Warga Sukabumi! AKBP Sumarni Beberkan Tips Cara Membedakan Informasi Hoax dan Tidak

Minggu 01 November 2020, 03:11 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Di era digital seperti saat ini, masyarakat dapat dengan mudah mengakses beragam informasi yang beredar di media sosial. Namun harus menjadi perhatian, sebab informasi tersebut ada yang benar dan ada juga yang merupakan kabar bohong atau hoax.

Cek dan verifikasi menjadi wajib dilakukan, karena apabila informasi hoax tersebut langsung dibagikan, maka bisa saja membawa dampak yang tidak baik di masyarakat. Lalu apa saja yang bisa dilakukan untuk menangkal informasi hoax tersebut? Berikut hasil diskusi dengan Kapolres Sukabumi Kota AKBP Sumarni dalam acara Tamu Mang Koko Edisi 31 Oktober 2020 di kantor redaksi sukabumiupdate.com.

Apa definisi hoax?

Dalam salah satu referensi buku yang saya baca, hoax adalah berita yang dibelokkan atau menyesatkan, meski tidak sepenuhnya salah. Jadi ada berita yang fakta tetapi dibaurkan dengan yang fiksi. Kemudian ada kandungan kritik dan kandungan kebencian di dalamnya. Tapi ada beberapa pihak juga menyampaikan bahwa hoax itu berita bohong, peristiwa yang dihadirkan berlebihan, ada bagian-bagian yang dihilangkan, dan ada teks yang tidak sesuai dengan gambar.

Bagaimana kita bisa mengenali antara informasi hoax dan informasi yang benar?

Kita mesti melihat sumber yang menyampaikan. Sumber informasi yang menyampaikan berita itu dari mana, apakah kredibel sumbernya. Lalu kontennya apa, kira-kira kontennya bernada sensitif atau tidak. Kalau menurut kita ada tendensi khusus dan tujuan tertentu, misal menyerang pihak tertentu, nah perlu kita verifikasi dulu sebelum kita sebarkan kepada pihak yang lain.

Bagaimana cara paling mudah untuk memverifikasi suatu informasi?

Kalau memverifikasi ya kita cek dulu ini siapa yang menulis, memposting, memproduksi, dan menyebarluaskan. Kemudian isi beritanya apa dan kalau kita bertemu dengan pihak yang memproduksi konten tersebut, kita konfirmasi dan klarifikasi.

Apa yang menyebabkan orang mudah termakan hoax?

Terkadang di beberapa situs itu kan ada clickbait. Jadi situs tersebut menampilkan dulu berita yang lain dan memang menarik untuk dibaca. Kemudian di sana ada tautan untuk menuju konten berita berikutnya, nah di situ disampaikan berita hoax-nya. Memang ada juga jaringan yang memproduksi berita-berita hoax dengan tujuan tertentu. 

Apa tujuan seseorang atau kelompok memproduksi informasi hoax?

Tujuannya ya ketika masyarakat banyak membaca kan otomatis dia banyak dilihat, kemudian iklan masuk. Ujung-ujungnya faktor ekonomi. Kemudian ada juga masalah politik dan tujuan lain seperti membuat keresahan di masyarakat. 

Memang ada masyarakat yang belum mengerti informasi tersebut benar atau tidak, karena ketidakpahaman itu masyarakat langsung membagikan. Namun ada juga masyarakat dan memang dari kelompok pihak yang memproduksi berita hoax itu, kemudian memviralkan berita tersebut ke kelompok lain yang bisa menjadi jejaring mereka. Nanti dia akan meminta tanggapan dari pengamat yang memang perwakilan mereka. Dan itu sudah tersistem.

Simak diskusi lengkapnya di Tamu Mang Koko Edisi 31 Oktober 2020.

