Keracunan Massal di Kabupaten Sukabumi, Ini Alasan Hasil Lab Tak Langsung Keluar

Senin 23 September 2019, 02:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Hasil lab keracunan massal yang terjadi di Kabupaten Sukabumi masih berada di laboratorium BPOM Jawa Barat di Bandung.

Sebelumnya, dalam seminggu terjadi tiga kasus keracunan massal di Kabupaten Sukabumi. Keracunan dialami ratusan buruh garmen di Parungkuda, Selasa (10/9/2019) siang. 

BACA JUGA: Pastikan Penyebab Keracunan Nasi Uduk di Bantargadung, Dinkes Tunggu Hasil Lab BPOM

Kemudian di Desa Bojonggaling, Kecamatan Bantargadung, