Bahaya Minum Bubble Tea Berlebihan Memicu Berat Badan Naik sampai Diabetes

Selasa 21 Januari 2020, 15:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Bubble tea minuman yang terdiri teh, susu, dan bubble ini salah satu minuman yang sedang digemari. Namun jika mengkonsumsi bubble tea secara berlebihan dapat berdampak buruk pada kesehatan. Hal ini karena bahan-bahan yang terkandung dalam segelas bubble tea tidak menyehatkan untuk tubuh Anda. Bukan hanya gula, bahan dasar bubble yaitu tapioka juga tidak memiliki kandungan gizi yang memadai.

Segelas bubble tea umumnya terdiri dari teh, susu, gula, serta bola-bola kecil yang terbuat dari tapioka. Jika dikonsumsi dengan cara yang baik, bahan-bahan tersebut dapat memberikan keuntungan untuk tubuh. Namun apabila disajikan dalam bentuk bubble tea, khasiat tersebut dapat tertutup oleh banyaknya kalori yang terkandung di dalamnya.

Dalam setiap 28 gram bubble yang terbuat dari tapioka, terdapat 63 kalori dengan jumlah karbohidrat sebanyak 15 gram. Selain itu, bubble tersebut juga mengandung bahan-bahan kimia lainnya dan pewarna buatan.

Kandungan teh yang baik bagi kesehatan seperti fenol dan polifenol, dipercaya dapat bermanfaat bagi kesehatan jantung serta kondisi obesitas. Sayangnya, dengan banyaknya gula yang terdapat di dalam segelas bubble tea, manfaat tersebut menjadi tidak sebanding dengan akibat yang dapat ditimbulkannya.

Sebuah penelitian yang dilakukan di Amerika Serikat menyebutkan, dalam segelas bubble tea berukuran 473 mL terkandung sekitar 300 kalori dengan 38 gram gula. Jumlah ini belum termasuk jika Anda menambahkan toping lainnya seperti jeli atau egg pudding, yang dapat membuat nilai kalori naik menjadi 323 kalori, dengan kandungan gula sebanyak 57 gram.

Bahaya Minum Bubble Tea Berlebihan

Kandungan gula dan kalori yang tinggi dalam segelas bubble tea, apabila dikonsumsi berlebihan dapat menjadi salah satu pemicu obesitas. Tubuh memerlukan kalori setiap harinya. Meski demikian, asupannya direkomendasikan tidak lebih dari 5 hingga 15 persen kalori yang masuk ke tubuh berasal dari tambahan gula maupun lemak padat.

Jika dihitung, kandungan gula serta kalori dari segelas bubble tea telah memenuhi rekomendasi asupan gula harian pada pria (38 gram), tapi melebihi rekomendasi asupan gula harian pada wanita (25 gram). Dengan asupan gula yang berlebihan, risikonya berat badan melonjak naik, diabetes 2, penyakit metabolik dan penyakit yang berhubungan dengan obesitas.

Konsumsi bubble tea memang tidak ada salahnya selama tidak dilakukan berlebihan. Namun sebaiknya, Anda membatasi atau mengurangi kadar gulanya.

 

Sumber : tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi19 April 2024, 21:08 WIB

Dinsos Sukabumi Salurkan Program Makan Untuk Lansia Di Tegalbuleud Sukabumi

Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi, bantu salurkan program bantuan makanan bagi lanjut usia (Lansia), yang merupakan program Kemensos RI.
Program makan bagi lansia di Tegalbuleud Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi19 April 2024, 21:04 WIB

Kronologi dan Dugaan Penyebab Meninggalnya Siswi Sukabumi saat Seleksi Paskibraka

Berikut kronologi dugaan penyebab meninggalnya Kayla Nur Syifa Siswi Sukabumi peserta seleksi Paskibraka.
Suasana rumah duka Kayla Nur Syifa di Desa Cibentang, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Asep Awaludin
Life19 April 2024, 20:29 WIB

