Masjid di Simpenan Sukabumi Disemprot Sebelum Salat Jumat

Jumat 17 April 2020, 05:38 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - KNPI Kecamatan Simpenan bersama BPBD serta jajaran Muspika Simpenan Kabupaten Sukabumi melakukan penyemprotan disinfektan, pembagian hand sanitizer dan pembagian masker, Jumat (17/4/2020).

"Aksi sosial ini sebagai bentuk kepedulian kami dalam upaya memutus penyebaran virus Corona yang sedang mewabah. Hari ini kita siapkan 15 liter cairan disinfektan, 1.000 helai masker yang bagikan langsung kepada masyarakat dan 10 liter cairan hand sanitizer," ujar ketua KNPI Kecamatan Simpenan, Deris Alfauji, Jumat (17/4/2020).

BACA JUGA: 5.000 Masker Dibagikan untuk Warga Tegallega Lengkong Sukabumi

Lanjut Deris, adapun sasaran penyemprotan disinfektan difokuskan untuk fasilitas umum masyarakat seperti masjid, sekolah dan jalan-jalan umum yang biasa dilintasi masyarakat. Bahkan rencananya akan berlanjut di setiap desa yang ada wilayah Kecamatan Simpenan.

"Insyaallah kegiatan ini akan berlanjut, kita bekerjasama dengan semua unsur muspika kecamatan Simpenan bersama sama melawan virus Corona," jelasnya.

BACA JUGA: Bantuan Ratusan Masker Dikirim ke Posko Jampang Peduli Sukabumi

Tidak hanya itu sambung Deris, dalam kegiatan penyemprotan disinfektan dan pembagian masker tersebut juga pihaknya menyediakan pembuatan tempat cuci tangan darurat di setiap masjid serta mengedukasi masyarakat tentang cara cara pencegahan penyebaran virus Corona sesuai dengan anjuran pemerintah dan WHO.

"Mudah-mudahan dengan kegiatan ini, kesadaran masyarakat meningkat terutama dalam menjaga kebersihan baik pribadi maupun lingkungan sekitar. Selalu patuhi imbauan pemerintah untuk stay at home dan saat akan bepergian selalu menggunakan masker," terangnya.

BACA JUGA: Bagikan Masker, Muspika Palabuhanratu Minta Masyarakat Bahu-Membahu Cegah Corona

Sementara itu, Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Simpenan Yayan Bastiar mengungkapkan, aksi penyemprotan disinfektan kali ini dilaksanakan secara serentak yang selanjutnya akan dilakukan secara berkala sesuai arahan dari pemerintah.

"Mudah mudahan dengan kegiatan ini bisa menjadi pemicu bagi komunitas dan semua unsur untuk melakukan hal yang sama guna memutus mata rantai penyebaran virus Corona," singkatnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Life31 Januari 2025, 08:00 WIB

Jangan Takut! Ini 10 Tips Keluar Dari Zona Nyaman Kehidupan yang Toxic

Buat tujuan yang spesifik mengapa Anda ingin keluar dari Zona nyaman yang toxic.
Ilustrasi. Zona Nyaman Kehidupan yang Toxic (Sumber : Freepik/@stockking)
Food & Travel31 Januari 2025, 07:00 WIB

Resep Buncis Bawang Putih, Menu Rebusan Diet Simpel Namun Tetap Gurih!

