Panduan Penyemprotan Disinfektan Mandiri di Rumah dan Lingkungan

Selasa 14 April 2020, 21:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Salah satu cara pencegahan penyebaran virus corona, baik di rumah maupun di lingkungan sekitar rumah adalah dengan menerapkan kebersihan, termasuk melakukan penyemprotan disinfektan.

Melansir dari suara.com, dalam Pedoman RT/RW Siaga Pandemi Covid-19 yang dikeluarkan oleh Pemerintah DKI Jakarta dalam rangka penerapan Pembatasan Sosial Skala Besar alias PSBB, penyemprotan disinfektan bisa dilakukan mandiri dengan membuat cairan disinfektan sendiri dengan bahan-bahan yang mudah ditemukan di rumah.

Selain itu, penyemprotan bisa dilakukan di lingkungan rumah sendiri maupun lingkungan perumahan dalam lingkup RT/RW.

Saat mendisinfeksi lingkungan RT/RW, jangan lupa untuk selalu menggunakan sarung tangan agar tidak terjadi iritasi kulit atau bau, pakai masker untuk menghindari masalah gangguan pernapasan, dan setelah selesai cuci tangan dengan sabun dan air mengalir.

Pemerintah juga mencatat bahwa disinfeksi sebaiknya hanya dilakukan pada permukaan benda saja, tidak pada mahluk hidup.

Hal ini disebabkan menyemprotkan alkohol atau khlorin pada tubuh seseorang tidak akan membunuh virus yang sudah masuk ke dalam tubuh, dan justru membahayakan jika terkena pakaian atau selaput lendir seperti mata dan mulut.

Jika ingin melakukan disinfeksi mandiri, bisa menggunakan campuran larutan sebagai berikut:

- setengah cangkir gelas cuka

- setengah gelas air

- tambah 12-23 tetes minyak esensial (seperti kayu manis, cengkeh, kayu putih, jeruk nipis)

Masukkan semuanya ke dalam botol penyemprot dan kocok hingga tercampur. Jangan lupa beri label sebagai tanda aman dan simpan di tempat yang jauh dari jangkauan anak-anak.

Sebelum menyemprot disinfektan, lakukan pembersihan terlebih dahulu dengan tujuan benda yang akan disemprotkan bersih dari debu.

Kemudian semprotkan disinfektan ke permukaan benda seperti pegangan pintu atau permukaan meja. Setelahnya, bersihkan dan lap menggunakan lap bersih. Jangan lupa untuk mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir.

Dalam lingkungan perumahan, tidak disarankan untuk:

1. Mendirikan bilik semprot,

2. Menyemprot kendaraan jenis apapun dengan cairan disinfektan karena bersifat korosi. Selain itu, kemungkinan droplet menempel di kendaraan juga sangat rendah.

3. Tidak disarankan berkumpul tanpa menjaga jarak dan tanpa menggunakan masker dengan alasan apapun.

4. Menyemprotkan disinfektan ke lingkungan, karena dapat merusak ekosistem.

 

 

Sumber : suara.com

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi06 Mei 2024, 22:27 WIB

Momen Hardiknas, Diarpus Sukabumi Bicara Program Pendukung Gerakan Merdeka Belajar

Kepala Diarpus Kabupaten Sukabumi Aisah dukung gerakan merdeka belajar agar generasi Indonesia emas bisa tercapai.
Program Pusling Diarpus Kabupaten Sukabumi di SMK Doa Bangsa Palabuhanratu 30 Maret 2024. (Sumber : IG UPP Palabuhanratu)
Sukabumi06 Mei 2024, 21:34 WIB

UPTD PU Sagaranten Tangani Longsor di Irigasi Binongsari Curugkembar Sukabumi

UPTD PU Wilayah Sagaranten melakukan penanganan sementara bencana longsor yang sempat menimbun aliran irigasi Binongsari Curugkembar Sukabumi.
Kabag TU UPTD Wilayah Sagaranten, Ami Amalia saat meninjau  penanganan longsor di Daerah Irigasi (DI) Binongsari, Curugkembar Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi Memilih06 Mei 2024, 21:19 WIB

