3 Hal Penting Seputar Tewasnya Suporter Persija Haringga Sirila

Selasa 25 September 2018, 01:29 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Ketua Umum The Jakmania Tauhid Indrasjarief meminta kepolisian  mengusut tuntas kasus tewasnya suporter Persija Jakarta, Haringga Sirila. Pengusutan tidak hanya saat terjadinya pengeroyokan, tapi juga bagaimana penyelenggara laga Persib Vs Persija mengatur suporter.

Tauhid yang akrab disapa Bung Ferry itu mengatakan, polisi harus memaksimalkan upaya penyelidikan suoaya pengeroyok Haringga Sirila hingga tewas itu ditemukan dan diproses hukum. "Ini pelajaran guna menghindari terjadinya kemarahan dan tindakan lain yang bersifat balasan," kata Ferry saat dihubungi Tempo, Senin, 24 September 2018.

1.Memberikan Efek Jera

Menurut Tauhid, ada beberapa langkah yang harus ditempuh kepolisian. Di antaranya menjerat para pelaku dengan delik atau pasal yang memberi efek jera. Dengan demikian, kejadian serupa tidak terulang dan memberikan pelajaran bagi masyarakat  tidak melakukan balas dendam.

Haringga Sirla tewas dipukuli oleh sejumlah suporter diduga dari pendukung Persib di kawasan Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Bandung. Pria berusia 23 tahun asal Cengkareng, Jakarta Barat itu meninggal di lokasi akibat luka pukul dari benda tumpul. Saat ini kasus kematian Haringga diproses oleh Kepolisian Resor Kota Bandung.

Lebih lanjut, Ferry menduga ada unsur kelalaian dari panitia pelaksana dan keamanan di lokasi. Dari video yang ia dapatkan, saat terjadi pemukulan terhadap Haringga tak ada seorang pun yang nampak mencoba melerai atau memisahkan. Mestinya, menurut dia, upaya itu bisa dilakukan oleh panitia, baik itu melerai atau mengantisipasi aksi kekerasan. "Aksi sweeping kan sudah sering terjadi," ucapnya.

2.Kesigapan Panitia Pertandingan

Ferry menilai tidak sulit bagi panitia bila memiliki tekad untuk mengamankan lokasi pertandingan. Pengalaman sebelumnya, saat laga Persija vs Persib di Jakarta, panitia pelaksana sukses menjalankan tugasnya tanpa ada korban. "Waktu Persib main di Stadion PTIK ada suporter yang kami amankan. Kami pastikan mereka pulang selamat," kata Ferry.

Haringga Sirla, Menurut Ferry, merupakan anggota resmi dari The Jakmania. Korban belum lama mendapatkan kartu anggota The Jakmania. Ihwal keberangkatan ke Bandung, Ferry tak mengetahui bagaimana yang bersangkutan bisa Stadion Gelora Bandung Lautan Api. "Kami sudah ingatkan ke pendukung agar tidak datang ke pertandingan," ucapnya.

Polda Metro Jaya mengantisipasi potensi aksi balas dendam suporter Persija. Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Argo Yuwono, mengatakan petugas telah berkoordinasi dengan pimpinan suporter Persija. "Kami berkoordinasi dengan ketua suporter dan memberikan kesempatan kepada Polrestabes Bandung untuk memproses kasus itu," kata Argo.

3.Bos Viking Persib Club Minta Maaf

Argo mengimbau suporter Persija tidak menyisir atau sweeping terhadap kendaraan asal Bandung, serta pendukung Persib atau Bobotoh. Argo menegaskan foto viral oknum Jakmania yang sweeping di jalan merupakan informasi hoaks.

Ketua Umum Viking Persib Club, Heru Joko meminta maaf atas tewasnya Haringga Sirila. "Kami minta maaf yang sebesar-besarnya atas kejadian ini. Kami juga turut berduka cita yang sedalam-dalamnya. Kami yakin beliau pergi dengan keadaan baik," kata Heru Joko, di Bandung, Senin, 24 September 2018.

Menurut dia, pertandingan sepak bola seharusnya menjadi ajang pemersatu bagi masyarakat Indonesia bukan ajang untuk saling membenci. "Sekarang permainan Persib sedang membaik dibandingkan sebelumnya. Seharusnya hal seperti itu tidak terjadi," kata Joko Heru.

Joko Heru berjanji membantu proses penyelesaian kasus ini dengan cara tidak menyebarkan video sensitif dan berita yang memperkeruh suasana. Dia berharap,  kejadian aksi suporter seperti ini tidak terulang, sehingga pertandingan yang akan datang antara Persib Vs Persija kembali berlangsung aman.

