Bronkitis Akut dan Bronkitis Kronis, Apa Perbedaan dari Keduanya?

Senin 20 Januari 2020, 19:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Penyakit bronkitis menyebabkan peradangan dan pembengkakan pada saluran bronkus, yang merupakan saluran udara menuju paru-paru.

Bronkitis terbagi menjadi dua jenis, yaitu akut dan kronis. Lamanya seseorang pulih dari bronkitis tergantung pada jenis yang dimilikinya.

Berdasarkan American Lung Association, bronkitis akut umumnya berlangsung antara tiga hingga 10 hari. Tetapi beberapa gejalanya, seperti batuk, dapat bertahan lebih lama.

Sedangkan bronkitis kronis berlangsung lebih lama dari bronkitis akut. Gejalanya bertahan setidaknya tiga bulan, namun dalam banyak kasus bisa berlagsung lebih lama.

Baik bronkitis akut maupun kronis menyebabkan peradangan saluran udara dan gejalanya pun sama. Namun, kedua penyakit ini memiliki beberapa perbedaan.

Bronkitis akut

Umumnya bronkitis akut terjadi secara tiba-tiba karena infeksi virus. Pada kasus yang lebih jarang (kurang dari 10%), bronkitis ini disebabkan oleh bakteri.

Gejalanya dapat berlangsung satu hingga dua minggu, dan kondisinya bersifat sementara. Bronkitis ini biasanya tidak menyebabkan masalah pernapasan permanen, tetapi pada orang yang memiliki asma atau sistem kekebalan tubuh lemah, berisiko terkena komplikasi.

Bronkitis kronis

'Kronis' berarti kondisinya berlangsung lama. Dokter akan menganggap bronkitis sebagai kronis jika seseorang batuk dan menghasilkan lendir setidaknya selama tiga bulan dalam setahun dan terjadi lagi pada tahun berikutnya.

Bronkitis kronis termasuk dalam penyakit paru obstruktif kronis (PPOK), yang pada 2013 dialami oleh 4,8 juta pasien di Indonesia.

Penyebab umum dari bronkitis kronis adalah rokok. Merokok dapat merusak saluran udara dan menyebabkan lebih berlebih pada paru-paru.

Peningkatan lendir ini dapat menyebabkan aliran udara tersumbat.

Dilansir Medical News Today, seiring waktu bronkitis kronis dapat menyebabkan kerusakan permanen pada paru-paru, salah satunya adalah penurunan fungsi.

 

 

Sumber : suara.com

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Motor25 April 2024, 11:00 WIB

8 Dampak yang Terjadi Apabila Motor Jarang Dipanaskan, Yuk Kenali!

Jarang memanaskan motor dapat menimbulkan beberapa dampak negatif.
Jarang memanaskan motor  dapat menimbulkan beberapa dampak negatif. | (Sumber : Freepik.com/@ pressfoto)
Food & Travel25 April 2024, 06:00 WIB

Cara Membuat Rebusan Daun Mahkota Dewa untuk Mengatur Gula Darah, Ini 7 Langkahnya!

Jika Anda memiliki kondisi kesehatan tertentu atau sedang mengonsumsi obat-obatan tertentu, penting untuk berkonsultasi dengan profesional kesehatan sebelum mengonsumsi rebusan atau ramuan herbal apa pun, termasuk rebusan daun mahkota dewa.
Cara Membuat Rebusan Daun Mahkota Dewa. Foto: Instagram/@kebuhbuahkita
Science25 April 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 25 April 2024, Pagi Cerah Berawan dan Siang Potensi Hujan

Cuaca Sukabumi dan sekitarnya pada 25 April 2024, berpotensi pagi cerah dan hujan siang hari di semua wilayah Jawa Barat.
Ilustrasi - Cuaca Sukabumi dan sekitarnya pada 25 April 2024, berpotensi pagi cerah dan hujan siang hari di semua wilayah Jawa Barat. (Sumber : Freepik)
Sukabumi Memilih25 April 2024, 00:04 WIB

Ditutup 25 April, DPC Demokrat Jaring 7 Bacalon Bupati/Wakil Bupati Sukabumi

Tercatat sebanayk tujuh orang yang menyatakan akan maju menjadi calon bupati / wakil bupati Sukabumi yang akan maju melalui partai demokrat
Bambang Topan Firmasyah bakal calon wakil Bupati di Pilkada 2024 saat mendaftar di Kantor DPC Partai Demokrat Kabupaten Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Sukabumi24 April 2024, 23:27 WIB

Dinas PU Perbaiki Titik Kerusakan di Jalan Ahmad Yani Palabuhanratu Sukabumi

Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Sukabumi melakukan perbaikan jalan rusak yang sempat menjadi keluhan warga di ruas Jalan Jendral Ahmad Yani, Kelurahan Palabuhanratu, Kecamatan Palabuhanratu.
Petugas Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Sukabumi perbaiki jalan Jendral Ahmad Yani di Palabuhanratu | Foto : Ilyas Supendi
Sukabumi24 April 2024, 22:55 WIB

Pelaksanaan PSAJ Tingkat SMP di Kabupaten Sukabumi Diikuti 25.576 Siswa

Pelaksanaan ujian sekolah kini berganti nama menjadi Penilaian Sumatif Akhir Jenjang (PSAJ).
Siswa SMPN 1 Bojonggenteng Kabupaten Sukabumi saat mengikuti Penilauan Sumatif Akhir Jenjang atau PSAJ | Foto : Ibnu Sanubari
Sukabumi24 April 2024, 22:03 WIB

Pengelola Parkir Pasar Surade Sukabumi Anggap Keluhan Pengunjung Bahan Evaluasi

Pengelola parkir di Pasar Surade Kabupaten Sukabumi memberikan tanggapan terkait keluhan pengunjung soal tata cara memungut uang parkir yang dilakukan oleh petugas.
Kondisi pasar Surade Sukabumi pada, Rabu (24/4/2025) | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi24 April 2024, 21:13 WIB

Pria Paruh Baya Tewas Tergantung di Bojonggenteng Sukabumi Tinggalkan Secarik Surat

Belum diketahui motif bunuh diri yang dilakukan pria paruh baya di Bojonggenteng Sukabumi tersebut.
(Foto Ilustrasi) Pria paruh baya ditemukan tewas tergantung di Bojonggenteng Sukabumi. | Foto: Istimewa
Sehat24 April 2024, 21:00 WIB

Kaya Vitamin C, Inilah 10 Manfaat Buah Jeruk Bali untuk Kesehatan

Jeruk Bali mengandung vitamin C yang tinggi, yang penting untuk menjaga sistem kekebalan tubuh, membantu penyembuhan luka, dan melindungi sel-sel dari kerusakan akibat radikal bebas.
Manfaat Buah Jeruk Bali untuk Kesehatan. Foto: Instagram/@uyah_oyok
Life24 April 2024, 20:40 WIB

Mengejutkan, Ini 10 Alasan Mengapa Anak Berperilaku Buruk dan Cara Menanganinya

Anak-anak umumnya akan menunjukkan perasaan dan keinginan mereka dalam bentuk perilaku yang belum mampu diutarakan dengan beberapa alasan yang mengejutkan.
Ilustrasi anak berperilaku buruk. (Sumber : Freepik)