Komunitas Atlet Cicurug Minta Pemkab Sukabumi Bangun Kembali Ring Basket

Rabu 02 Desember 2020, 14:39 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Para penghobi olahraga basket di Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi meminta Pemerintah Kabupaten Sukabumi melalui Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Sukabumi untuk melengkapi fasilitas penunjang ring basket di Alun-alun Cicurug

Berdasarkan pantauan sukabumiupdate.com, kini kedua tiang ring basket di lapangan tersebut rusak. Bahkan salah satu tiangnya hilang. 

Ketua Komback (Komunitas Basketball Cicurug), Aris Priadi mengatakan, rusaknya fasilitas itu sempat menghentikan kebiasaan sehat olahraga basket di wilayah Kecamatan Cicurug. Ia menceritakan, dulu ketika fasilitas lapangan tersebut masih menunjang, Cicurug sempat dikenal dengan olahraga basketnya.

BACA JUGA: Ketua Umum Perbasi Kabupaten Sukabumi Lepas Tim Bola Basket

"Basket sudah menjadi ciri khas Cicurug dengan adanya lapangan Alun-alun Kaum itu. Bahkan orang-orang di Jabodetabek yang pernah saya ajak main disini selalu menanyakan basket di Cicurug gimana sekarang," terangnya kepada sukabumiupdate.com, Rabu (2/12/2020). 

Selain itu, lanjut Aris, lapangan tersebut sudah mencetak pemain-pemain basket yang cukup berbakat. Aris menuturkan, dulu sempat diadakan kejuaraan basket yang dimotori oleh mantan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Budi Widaya. Dari situ mulai terlihat bakat pemain basket di Cicurug.

"Dulu tahun 2003 kita sudah adakan 3 on 3. Semenjak itu banyak nya atlet basket asal Cicurug yang sudah mulai tumbuh ke LIMA (Liga Basket Mahasiswa) yang tersebar ke semua wilayah Jabodetabek. Jelas-jelas banyak atlet asal Kabupaten Sukabumi, terutama Cicurug yang bermain di sana," imbuhnya.

BACA JUGA: Wow, Sukabumi Basketball Academy Disupport Ilmu Dua Pemain Basket Asing

Aris menuturkan, sampai saat ini minat masyarakat di Kecamatan Cicurug terhadap olahraga basket masih tinggi. Banyak komunitas basket yang tidak melakukan kegiatannya karena tidak ada fasilitas. "Sudah pasti dengan minimnya fasilitas penunjang di wilayah Cicurug, bisa membunuh olahraga basket itu sendiri," tandasnya.

Ingat pesan ibu: Wajib 3M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Food & Travel20 April 2024, 06:00 WIB

Cara Membuat Rebusan Asam Jawa untuk Menurunkan Gula Darah, Ini 8 Langkahnya!

Begini Cara Membuat Rebusan Asem Jawa untuk Menurunkan Gula Darah, Ikuti 8 Langkahnya Yuk!
Asam Jawa. Cara Membuat Rebusan Asem Jawa untuk Menurunkan Gula Darah, Ini 8 Langkahnya! (Sumber : Freepik/jcomp)
Science20 April 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 20 April 2024, Cek Dulu Sebelum Berakhir Pekan!

Prakiraan cuaca hari ini Sabtu 20 April 2024, Sukabumi dan sekitarnya.
Ilustrasi - Prakiraan cuaca hari ini Sabtu 20 April 2024, Sukabumi dan sekitarnya. (Sumber : Freepik)
Sukabumi20 April 2024, 00:14 WIB

Usai Lebaran, Pasien Membludak di RSUD Palabuhanratu Sukabumi

Humas RSUD Palabuhanratu Sukabumi sebut pasien yang datang rata-rata mengeluhkan penyakit demam, pencernaan, metabolik, serta penyakit dalam.
Kondisi di sekitar IGD RSUD Palabuhanratu Sukabumi, Jumat (19/4/2024). (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi Memilih19 April 2024, 23:48 WIB

Yudi Suryadikrama Respon Perundingan Kebonpedes Soal Dukungan Maju Pilkada Sukabumi

Ketua DPC PDIP Kabupaten Sukabumi, Yudi Suryadikrama merespon pernyataan sejumlah kader partai yang memintanya untuk maju dalam kontestasi Pilkada Sukabumi 2024.
Yudi Suryadikrama Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Keuangan19 April 2024, 23:24 WIB

Upaya Bapenda Sukabumi Mudahkan Layanan Perpajakan Bagi Wajib Pajak di Desa

Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri mengatakan inovasi tersebut menekankan pentingnya integrasi sistem administrasi pajak daerah dari tingkat desa hingga kabupaten.
Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri. | Foto: SU/Ilyas (Sumber : SU/Ilyas)
DPRD Kab. Sukabumi19 April 2024, 22:01 WIB

DPRD Minta Bakesbangpol Usut Penyebab Meninggalnya Peserta Seleksi Paskibraka Sukabumi

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Hera Iskandar turut berbelasungkawa atas meninggalnya Kayla Nur Syifa saat mengikuti seleksi Paskibraka.
Jenazah siswi SMAN Negeri 1 Cisaat saat akan diberangkatkan dari RSUD Palabuhanratu menuju rumah duka di Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Opini19 April 2024, 21:44 WIB

Menjadi Lelaki Berkualitas: Inspirasi dari Kartini

Sosok Kartini, seorang pejuang kesetaraan gender dari Indonesia pada abad ke-19, memberikan pandangan yang menarik dan relevan, bukan saja bagi perempuan, bahkan bagi kaum laki-laki masa kini.
Dr. Ari Riswanto, M.Pd., MM / Dosen Universitas Linggabuana PGRI Sukabumi/Pengurus DPW Forum shilaturahmi Doktor Indonesia | Foto : Sukabumi Update
Sukabumi19 April 2024, 21:08 WIB

Dinsos Sukabumi Salurkan Program Makan Untuk Lansia Di Tegalbuleud Sukabumi

Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi, bantu salurkan program bantuan makanan bagi lanjut usia (Lansia), yang merupakan program Kemensos RI.
Program makan bagi lansia di Tegalbuleud Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi19 April 2024, 21:04 WIB

Kronologi dan Dugaan Penyebab Meninggalnya Siswi Sukabumi saat Ikut Tes Seleksi Paskibraka

Berikut kronologi dugaan penyebab meninggalnya Kayla Nur Syifa Siswi Sukabumi peserta seleksi Paskibraka.
Suasana rumah duka Kayla Nur Syifa di Desa Cibentang, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Asep Awaludin
Life19 April 2024, 20:29 WIB

5 Penjelasan Kenapa Seseorang Mudah Menangis Tanpa Sebab

Ketika seseorang menangis tanpa alasan yang jelas, hal itu seringkali dapat menjadi pengalaman yang membingungkan dan membuat frustrasi.
Kenapa seseorang mudah menangis tanpa sebab | Foto : pixabay/jouycristoo