Sumber: Tempo

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi Memilih24 April 2024, 11:08 WIB

Anggaran Pilkada Kota Sukabumi Capai Rp25 Miliar

Ketua KPU Kota Sukabumi Imam Sutrisno mengatakan anggaran sebesar Rp25 miliar itu muncul setelah melalui proses perampingan anggaran.
Ketua KPU Kota Sukabumi saat diwawancarai pada Selasa (23/4/2024). (Sumber : SU/Asep Awaludin)
Life24 April 2024, 11:01 WIB

Beri Pujian, Terapkan 8 Cara Mendisiplinkan Anak Tanpa Memukul

Memukul sering dilakukan oleh banyak orang tua, karena menurut mereka hal ini efektif untuk mendisiplinkan anak. Padahal, hal ini memiliki efek negatif jangka panjang pada diri anak.
Ilustrasi mendisiplinkan anak tanpa memukul. | Foto: Freepik
Life24 April 2024, 11:00 WIB

Melihat Dirimu Apa Adanya, 10 Ciri Si Dia Ternyata adalah Jodoh Sejatimu

Jodoh adalah seseorang yang akan menemani kita dalam suka dan duka, menjadi partner hidup, dan membangun keluarga bersama.
Ilustrasi - Jodoh adalah seseorang yang akan menemani kita dalam suka dan duka, menjadi partner hidup, dan membangun keluarga bersama. (Sumber : Freepik.com/@marymarkevich)
Sukabumi24 April 2024, 10:52 WIB

Selamat! 66 Siswa Dapat Beasiswa Wali Kota Sukabumi di Universitas Nusa Putra

Calon mahasiswa peraih beasiswa ini merupakan hasil seleksi dari ratusan peserta.
Pemerintah Kota Sukabumi bekerja sama dengan Universitas Nusa Putra memberikan beasiswa kepada 66 siswa. | Foto: Universitas Nusa Putra
Life24 April 2024, 10:31 WIB

6 Cara Mendisiplinkan Anak Tanpa Membentak, Salah Satunya Tetapkan Aturan yang Jelas

Ketika sering membentak atau mengomel anak, maka mereka akan menangkap bahwa hal itu boleh dilakukan kepada orang lain. Ada cara lain untuk mendisiplinkan anak tanpa perlu membentak.
Ilustrasi mendisiplinkan anak tanpa membentak. | Foto: Pexels.com/@Monstera Production
Sehat24 April 2024, 10:30 WIB

10 Prinsip Pola Makan yang Baik untuk Penderita Gula Darah

Penderita Diabetes atau Gula Darah Tinggi Yuk Simak, Ini Prinsip Pola Makan yang Baik untuk Penderita Gula Darah!
Ilustrasi - Konsumsi Buah-buahan Sehat. Prinsip Pola Makan yang Baik untuk Penderita Gula Darah (Sumber : Freepik/ASphotofamily)
Sukabumi24 April 2024, 10:22 WIB

Isi BBM Lalu Muncul Api, Kronologi Kebakaran Angkot di SPBU Gedongpanjang Sukabumi

Mulyana kemudian melihat api dan tak lama api langsung menyambar celananya.
Tangkapan layar video kebakaran angkot di SPBU Jalan RH Didi Sukardi, Kelurahan Gedongpanjang, Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi, Rabu (24/4/2024). | Foto: Istimewa/Facebook Dedi Suhendra
Life24 April 2024, 10:00 WIB

Menghindari Kontak Mata! 5 Bahasa Tubuh Orang yang Sedang Berbohong

Bahasa tubuh orang yang berbohong terkadang akan menghindari tatapan Mata.
Ilustrasi. Bahasa Tubuh Orang yang Berbohong, Menghindari Tatapan Mata. Sumber: Freepik/freepik.
Sukabumi24 April 2024, 09:50 WIB

Awas Longsor Susulan, Dampak Tebing 20 Meter Runtuh di Curug Cimarinjung Sukabumi

Sementara ini objek wisata Curug Cimarinjung tetap dibuka seperti biasa.
Lokasi longsor di Curug Cimarinjung di Kampung Ciporeang RT 04/08 Desa Ciemas, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, ketika diperiksa pada Selasa, 23 April 2024. | Foto: Istimewa
Inspirasi24 April 2024, 09:30 WIB

Lowongan Kerja Lulusan SMA Jurusan IPA di Jakarta, Cek Syaratnya!

Berikut Informasi Lowongan Kerja Lulusan SMA Jurusan IPA di Jakarta, Cek Syarat Daftarnya!
Lowongan Kerja Lulusan SMA Jurusan IPA di Jakarta, Cek Syaratnya! (Sumber : Istimewa)