Solusi Ayep Zaki Soal SDM hingga Penanganan Kemiskinan di Kota Sukabumi

Ayep Zaki menyebut dua persoalan yang harus diperhatikan di Kota Sukabumi yakni soal peningkatan kapasitas sumber daya manusia, dan soal kemiskinan.
Ayep Zaki dan Fungsionari HIMASI Kota Sukabumi | Foto : Ist
Sehat06 Mei 2024, 21:00 WIB

Terbangun dengan Tidak Nyaman, 10 Tips Jitu Menghentikan Asam Lambung Naik Saat Tidur

Terkadang jika Asam Lambung terjadi pada malam hari dapat menyebabkan tersedak saat tidur.
Ilustrasi - Terkadang jika Asam Lambung terjadi pada malam hari dapat menyebabkan tersedak saat tidur. (Sumber : Freepik.com/@stefamerpik).
Sukabumi06 Mei 2024, 20:27 WIB

Ratusan Perumahan di Kota Sukabumi Belum Serahkan PSU, Ini Upaya DPUTR

DPUTR Kota Sukabumi tengah fokus mengintensifkan upaya pengambil alihan PSU Perumahan.
Kepala DPUTR Kota Sukabumi, Sony Hermanto. (Sumber : SU/Asep Awaludin)
Sukabumi06 Mei 2024, 20:07 WIB

Anggaran Rp36 M: Jalan Rusak Jampangtengah-Kiaradua Sukabumi Mulai Diperbaiki

Sempat dikeluhkan warga, akhirnya jalan provinsi ruas Jampangtengah - Kiaradua mulai diperbaiki oleh Dinas Bina Marga Dan Penataan Ruang Provinsi Jawa Barat.
Perbaikan jalan provinsi ruas Jampangtengah-Kiaradua Kabupaten Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Life06 Mei 2024, 20:00 WIB

5 Cara Membantu Anak yang Takut Bertemu Orang Baru, Bunda Harus Tahu Nih

Bersabar, suportif, dan adalah kunci membantu anak Anda untuk menemukan cara mereka sendiri untuk mengatasi rasa takut bertemu orang baru.
Ilustrasi - Bersabar, suportif, dan adalah kunci membantu anak Anda untuk menemukan cara mereka sendiri untuk mengatasi rasa takut bertemu orang baru. (Sumber : Freepik.com)
Sukabumi Memilih06 Mei 2024, 19:31 WIB

Resmi Berkoalisi dengan 4 Partai, PKS Usulkan Tiga Nama untuk Calon Bupati Sukabumi

Dewan Pimpinan Daerah Partai Keadilan Sejahtera (DPD PKS) Kabupaten Sukabumi sudah resmi berkoalisi dengan empat partai lainnya, yaitu PKB, Demokrat, PDIP dan PAN.
M. Sodikin, Ketua DPD PKS Kabupaten Sukabumi | Foto : Syams
Life06 Mei 2024, 19:00 WIB

13 Cara Sederhana Mengatasi Asam Lambung atau GERD yang Bisa Anda Lakukan

Asam lambung atau GERD dapat diatasi dengan cara-cara sederhana.
Ilustrasi seorang perempuan mengalami asam lambung (gerd) - Asam lambung atau GERD dapat diatasi dengan cara-cara sederhana.| Foto : Freepik/@diana.grytsku
Sukabumi06 Mei 2024, 18:40 WIB

Perkuat Ketahanan Pangan, Pemkab Sukabumi Teken Kerja Sama dengan Pemkot Bekasi

Pemkab Sukabumi Teken Kerja Sama dengan Pemkot Bekasi soal Ketahanan pangan hingga pariwisata.
Bupati Sukabumi Marwan Hamami saat menandatangani MoU kerja sama dengan Pemkot Bekasi. (Sumber : Diskominfosan Kab. Sukabumi)