SUKABUMIUPDATE.com - Wiwi bocah berumur 7 tahun warga Kampung Sorogol RT 03/04, Desa Mekarjaya, Kecamatan Kabandungan, Kabupaten Sukabumi, butuh uluran tangan para dermawan, pasalnya wajah Tiwi mengalami kelainan fisik sejak lahir dan tidak mampu untuk berobat.
BACA JUGA: Yaya Firmansyah, Difabel Guru Honorer Asal Sukabumi Beprestasi di Tingkat Asia
Akibat kelainan fisik tersebut, Wiwi enggan untuk sekolah, lantaran kondisinya itu menjadi bullyan teman-temannya.
"Wiwi minder untuk sekolah, orang tuanya juga khawatir anaknya di bully di sekolah. Bahkan saat mengaji saja suka di bully teman - temannya," ujar salah seorang penggiat sosial, Dedeh Kusmayati (45 tahun) kepada sukabumiupdate.com, beberapa waktu lalu.
Anak ketiga dari pasangan Nanang (51 tahun) dan Hehen (47 tahun) itu, merupakan orang yang kurang mampu. Ayah Wiwi hanya seorang buruh serabutan dengan penghasilan yang tidak menentu.
"Cuma pas - pasan hanya untuk mencukupi kebutuhan sehari - hari saja," katanya.
Sebelumya Wiwi sempat menjalani operasi bibirnya di RSUD Sekarwangi dan menggunakan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan (BPJS). Namun tidak bisa melanjutkannya, karena jika menginginkan seperi semula membutuhkan biaya yang cukup tinggi.
"Sebelum dijahit kondisi bibirnya sobek parah dan dijahit di rumah sakit, tapi bagian lainya belum. Bahkan sekarang mata kirinya tidak bisa melihat," paparnya.
Dedeh mengaku prihatin dengan kondisi keluarga dan Wiwi. Sehingga ia berusaha membantu dengan semampunya.
"Mudah-mudahan ada donatur lain yang dapat membantu untuk mengoprasi mata dan lainya. Orangtuanya hanya kerja serabutan," pungkasnya.