Ingat pesan ibu:

Wajib 3M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sehat19 April 2024, 12:30 WIB

7 Kategori Makanan yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Asam Urat

Berikut Daftar Kategori Makanan yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Asam Urat. Sobat Sehat Wajib Tahu!
Ilustrasi. Serangan Asam Urat. Ketahui Apa Saja Kategori Makanan yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Asam Urat. | Foto: Freepik
Sukabumi19 April 2024, 12:00 WIB

Siswi SMAN 1 Cisaat Meninggal saat Seleksi Paskibraka Kabupaten Sukabumi

Awalnya Lima menerima informasi bahwa siswi SMA Negeri 1 Cisaat ini pingsan.
Jenazah siswi SMAN Negeri 1 Cisaat berinisial K saat akan diberangkatkan dari RSUD Palabuhanratu menuju rumah duka di Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Bola19 April 2024, 12:00 WIB

Bek Kiri Andalan Persib Ini Harus Absen Saat Pangeran Biru Jamu Persebaya

Persib Bandung harus rela kehilangan Rezaldi Hehanusa saat mereka menjamu Persebaya di Stadion Si Jalak Harupat, Sabtu besok.
Persib Bandung harus rela kehilangan Rezaldi Hehanusa saat mereka menjamu Persebaya di Stadion Si Jalak Harupat, Sabtu besok. (Sumber : Persib.co.id)
Sehat19 April 2024, 11:45 WIB

7 Cara Ampuh Turunkan Obesitas, Salah Satunya Olahraga

Obesitas biasanya terjadi akibat ketidakseimbangan antara asupan kalori yang dikonsumsi dan jumlah kalori yang dibakar melalui aktivitas fisik.
Ilustrasi. Orang yang obesitas. Sumber : pixabay/Bru-No
Sukabumi19 April 2024, 11:35 WIB

Perut Membengkak, Janda Asal Ciracap Sukabumi Butuh Bantuan untuk Berobat

Rosmawati mengalami sakit sudah tujuh bulan dengan kondisi perut membengkak.
Rosmawati (57 tahun) di rumahnya di Kampung Batunamprak RT 03/09 Desa Pangumbahan, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Life19 April 2024, 11:30 WIB

Hati-Hati! 7 Hal Sederhana Ini Ternyata Bisa Menurunkan Kecerdasan

Tes IQ sering digunakan untuk mengevaluasi kemampuan mental dan potensi kognitif seseorang, serta digunakan dalam proses seleksi pendidikan, pekerjaan, dan kebutuhan medis lainnya.
Ilustrasi. Kecerdasan. Sumber : pixabay/sebaie-1992
Sehat19 April 2024, 11:00 WIB

5 Manfaat Lidah Buaya untuk Kesehatan, Bisa Melembabkan Kulit

Lidah buaya memiliki sejarah penggunaan yang panjang dalam berbagai budaya sebagai bahan alami untuk perawatan kulit, rambut, dan peradangan.
Ilustrasi. Lidah buaya. Sumber : pixabay/Aluegreen
Opini19 April 2024, 10:58 WIB

Puasa Syawal, Amalan Setelah Ramadan yang Hampir Terlewatkan

Saat ini kita sedang berada di bulan Syawal, bulan di mana Allah memberikan limpahan pahala pada aktivitas tertentu.
Ilustrasi. |  Foto: Pixabay
Inspirasi19 April 2024, 10:30 WIB

Lowongan Kerja Lulusan S1 Keuangan di Bandung Jawa Barat

Jobseeker Yuk Simak Info Lowongan Kerja Lulusan S1 Keuangan di Bandung Jawa Barat Berikut dan Apply Segera!
Ilustrasi. Lowongan Kerja Lulusan S1 Keuangan di Bandung Jawa Barat (Sumber : pexels.com/AndreaPiacquadio)
Produk19 April 2024, 10:09 WIB

Data Diskumindag 19 April 2024: Ini Daftar Harga Bapokting di Pasar Kota Sukabumi

Informasi harga ini diunggah Diskumindag Kota Sukabumi di Instagram.
(Foto Ilustrasi) Diskumindag Kota Sukabumi merilis update harga sejumlah bahan pokok di Pasar Pelita dan Pasar Tipar Gede pada Jumat (19/4/2024). | Foto: Freepik