SUKABUMIUPDATE.com - Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan datang langsung untuk meninjau lahan yang rencananya akan dibangun kompleks sepak bola atau soccer camp di Desa Bumisari, Kecamatan Cikidang, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (9/11/2019).
Pada kesempatan ini, mantan Kapolda Jabar ini meminta dukungan semua pihak agar soccer camp tersebut terlaksana. Iriawan menargetkan tahun depan Soccer Camp PSSI di Cikidang sudah bisa digunakan tahun depan.
Dari kunjungan tersebut, berikut lima hal seputar soccer camp yang dirangkum sukabumiupdate.com.
1. Dibangun Enam Lapang Sepak Bola
Dalam soccer camp tersebut terdapat enam lapangan yang akan dibangun. Empat lapangan rumput dan dua lapangan sintetis. Fasilitas akan dilengkapi dengan wisma dan infrastruktur khusus untuk meningkatkan kemampuan para atlet.
2. Bantuan Dana dari FIFA
FIFA akan memberikan bantuan untuk pembangunan Soccer Camp dengan nilai fantastis sebanyak 2,8 juta US dolar atau hampir mencapai Rp 40 miliar.
"Besarannya USD 2,8 juta atau setara hampir Rp 40 miliar. Akan dibangun sesuai perencanaan. Satu lapangan bisa memakan biaya sekitar Rp 5-6 miliar. Sisanya untuk wisma dan fasilitas infrastruktur lainnya," ujar Iriawan.
3. Ditargetkan Tahun Depan Rampung
Soccer Camp PSSI di Cikidang ditargetkan rampung pada tahun depan dan dapat digunakan pada tahun itu juga. Target pembangunan soccer camp ini seiring dengan finalisasi pembangunan Jalan Tol Bocimi.
"Mudah-mudahan tahun depan sudah bisa kita pakai sejalan dengan jalan tol selesai," jelas Iwan.
4. Pertama di Indonesia
Soccer Camp Cikidang akan menjadi yang pertama di Indonesia, dan bisa dibilang sebagai pilot project. Apalagi, Soccer Camp tersebut akan dibuat berdasarkan standar dari FIFA alias berskala internasional.
5. Arsitek Sukabumi
Di balik rencana pembangunan Soccer Camp tersebut, ada nama arsitek Sukabumi yang bertugas mendesain lapangan Soccer Camp. Ia adalah Yudi Fahrudi, dari Yufa Green Architect Sukabumi.
"Konsep lapangan sendiri ada standar FIFA. Ditambah beberapa sentuhan untuk bangunan. Kemudian di dalam bangunan juga harus sesuai standar FIFA," kata Yudi.
