Dorong Semangat Perempuan Sukabumi Dalam Sepak Bola

Minggu 11 Agustus 2019, 00:59 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Rahmah Fauzi tak menyangka bisa bergabung dalam satu tim dengan pemain-pemain sepak bola wanita yang sudah pada level pro. Di sisi lain, atlet kelahiran Sukabumi 23 Februari 2001 ini begitu bangga bisa menjadi bagian dari 16 pemain terbaik yang terpilih untuk mewakili Indonesia bertanding pada kompetisi regional AIA Championship for Women di Bangkok pada Maret 2019 lalu.

Bergabungnya Rahmah berawal saat timnya Ladies Football Club (LFC) Sukabumi ikut serta dalam AIA Championship for Women. Pertandingan ini merupakan kompetisi yang mempertandingkan 16 tim sepak bola perempuan untuk meraih gelar juara nasional. Dari turnamen yang  dilaksanakan pada 1 Desember 2018 itu dipilih 16 orang pemain terbaik untuk kemudian dibentuk menjadi dua tim dan bertanding di tingkat regional di Bangkok, Thailand.

Saat itu, jika tim AIA Indonesia keluar sebagai finalis di Bangkok, maka akan bertanding di markas Tottenham Hotspur di London untuk perebutan gelar juara.

Bergabung dalam tim ini membuat Atu, panggilan akrab Rahmah ini semakin percaya diri menatap pertandingan-pertandingan selanjutnya. Pemain sepak bola yang menempati posisi sebagai kiper ini berbagi rahasia bisa tampil dalam laga bergengsi salah satu perusahaan asuransi jiwa terkemuka tersebut.

Kenal dengan sepakbola itu sejak kapan?

Sejak SMP, saya sekolah itu di SMPN 1 Sukalarang. Awalnya coba-coba sebab teman-teman dan kakak kelas hobi bola.

Perempuan itu sering pilih cabang olahraga lain, kok Rahmah pilih sepak bola?

Karena kita mengikuti proses dan berlatih lalu ingin berprestasi jadi hilanglah lelah. Kalau cedera pernah. Awalnya orang tua juga bilang apaan sih kok sepakbola? Tapi saya meyakinkan bahwa futsal putri sedang boming-bomingnya dan keluarga mendukung.

Mulai yakin sepak bola sebagai pilihan sejak kapan?

Kalau SMP itu jarang-jarang ikut kompetisi hanya latihan-latihan. Kemudian saat di SMA (SMAN 1 Sukaraja) baru mulai ikut kompetisi. Pertama ikut kompetisi tingkat pelajar, awalnya jarang juara dan terpikir harus berlatih dan berlatih lagi dan Alhamdulillah sampai bisa ikut dalam AIA Championship.

Awal mula masuk klub Ladies Football Club (LFC) Sukabumi?

Dulu sebelum masuk LFC ada seleksi Porda buat Sukabumi. Ketemu sama coach Faisal, dan meminta bergabung sebab LFC butuh kiper dan ikut sampai sekarang.

Ikut kompetisi-kompetisi sepakbola itu butuh biaya dari mana itu?

Saya bilang ke orang tua dan minta izin. Orang tua mempersilahkan yang penting jujur dan ingin berprestasi dari sepakbola dan futsal.

Cara mengatur antara waktu sekolah dan latihan serta saat bertanding bagaimana caranya?

Saya berkonsultasi kepada guru olahraga dan mendukung. Sekolah pun mengizinkan karena demi prestasi dan nama baik sekolah.

Suka sepak bola pastinya punya pesepak bola idola dong?

Saya mengidolakan yang saya lihat walaupun dia tidak terkenal. Tapi yang favorit itu kak Lia (Ria Ristiani pemain LFC), dan pemain Liverpool.

Cerita dong bisa ikut kompetisi di AIA itu gimana sih?

Kan tim LFC itu baru perempat final sudah kalah. Kita optimis saja kita semaksimal mungkin bermain dengan baik. Pertandinganya sudah beres dan diumumin lah siapa 16 pemain terbaik itu. Saya awalnya gak pede terpilih karena disana banyak pesepak bola dan kiper yang sudah timnas, pelatnas. (Alhamdulillah terpilih dari LFC Sukabumi) Ria Ristiani, Inka Susilawati dan Rahmah.

Pengalamannya saat bertanding di Bangkok itu seperti apa?