Buncis Bawang Putih cocok sebagai pendamping berbagai jenis protein, seperti ayam panggang atau ikan.
Resep Buncis Bawang Putih, Menu Rebusan Diet Simpel Namun Tetap Gurih. Foto: IG/@menu.makanan_
Science31 Januari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 31 Januari 2025, Cek Langit di Akhir Bulan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 31 Januari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 31 Januari 2025. (Sumber : pexels.com/Gabriela Palai)
Sukabumi Memilih31 Januari 2025, 02:09 WIB

Termasuk Sukabumi, Nasib 11 Sengketa Pilkada Di Jabar Diputuskan 4-5 Februari

Mahkamah Konstitusi (MK) dijadwalkan akan membacakan putusan dismissal terhadap setiap sengketa Pilkada 2024. Dari seluruh sengketa yang ada, sebelas diantaranya terjadi di Jawa Barat, pada 4-5 Februari 2025.
Hakim MK dalam sidang perdana sengketa hasil Pilbup Sukabumi 2024. (Sumber : YouTube/Mahkamah Konstitusi)
Keuangan30 Januari 2025, 22:49 WIB

Fokus 3 Program Prioritas, Pemprov Jabar Kaji Efisiensi APBD 2025 hingga Rp4 Triliun

3 Program yang menjadi prioritas Pemprov Jabar di APBD 2025 adalah pembangunan jalan, elektrifikasi dan pembangunan ruang kelas baru.
Pj Gubernur Jabar, Bey Machmudin saat memimpin rapat pembahasan tindak lanjut Inpres Nomor 1 Tahun 2025 tentang Efisiensi APBD 2025, Kamis (30/1/2025). | Foto: Humas Jabar
Sukabumi30 Januari 2025, 22:41 WIB

Izin Tak Kunjung Diurus, DPMPTSP Sukabumi Tegas Minta Proyek Tambak Udang Di Minajaya Ditunda

Kepala DPMPTSP Kabupaten Sukabumi, Ali Iskandar, mengatakan surat teguran tertulis sudah dilayangkan sebanyak dua kali kepada pihak perusahaan PT. Berkah Semesta Alam selaku pengembang proyek Pembesaran Crustasea Air Payau.
Lokasi proyek tambak udak di Minajaya, Desa Buniwangi, Surade, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Aplikasi30 Januari 2025, 22:33 WIB

Dinkes Kabupaten Sukabumi Sosialisasi Penggunaan e-Katalog Versi 6.0, Ini Tujuannya

Sosialisasi ini agar proses pengadaan barang dan jasa di lingkungan Dinas Kesehatan dapat berjalan sesuai aturan yang berlaku.
Kegiatan sosialisasi Dinkes Kabupaten Sukabumi terkait implementasi e-Katalog versi 6.0 (Sumber Foto: Turangga Anom)
Sukabumi30 Januari 2025, 21:30 WIB

Kades Di Lengkong Sukabumi Kembali Didemo Soal ADD, DPMD Minta Warga Tunggu Hasil Inspektorat

Aksi demontrasi warga ini merupakan kedua kalinya menuntut transparansi penggunaan Alokasi Dana Desa (ADD) dan Dana Desa (DD), serta PBB.
Kepala Bidang Pemerintahan Desa DPMD Kabupaten Sukabumi, Hodan Firmansyah saat memberikan penjelasan kepada para demonstran | Foto : Ragil Gilang
Kecantikan30 Januari 2025, 21:00 WIB

6 Manfaat Eksfoliasi Sebelum Tidur Malam, Bantu Kulit Tampak Lebih Cerah!

Meski bagus untuk dilakukan, jangan Eksfoliasi terlalu sering, namun cukup 2-3 kali seminggu agar kulit tidak iritasi.
Ilustrasi. Eksfoliasi membantu mengangkat sel-sel kulit mati yang menumpuk di permukaan kulit. (Sumber : Freepik/@freepik)
DPRD Kab. Sukabumi30 Januari 2025, 20:58 WIB

Dalam Bentuk 4 Komitmen, DPRD Kawal Aspirasi Guru Honorer R3 Kabupaten Sukabumi

DPRD Kabupaten Sukabumi memahami apa aspirasi para guru honorer R3 dan siap memperjuangkan kepastian hukum bagi mereka.
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali saat menunjukan hasil kesepakatan audiensi dengan perwakilan forum guru honorer R3. (Sumber : SU/Ilyas)