Cara Alami Menurunkan Kadar Asam Urat, Perhatikan Asupan Makanan

Minggu 11 Oktober 2020, 20:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Apakah Anda termasuk orang yang memiliki masalah asam urat. Kira-kira, adakah makanan tertentu yang bisa membantu menurunkan kadar asam urat?

Asam urat diproduksi ketika tubuh memecah bahan kimia yang disebut purin. Sebenarnya, asam urat merupakan produk limbah yang akan dikeluarkan melalui urine.

Namun, jika tidak disaring dalam darah dan menimbulkan kadar asam urat tinggi atau hiperurisemia, kondisi itu dapat menyebabkan pembentukan kristal.

Saat kristal mengendap di sendi, hal itu akan menyebabkan penyakit asam urat. Bagi wanita, kadar asam urat harus di bawah 6 mg/dL, sedangkan pria mesti di bawah 7 mg/dL.

Jika kadar asam urat terlalu tinggi, simak beberapa cara alami untuk menurunkannya, melansir Suara.com dari Insider:

Konsumsi lebih banyak vitamin C

Beberapa peneliti menemukan bahwa vitamin C bisa membantu menurunkan kadar asam urat.

Sebuah studi di tahun 2005 yang terbit dalam Arthritis & Rheumatism menunjukkan bahwa peserta yang mengonsumsi suplemen vitamin C 500 mg setiap hari selama dua bulan punya kadar asam urat jauh lebih rendah daripada mereka yang tidak.

Meski begitu, hal ini tidak berefek sama pada mereka yang sudah menderita penyakit asam urat.

Konsumsi makanan yang mengandung sedikit purin

"Kebanyakan orang makan lebih banyak (purin) daripada yang mereka kira," ungkap Dr. Monya De, seorang internis di Los Angeles.

Purin merupakan bahan kimia yang diproduksi secara alami oleh tubuh dan juga bisa ditemukan dalam makanan tertentu. Beberapa makanan yang punya kadar purin tinggi, antara lain:

- Sayuran, termasuk asparagus, jamur, dan bayam

- Daging organ dalam, seperti hati atau ginjal

- Kerang dan ikan berminyak, seperti teri dan tuna

Sedangkan makanan di bawah ini memiliki kadar purin rendah, di antaranya:

- Telur

- Ceri

- Kacang dan selai kacang

- Produk susu rendah lemak atau tanpa lemak, termasuk keju, susu, dan yogurt

Batasi alkohol dan minuman manis

Alkohol termasuk minuman yang meningkatkan purin dalam darah. Kandungan purin dalam bir paling banyak, sedangkan anggur paling sedikit. Minuman ringan yang mengandung gula juga dikaitkan dengan peningkatan kadar asam urat.

Saat tubuh memecah fruktosa, gula alami dalam minuman ini menghasilkan purin yang selanjutnya membentuk asam urat.

Pada dasarnya, mengamati apa yang dimakan dan menjaga berat badan sehat bisa membantu menurunkan kadar asam urat. Hanya saja, beberapa orang mungkin butuh upaya lebih, seperti minum obat.

Sumber: Suara.com

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi20 April 2024, 00:14 WIB

Usai Lebaran, Pasien Membludak di RSUD Palabuhanratu Sukabumi

Humas RSUD Palabuhanratu Sukabumi sebut pasien yang datang rata-rata mengeluhkan penyakit demam, pencernaan, metabolik, serta penyakit dalam.
Kondisi di sekitar IGD RSUD Palabuhanratu Sukabumi, Jumat (19/4/2024). (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi Memilih19 April 2024, 23:48 WIB

Yudi Suryadikrama Respon Perundingan Kebonpedes Soal Dukungan Maju Pilkada Sukabumi

Ketua DPC PDIP Kabupaten Sukabumi, Yudi Suryadikrama merespon pernyataan sejumlah kader partai yang memintanya untuk maju dalam kontestasi Pilkada Sukabumi 2024.
Yudi Suryadikrama Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Keuangan19 April 2024, 23:24 WIB

Upaya Bapenda Sukabumi Mudahkan Layanan Perpajakan Bagi Wajib Pajak di Desa

Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri mengatakan inovasi tersebut menekankan pentingnya integrasi sistem administrasi pajak daerah dari tingkat desa hingga kabupaten.
Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri. | Foto: SU/Ilyas (Sumber : SU/Ilyas)
DPRD Kab. Sukabumi19 April 2024, 22:01 WIB

DPRD Minta Bakesbangpol Usut Penyebab Meninggalnya Peserta Seleksi Paskibraka Sukabumi

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Hera Iskandar turut berbelasungkawa atas meninggalnya Kayla Nur Syifa saat mengikuti seleksi Paskibraka.
Jenazah siswi SMAN Negeri 1 Cisaat saat akan diberangkatkan dari RSUD Palabuhanratu menuju rumah duka di Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Opini19 April 2024, 21:44 WIB

Menjadi Lelaki Berkualitas: Inspirasi dari Kartini

Sosok Kartini, seorang pejuang kesetaraan gender dari Indonesia pada abad ke-19, memberikan pandangan yang menarik dan relevan, bukan saja bagi perempuan, bahkan bagi kaum laki-laki masa kini.
Dr. Ari Riswanto, M.Pd., MM / Dosen Universitas Linggabuana PGRI Sukabumi/Pengurus DPW Forum shilaturahmi Doktor Indonesia | Foto : Sukabumi Update
Sukabumi19 April 2024, 21:08 WIB

Dinsos Sukabumi Salurkan Program Makan Untuk Lansia Di Tegalbuleud Sukabumi

Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi, bantu salurkan program bantuan makanan bagi lanjut usia (Lansia), yang merupakan program Kemensos RI.
Program makan bagi lansia di Tegalbuleud Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi19 April 2024, 21:04 WIB

Kronologi dan Dugaan Penyebab Meninggalnya Siswi Sukabumi saat Ikut Tes Seleksi Paskibraka

Berikut kronologi dugaan penyebab meninggalnya Kayla Nur Syifa Siswi Sukabumi peserta seleksi Paskibraka.
Suasana rumah duka Kayla Nur Syifa di Desa Cibentang, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Asep Awaludin
Life19 April 2024, 20:29 WIB

5 Penjelasan Kenapa Seseorang Mudah Menangis Tanpa Sebab

Ketika seseorang menangis tanpa alasan yang jelas, hal itu seringkali dapat menjadi pengalaman yang membingungkan dan membuat frustrasi.
Kenapa seseorang mudah menangis tanpa sebab | Foto : pixabay/jouycristoo
Sukabumi19 April 2024, 20:11 WIB

Ratusan Buruh Garmen di Cicurug Sukabumi Demo Tuntut Perusahan Bayar Gaji

Ratusan buruh pabrik garmen berdemonstrasi di depan halaman PT Indo Garment Lestari (IGL) tepatnya di Kampung Bojong Pereng, Desa Nyangkowek, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024).
Sejumlah buruh pabrik garmen melakukan aksi demo di depan halaman PT IGL | Foto : Ibnu Sanubari
Sukabumi19 April 2024, 20:05 WIB

Cita-citanya Polwan, Orang Tua Terpukul Kehilangan Kayla Siswi Peserta Paskibraka Sukabumi

Orang tua Kayla Nur Syifa peserta seleksi Paskibraka Kabupaten Sukabumi yang meninggal punya cita-cita jadi Polwan.
Orang tua Kayla Nur Syifa peserta Paskibraka Kabupaten Sukabumi yang meninggal saat diwawancarai sukabumiupdate.com di rumah duka (Sumber : SU/Asep Awaludin)