Ya awalnya (gak percaya) benar gak sih Rahma mewakili Indonesia. Di Bangkok bertemu tim-tim terbaik yang mewakili negara-negara masing-masing. Masih gak nyangka sampai sekarang.

Siapa orang yang paling berjasa dan mimpi apa yang diinginkan lalu harapan untuk sepak bola wanita Sukabumi?

Yang pasti coach (pelatih) terima kasih coach Faisal dan orang tua. Ingin sukses di sepakbola dan menjadi pemain timnas. Untuk kalian, jangan malas untuk berlatih dan jangan malas buat menunjukan bahwa wanita Sukabumi bisa sepakbola, jangan ada alasan yang diungkapkan. Kalau lihat sekarang, Insya Allah sepak bola Sukabumi bisa lebih baik lagi.

Melihat dari kesuksesan Rahmah mungkin banyak perempuan yang ingin jadi pesepak bola, apa tipsnya?

Intinya harus semangat lagi, kalau pengen sukses di sepak bola modalnya cari klubnya cari pelatihnya yang bisa membina dan bener-benar bisa ngurus ke tingkat yang lebih tinggi lagi. Mental jangan jatuh, pede-pede saja, wanita itu bisa sepak bola jalani aja.

Selain sepak bola apa kesibukannya saat ini?

Kuliah di UNJ di jurusan Pendidikan Jasmani. Nanti pengen jadi guru olahraga.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi22 November 2024, 20:58 WIB

Terpeleset dan Jatuh ke Sungai, Warga Cidolog Sukabumi Ditemukan Tewas

Susum (47 tahun) warga Kampung Rancapalet RT 15 RW 05 Desa Cipamingkis, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, ditemukan dalam keadaan tewas usai terpeleset dan jatuh ke Sungai Cidolog, Jumat (22/11/2024).
Warga saat mengevakuasi Susum (47 tahun) yang ditemukan tewas usai terpeselet dan jatuh ke sungai Cidolog, Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:39 WIB

Puji Penampilan Asep Japar-Andreas Di Debat Terakhir: Ojang: Mumpuni Bervisi Jelas

Juru Kampanye Tim Pemenangan Pasangan nomor urut 2, Ojang Apandi, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan debat yang diatur oleh KPU Kabupaten Sukabumi dan pihak terkait.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:03 WIB

Ketua KPU Sukabumi: Terima Kasih Polres Bandung

Debat Publik Pilkada Kabupaten Sukabumi antara paslon 01, Iyos Somantri - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas digelar hari ini Jumat (22/11/2024), bertempat di Hotel Sutan Raja, Soreang, Kabupaten Bandung
Kasmin Belle, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi | Foto : Capture video Youtube
Jawa Barat22 November 2024, 19:14 WIB

Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Perlindungan Anak di Kalaparea Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
Anggota DPRD Jabar, Muhammad Jaenudin, sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak. di Kalaparea Sukabumi | Foto : Tim Asistensi M. Jaenudin
Bola22 November 2024, 19:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Pangeran Biru Incar 3 Poin!

Persib Bandung vs Borneo FC akan disiarkan secara langsung melalui siaran televisi dan layanan live streaming.
Ilustrasi - Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist)
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak
Food & Travel22 November 2024, 18:30 WIB

Berbalut Legenda Dayang Sumbi, Air Terjun Sanghyang Taraje Garut HTM Cuma Rp10 Ribu!

Curug Sanghyang Taraje Garut dikelilingi oleh hutan hijau yang sejuk dan suasana alam yang tenang.
Curug Sanghyang Taraje adalah sebuah air terjun yang terletak di Kampung Kombongan, Desa Pakenjeng, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Foto: IG/smiling.westjava
Life22 November 2024, 18:00 WIB

Amalkan Doa Imam Al-Ghazali Saat Menghadapi Masalah Hidup

Doa dari Imam Al-Ghazali ini dianjurkan diamalkan saat sedang dirundung maslaah kehidupan.
Ilustrasi - Doa ini dibaca saat sedang dirundung masalah kehidupan (Sumber : Pexels.com/@Pavel Danilyuk)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:49 WIB

Iyos-Zainul Janji Hilangkan Pungli Tenaga Kerja di Sukabumi

Debat kedua Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi 2024 yang digelar di Hotel Sultan Raja, Bandung, Jumat (22/11/2024), berlangsung meriah. Pendukung dari masing-masing pasangan calon memadati area sekitar hotel
Iyos-Zaenul janji hilangkan pungli tenaga kerja di Kabupaten Sukabumi (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)