Pembangunan Sirkuit MotoGP Indonesia 2021 Lambat, Begini Alasannya

Kamis 27 Februari 2020, 03:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Direktur Utama Mandalika Grand Prix Association (MGPA) Ricky Baheramsjah tak menampik pembangunan Sikruit Mandalika yang menjadi lokasi pagelaran MotoGP Indonesia 2021 berlangsung lambat.

Dilansir dari suara.com, namun terdapat alasan khusus dibalik itu semua. MGPA, kata Ricky, ingin pembangunan sirkuit jalan raya itu rampung dengan sempurna tanpa menyisakan masalah dikemudian hari.

"Ya kita bisa lihat bahwa proyek ini terlihat kecil karena sirkuitnya hanya memiliki panjang 4,32 kilometer. Tapi ini sangat spesifik pembangunannya. Kami harus hati-hati," ujar Ricky di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (26/2/2020).

Menurut Ricky, pembangunan suatu sirkuit balap internasional tak hanya membicarakan lintasan dan pengaspalan.

Lebih dari itu, berbagai lapisan di bawahnya juga harus diperhatikan.

"Jadi ada tiga lapis. Aspal itu lapisan terakhir. Aspal memang penting. Tapi kalau dua sub base-nya tak dilakukan dengan benar, aspal nantinya akan bergelombang, kami tak ingin itu," jelas Ricky.

"Jadi kami butuh waktu. Kalau lihat kalender (MotoGP 2021) sih, walaupun kami baru tahu tepatnya di akhir tahun nanti, kami masih punya banyak waktu untuk merampungkan sirkuit," tambahnya.

Ricky menyebut pihak MGPA memiliki target merampungkan sirkuit jalanan Mandalika di Lombok, Nusa Tenggara Barat, pada akhir tahun 2020.

Saat ini proses pengerjaannya sudah berjalan hingga 30 persen. Apabila dua layer sudah dikerjakan, Ricky menyebut, pengaspalan bisa berlangsung cepat yakni sekitar 1-2 bulan.

"Banyak yang hanya menyoroti aspalnya. Tapi sejujurnya aspal hanya 1-2 bulan pengerjaan, karena itu lapisan terakhir," beber Ricky.

"Semua ini dibangun ITDC (Indonesia Tourism Development Corporation)—pemegang lisensi MotoGP Indonesia sekaligus induk perusahaan MGPA—yang bangun."

"Di luar itu kami datangkan konsultan yang sudah sering membangun sirkuit di seluruh dunia (MRK1 Consulting). Mereka akan bantu kita agar pembangunan sirkuit ini sesuai dengan FIM dan FIA," tandasnya

 

Sumber : suara.com

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Life20 April 2024, 10:00 WIB

7 Kebiasaan Sederhana yang Bisa Membuat Hidup Tenang, Yuk Lakukan!

Ingin Hidup Tenang dan Bahagia? Yuk Lakukan Kebiasaan Sederhana Ini!
Ilustrasi. Kebiasaan Sederhana yang Membuat Hidup Tenang (Sumber : Pexels/Kaushal Moradiya)
Sehat20 April 2024, 09:00 WIB

5 Bahan Alami untuk Menurunkan Kadar Kolesterol dalam Tubuh, Tanpa Obat!

Manfaat bahan herbal seperti daun kemangi atau surawung ternyata sangat baik untuk kesehatan seperti untuk kolesterol.
Ilustrasi - Manfaat bahan herbal seperti daun kemangi atau surawung ternyata sangat baik untuk kesehatan seperti untuk kolesterol.| Foto: Pixabay/_Alicja_
Sehat20 April 2024, 08:00 WIB

Bisa Menurunkan Gula Darah, 5 Manfaat Kencana Ungu untuk Kesehatan

Selain sebagai tanaman hias, beberapa spesies kencana ungu juga memiliki nilai pengobatan tradisional dalam beberapa budaya.
Ilustrasi. Cek Diabetes. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa ekstrak daun kencana ungu dapat membantu menurunkan kadar gula darah, yang bermanfaat bagi penderita diabetes atau orang yang memiliki masalah kontrol gula (Sumber : Pexels/PhotoMixCompany)
Life20 April 2024, 07:00 WIB

10 Ciri Orang yang Mengalami Gangguan Kesehatan Mental, Apakah Kamu Salah Satunya?

Orang yang mengalami gangguan kesehatan mental dapat menunjukkan berbagai ciri-ciri, baik secara emosional, perilaku, maupun pikiran.
Ilustrasi - Orang yang mengalami gangguan kesehatan mental dapat menunjukkan berbagai ciri-ciri, baik secara emosional, perilaku, maupun pikiran. (Sumber : Freepik.com)
Food & Travel20 April 2024, 06:00 WIB

Cara Membuat Rebusan Asam Jawa untuk Menurunkan Gula Darah, Ini 8 Langkahnya!

Begini Cara Membuat Rebusan Asem Jawa untuk Menurunkan Gula Darah, Ikuti 8 Langkahnya Yuk!
Asam Jawa. Cara Membuat Rebusan Asem Jawa untuk Menurunkan Gula Darah, Ini 8 Langkahnya! (Sumber : Freepik/jcomp)
Science20 April 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 20 April 2024, Cek Dulu Sebelum Berakhir Pekan!

Prakiraan cuaca hari ini Sabtu 20 April 2024, Sukabumi dan sekitarnya.
Ilustrasi - Prakiraan cuaca hari ini Sabtu 20 April 2024, Sukabumi dan sekitarnya. (Sumber : Freepik)
Sukabumi20 April 2024, 00:14 WIB

Usai Lebaran, Pasien Membludak di RSUD Palabuhanratu Sukabumi

Humas RSUD Palabuhanratu Sukabumi sebut pasien yang datang rata-rata mengeluhkan penyakit demam, pencernaan, metabolik, serta penyakit dalam.
Kondisi di sekitar IGD RSUD Palabuhanratu Sukabumi, Jumat (19/4/2024). (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi Memilih19 April 2024, 23:48 WIB

Yudi Suryadikrama Respon Perundingan Kebonpedes Soal Dukungan Maju Pilkada Sukabumi

Ketua DPC PDIP Kabupaten Sukabumi, Yudi Suryadikrama merespon pernyataan sejumlah kader partai yang memintanya untuk maju dalam kontestasi Pilkada Sukabumi 2024.
Yudi Suryadikrama Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Keuangan19 April 2024, 23:24 WIB

Upaya Bapenda Sukabumi Mudahkan Layanan Perpajakan Bagi Wajib Pajak di Desa

Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri mengatakan inovasi tersebut menekankan pentingnya integrasi sistem administrasi pajak daerah dari tingkat desa hingga kabupaten.
Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri. | Foto: SU/Ilyas (Sumber : SU/Ilyas)
DPRD Kab. Sukabumi19 April 2024, 22:01 WIB

DPRD Minta Bakesbangpol Usut Penyebab Meninggalnya Peserta Seleksi Paskibraka Sukabumi

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Hera Iskandar turut berbelasungkawa atas meninggalnya Kayla Nur Syifa saat mengikuti seleksi Paskibraka.
Jenazah siswi SMAN Negeri 1 Cisaat saat akan diberangkatkan dari RSUD Palabuhanratu menuju rumah duka di Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Ilyas Supendi