5 Penjelasan Kenapa Seseorang Mudah Menangis Tanpa Sebab

Ketika seseorang menangis tanpa alasan yang jelas, hal itu seringkali dapat menjadi pengalaman yang membingungkan dan membuat frustrasi.
Kenapa seseorang mudah menangis tanpa sebab | Foto : pixabay/jouycristoo
Sukabumi19 April 2024, 20:11 WIB

Ratusan Buruh Garmen di Cicurug Sukabumi Demo Tuntut Perusahan Bayar Gaji

Ratusan buruh pabrik garmen berdemonstrasi di depan halaman PT Indo Garment Lestari (IGL) tepatnya di Kampung Bojong Pereng, Desa Nyangkowek, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024).
Sejumlah buruh pabrik garmen melakukan aksi demo di depan halaman PT IGL | Foto : Ibnu Sanubari
Sukabumi19 April 2024, 20:05 WIB

Cita-citanya Polwan, Orang Tua Terpukul Kehilangan Kayla Siswi Peserta Paskibraka Sukabumi

Orang tua Kayla Nur Syifa peserta seleksi Paskibraka Kabupaten Sukabumi yang meninggal punya cita-cita jadi Polwan.
Orang tua Kayla Nur Syifa peserta Paskibraka Kabupaten Sukabumi yang meninggal saat diwawancarai sukabumiupdate.com di rumah duka (Sumber : SU/Asep Awaludin)
Sehat19 April 2024, 20:00 WIB

8 Makanan Tinggi Protein Purin yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Asam Urat

Updaters Wajib Mengetahui Apa Saja Makanan Tinggi Protein Purin yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Asam Urat.
Ilustrasi - Makanan Tinggi Protein Purin yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Asam Urat (Sumber : pexels.com/@Sebastian Coman Photography)
Sukabumi Memilih19 April 2024, 19:25 WIB

Gelar Perundingan Kebonpedes, Kader PDIP Minta Yudi Suryadikrama Maju Pilkada Sukabumi

Sejumlah kader PDI Perjuangan Kabupaten Sukabumi menggelar pertemuan dalam rangka menyikapi pemilihan bupati / wakil bupati Sukabumi yang akan dihelat pada 27 November 2024 mendatang.
Kader PDI Perjuangan menggelar Perundingan Kebonpedes, Jumat (19/4/2024) | Foto : Syams
Sukabumi19 April 2024, 19:15 WIB

SDN Sundawenang Sukabumi Dibobol Maling, Pelaku Gondol Proyektor dan Gitar

Berikut kronologi kejadian SDN Sundawenang Parungkuda Sukabumi dibobol maling. Pelaku sempat kepergok dan dikejar penjaga sekolah.
SDN Sundawenang Parungkuda dibobol maling, Jumat (19/4/2024). (Sumber : Istimewa)
Life19 April 2024, 19:00 WIB

Ajak Bicara dengan Perasaan, 9 Cara Mengatasi Anak Stres Karena Sering Dimarahi Orang Tua

Mengatasi stres yang disebabkan oleh seringnya anak dimarahi oleh orang tua memerlukan pendekatan yang sensitif dan mendukung.
Ilustrasi. Mengatasi stres yang disebabkan oleh seringnya anak dimarahi oleh orang tua memerlukan pendekatan yang sensitif dan mendukung. (Sumber : pixabay.com/@AnnieSpratt)
Sukabumi19 April 2024, 18:20 WIB

Meninggal saat Seleksi Paskibraka Kabupaten Sukabumi, Sosok Kayla di Mata Keluarga

Kayla Nur Syifa siswi SMAN 1 Cisaat yang meninggal dunia saat seleksi Paskibraka dimakamkan di TPU Cimuhara Gunungguruh Sukabumi.
Jenazah Kayla Nur Syifa Siswi SMAN 1 Cisaat yang meninggal dunia saat seleksi Paskibraka Kabupaten Sukabumi dimakamkan. (Sumber : SU/Asep Awaludin)