Kenapa Kulit Pisang Licin? Ini Jawaban Ilmiahnya

Rabu 25 April 2018, 02:34 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kenapa kulit pisang licin? Pertanyaan ini mungkin sederhana, tapi tetap menjadi misteri. Sudah menjadi rahasia umum bahwa seseorang yang menginjak kulit pisang bisa terpeleset.

Mengapa kulit pisang bisa selicin itu, tak ada yang mau repot-repot menelitinya sampai beberapa ilmuwan Jepang dari Kitasato University melakukannya. Atas segala jerih payah mereka mempelajari kulit pisang itu.

Lewat penelitian unik berjudul "Koefisien Gesek di bawah Kulit Pisang", tim ilmuwan yang dipimpin oleh Kiyoshi Mabuchi ini menyelidiki bahaya menginjak kulit pisang. Tim mengukur gesekan kulit pisang di laboratorium dan membandingkannya dengan kulit apel dan jeruk.

Dalam percobaan, mereka meletakkan kulit pisang di permukaan lantai, lantas diinjak dan didorong dengan gerakan kaki, seperti gerakan orang terpeleset. Mereka kemudian mengukur gaya vertikal dari gerakan kaki serta gaya gesekan antara kulit pisang dengan lantai.

Hasil pengukuran menunjukkan koefisien gesekan sekitar 0,07. "Ini jauh lebih rendah daripada angka koefisien gesekan pada lantai yang telah dilumasi," Mabuchi mengungkapkan hasil penelitian timnya.

Berdasarkan pengamatan juga diketahui bahwa kulit pisang mengurangi gesekan antara sepatu dan lantai hingga seperlima. Angka itu sangat besar dibanding efek serupa yang dihasilkan kulit apel dan jeruk. "Kulit apel dan kulit jeruk tidak begitu berbahaya jika diinjak," kata Mabuchi.

Mabuchi dan timnya tertarik atas bagaimana gesekan dan pelumasan mempengaruhi pergerakan anggota badan manusia. Berdasarkan hasil pengamatan mikroskopis, diketahui bahwa sifat licin kulit pisang ditentukan oleh gel folikel polisakarida. Begitu kulit pisang terinjak, gel berubah menjadi sol homogen yang berfungsi bak zat pelumas.

Yang cukup mengejutkan adalah gel folikel polisakarida rupanya juga ditemukan pada membran pertemuan tulang-tulang tubuh. "Konsep ini akan membantu untuk merancang sendi buatan," Mabuchi mengatakan.

Sumber: Tempo

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Tags :
Berita Terkini
Sehat20 April 2024, 08:00 WIB

Bisa Menurunkan Gula Darah, 5 Manfaat Kencana Ungu untuk Kesehatan

Selain sebagai tanaman hias, beberapa spesies kencana ungu juga memiliki nilai pengobatan tradisional dalam beberapa budaya.
Ilustrasi. Cek Diabetes. Gaya Hidup Sehat untuk Mencegah Gula Darah Naik (Sumber : Pexels/PhotoMixCompany)
Life20 April 2024, 07:00 WIB

10 Ciri Orang yang Mengalami Gangguan Kesehatan Mental, Apakah Kamu Salah Satunya?

Orang yang mengalami gangguan kesehatan mental dapat menunjukkan berbagai ciri-ciri, baik secara emosional, perilaku, maupun pikiran.
Ilustrasi - Orang yang mengalami gangguan kesehatan mental dapat menunjukkan berbagai ciri-ciri, baik secara emosional, perilaku, maupun pikiran. (Sumber : Freepik.com)
Food & Travel20 April 2024, 06:00 WIB

Cara Membuat Rebusan Asam Jawa untuk Menurunkan Gula Darah, Ini 8 Langkahnya!

Begini Cara Membuat Rebusan Asem Jawa untuk Menurunkan Gula Darah, Ikuti 8 Langkahnya Yuk!
Asam Jawa. Cara Membuat Rebusan Asem Jawa untuk Menurunkan Gula Darah, Ini 8 Langkahnya! (Sumber : Freepik/jcomp)
Science20 April 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 20 April 2024, Cek Dulu Sebelum Berakhir Pekan!

Prakiraan cuaca hari ini Sabtu 20 April 2024, Sukabumi dan sekitarnya.
Ilustrasi - Prakiraan cuaca hari ini Sabtu 20 April 2024, Sukabumi dan sekitarnya. (Sumber : Freepik)
Sukabumi20 April 2024, 00:14 WIB

Usai Lebaran, Pasien Membludak di RSUD Palabuhanratu Sukabumi

Humas RSUD Palabuhanratu Sukabumi sebut pasien yang datang rata-rata mengeluhkan penyakit demam, pencernaan, metabolik, serta penyakit dalam.
Kondisi di sekitar IGD RSUD Palabuhanratu Sukabumi, Jumat (19/4/2024). (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi Memilih19 April 2024, 23:48 WIB

Yudi Suryadikrama Respon Perundingan Kebonpedes Soal Dukungan Maju Pilkada Sukabumi

Ketua DPC PDIP Kabupaten Sukabumi, Yudi Suryadikrama merespon pernyataan sejumlah kader partai yang memintanya untuk maju dalam kontestasi Pilkada Sukabumi 2024.
Yudi Suryadikrama Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Keuangan19 April 2024, 23:24 WIB

Upaya Bapenda Sukabumi Mudahkan Layanan Perpajakan Bagi Wajib Pajak di Desa

Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri mengatakan inovasi tersebut menekankan pentingnya integrasi sistem administrasi pajak daerah dari tingkat desa hingga kabupaten.
Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri. | Foto: SU/Ilyas (Sumber : SU/Ilyas)
DPRD Kab. Sukabumi19 April 2024, 22:01 WIB

DPRD Minta Bakesbangpol Usut Penyebab Meninggalnya Peserta Seleksi Paskibraka Sukabumi

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Hera Iskandar turut berbelasungkawa atas meninggalnya Kayla Nur Syifa saat mengikuti seleksi Paskibraka.
Jenazah siswi SMAN Negeri 1 Cisaat saat akan diberangkatkan dari RSUD Palabuhanratu menuju rumah duka di Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Opini19 April 2024, 21:44 WIB

Menjadi Lelaki Berkualitas: Inspirasi dari Kartini

Sosok Kartini, seorang pejuang kesetaraan gender dari Indonesia pada abad ke-19, memberikan pandangan yang menarik dan relevan, bukan saja bagi perempuan, bahkan bagi kaum laki-laki masa kini.
Dr. Ari Riswanto, M.Pd., MM / Dosen Universitas Linggabuana PGRI Sukabumi/Pengurus DPW Forum shilaturahmi Doktor Indonesia | Foto : Sukabumi Update
Sukabumi19 April 2024, 21:08 WIB

Dinsos Sukabumi Salurkan Program Makan Untuk Lansia Di Tegalbuleud Sukabumi

Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi, bantu salurkan program bantuan makanan bagi lanjut usia (Lansia), yang merupakan program Kemensos RI.
Program makan bagi lansia di Tegalbuleud Sukabumi | Foto : Ragil Gilang