SUKABUMIUPDATE.com - Angling Sagaran, pria kelahiran Sukabumi 11 juni 1983 ini tengah menapaki prestasinya di dunia perfilman tanah air. Tak sekadar berkarya, Angling juga menjalankan profesinya untuk berkontribusi terhadap tanah kelahirannya, Sukabumi.
Tabu. Adalah judul film karya Angling yang kini sedang tayang di Bioskop. Shooting film bergenre horor tersebut bertempat di Curug Sawer, Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi.
"Ini adalah salah satu upaya untuk berkontribusi terhadap pariwisata di Sukabumi," ujar Angling kepada sukabumiupdate.com, Sabtu (9/2/2019).
BACA JUGA: Masih Ingat dengan Teh Euis Keluarga Cemara? Ini Kabar Terbarunya
Bicara soal sektor pariwisata, Angling memandang pemerintah daerah di Sukabumi belum sadar untuk mendukung kemajuan perfilman. Ia malah mendapat support dari pemerintah daerah di Jawa Tengah dan Jawa timur untuk mempromosikan pariwisata mereka.
"Semoga pemerintah daerah di Sukabumi membaca dan menyadari Hal ini. Apalagi sebentar lagi TOL jadi bisa jadi sangat berkembang untuk destinasi liburan orang Jakarta dan sekitarnya," kata Angling.
Ayah dua orang anak ini memulai debut di dunia film sejak Ia masih duduk di bangku sekolah dasar. Sinetron pertamanya adalah Keluarga Cemara yang sangat fenomenal.
Setelah lulus dari SMA Negeri 1 Sukabumi pada tahun 2002, vokalis Band Mangnet atau Magna ini melanjutkan kuliahnya di Institut Kesenian Jakarta (IKJ) fakultas film dan televisi dan lulus pada tahun 2009.
Di sisi lain, Angling menilai banyak anak muda Sukabumi yang berbakat. Ia banyak bertemu dengan pekerja seni yang hebat di Jakarta dan berasal dari Sukabumi.
"Yang harus dilakukan adalah mereka berjuang habis habisan untuk merebut peluang bukan menunggu peluang. Dan Hijrah, karna jika tinggal di Sukabumi terus mungkin akan sulit berkembang," kata Angling.
