Arti Kode Eror di Google Play Store dan Cara Memperbaikinya

Senin 18 November 2019, 02:59 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Google Play Store terkadang menampilkan kode eror berupa angka yang tidak dipahami sebagian besar pengguna perangkat Android. Dilansir laman Android Authority, berikut daftar kode eror yang sering muncul di Google Play Store dan cara memperbaikinya:

1. Error 944

Error 944 adalah salah satu kode eror Google Play Store yang paling umum. Kode ini muncul ketika server Google Play Store sedang offiline atau mengalami beberapa masalah konektivitas. Pengguna cukup menunggu sebentar dan mencoba mengakses Play Store lagi.

2. Error 941 / 927 / 504 / 495 / 413 / 406 / 110 / rh01 / rpc:aec:0

Kode ini muncul ketika pengguna ingin mengunduh aplikasi dari Play Store namun tidak bisa. Untuk memperbaikinya, pengguna mungkin akan memerlukan ID Google baru.

Pertama, hapus data Google Play Store di Pengaturan > Aplikasi & Pemberitahuan > Lihat semua aplikasi > Google Play Store > Penyimpanan & cache > Kosongkan penyimpanan & Hapus cache.

Jika langkah tersebut tidak berhasil, pengguna bisa menghapus data dari Google Services Framework. Langkah ini akan memberi pengguna ID google baru di perangkat.

Pengguna harus menghapus akun Google dari perangkat > buka Pengaturan > Akun > Tambah Akun > Google.

3. Error DF-BPA-09

Kode ini biasanya muncul saat ada kesalahan ketika mencoba mengunduh aplikasi yang dibeli. Pengguna dapat melakukan penghapusan cepat data aplikasi.

Cukup hapus data di bawah Pengaturan Umum > Aplikasi & pemberitahuan > Lihat semua aplikasi > Kerangka Layanan Google > Penyimpanan & cache > Hapus penyimpanan & hapus cache.

4. Error DF-DLA-15

Kode Error DF-DLA-15 ini biasa muncul ketika pengguna ingin melakukan pembaruan aplikasi atau unduhan baru. Cara paling mudah yang bisa dilakukan adalah menghapus cache data dari aplikasi Play Store dan coba lagi.

Untuk melakukannya, buka Pengaturan > Aplikasi & pemberitahuan > Lihat semua aplikasi > Google Play Store > Penyimpanan & cache > Kosongkan penyimpanan & kosongkan cache.

5. Error 103

Kode Error 103 muncul ketika ada masalah kompatibilitas antara perangkat dan aplikasi yang ingin diinstal. Biasanya, Google tidak akan mengizinkan pengguna untuk menginstal aplikasi yang tidak kompatibel, tetapi terkadang ada kesalahan server yang dapat menyebabkan masalah.

Sayangnya, tidak ada yang bisa pengguna lakukan untuk kode eror ini selain menunggu. Hal ini terjadi karena masalah server dari aplikasi. Google Play Store nantinya akan memperbarui sendiri untuk memastikan bahwa aplikasi kompatibel dengan perangkat.

Sumber: Suara.com

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sehat20 April 2024, 08:00 WIB

Bisa Menurunkan Gula Darah, 5 Manfaat Kencana Ungu untuk Kesehatan

Selain sebagai tanaman hias, beberapa spesies kencana ungu juga memiliki nilai pengobatan tradisional dalam beberapa budaya.
Ilustrasi. Cek Diabetes. Gaya Hidup Sehat untuk Mencegah Gula Darah Naik (Sumber : Pexels/PhotoMixCompany)
Life20 April 2024, 07:00 WIB

10 Ciri Orang yang Mengalami Gangguan Kesehatan Mental, Apakah Kamu Salah Satunya?

Orang yang mengalami gangguan kesehatan mental dapat menunjukkan berbagai ciri-ciri, baik secara emosional, perilaku, maupun pikiran.
Ilustrasi - Orang yang mengalami gangguan kesehatan mental dapat menunjukkan berbagai ciri-ciri, baik secara emosional, perilaku, maupun pikiran. (Sumber : Freepik.com)
Food & Travel20 April 2024, 06:00 WIB

Cara Membuat Rebusan Asam Jawa untuk Menurunkan Gula Darah, Ini 8 Langkahnya!

Begini Cara Membuat Rebusan Asem Jawa untuk Menurunkan Gula Darah, Ikuti 8 Langkahnya Yuk!
Asam Jawa. Cara Membuat Rebusan Asem Jawa untuk Menurunkan Gula Darah, Ini 8 Langkahnya! (Sumber : Freepik/jcomp)
Science20 April 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 20 April 2024, Cek Dulu Sebelum Berakhir Pekan!

Prakiraan cuaca hari ini Sabtu 20 April 2024, Sukabumi dan sekitarnya.
Ilustrasi - Prakiraan cuaca hari ini Sabtu 20 April 2024, Sukabumi dan sekitarnya. (Sumber : Freepik)
Sukabumi20 April 2024, 00:14 WIB

Usai Lebaran, Pasien Membludak di RSUD Palabuhanratu Sukabumi

Humas RSUD Palabuhanratu Sukabumi sebut pasien yang datang rata-rata mengeluhkan penyakit demam, pencernaan, metabolik, serta penyakit dalam.
Kondisi di sekitar IGD RSUD Palabuhanratu Sukabumi, Jumat (19/4/2024). (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi Memilih19 April 2024, 23:48 WIB

Yudi Suryadikrama Respon Perundingan Kebonpedes Soal Dukungan Maju Pilkada Sukabumi

Ketua DPC PDIP Kabupaten Sukabumi, Yudi Suryadikrama merespon pernyataan sejumlah kader partai yang memintanya untuk maju dalam kontestasi Pilkada Sukabumi 2024.
Yudi Suryadikrama Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Keuangan19 April 2024, 23:24 WIB

Upaya Bapenda Sukabumi Mudahkan Layanan Perpajakan Bagi Wajib Pajak di Desa

Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri mengatakan inovasi tersebut menekankan pentingnya integrasi sistem administrasi pajak daerah dari tingkat desa hingga kabupaten.
Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri. | Foto: SU/Ilyas (Sumber : SU/Ilyas)
DPRD Kab. Sukabumi19 April 2024, 22:01 WIB

DPRD Minta Bakesbangpol Usut Penyebab Meninggalnya Peserta Seleksi Paskibraka Sukabumi

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Hera Iskandar turut berbelasungkawa atas meninggalnya Kayla Nur Syifa saat mengikuti seleksi Paskibraka.
Jenazah siswi SMAN Negeri 1 Cisaat saat akan diberangkatkan dari RSUD Palabuhanratu menuju rumah duka di Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Opini19 April 2024, 21:44 WIB

Menjadi Lelaki Berkualitas: Inspirasi dari Kartini

Sosok Kartini, seorang pejuang kesetaraan gender dari Indonesia pada abad ke-19, memberikan pandangan yang menarik dan relevan, bukan saja bagi perempuan, bahkan bagi kaum laki-laki masa kini.
Dr. Ari Riswanto, M.Pd., MM / Dosen Universitas Linggabuana PGRI Sukabumi/Pengurus DPW Forum shilaturahmi Doktor Indonesia | Foto : Sukabumi Update
Sukabumi19 April 2024, 21:08 WIB

Dinsos Sukabumi Salurkan Program Makan Untuk Lansia Di Tegalbuleud Sukabumi

Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi, bantu salurkan program bantuan makanan bagi lanjut usia (Lansia), yang merupakan program Kemensos RI.
Program makan bagi lansia di Tegalbuleud Sukabumi | Foto : Ragil Gilang