bibit siklon tropis ini berpotensi menjadi siklon tropis pada Selasa malam atau Rabu pagi dengan pergerakan ke arah Tenggara-Selatan menjauhi wilayah Indonesia.
BACA JUGA: BMKG Minta Pesisir Sukabumi Waspada, Ada Potensi Gelombang Tinggi Hingga 5 Meter
Bibit siklon tropis "96S" ini mengakibatkan pertumbuhan awan hujan yang signifikan di sekitar wilayah Bengkulu, Sumatera Selatan, Lampung, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, dan Jawa Timur. Masyarakat diimbau waspada karena diprakirakan daerah-daerah tersebut berpotensi terkena dampak berupa hujan lebat dan angin kencang di sebagian wilayahnya.
Selain itu, potensi gelombang laut dengan ketinggian 1,5 - 2,5 meter diprakirakan terjadi di wilayah Perairan Bengkulu. Potensi gelombang laut dengan ketinggian 2,5 - 4 meter diprakirakan terjadi di wilayah Perairan Barat Lampung, Selat Sunda Bagian Barat dan Selatan serta Perairan Selatan Jawa. Potensi gelombang laut dengan ketinggian 4 - 6 meter diprakirakan terjadi di wilayah Samudra Hindia Selatan Banten hingga Jawa Tengah. Nelayan dan kapal yang melintas di wilayah perairan tersebut diimbau untuk waspada dan berhati-hati.
Ingat pesan ibu: Wajib 3M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.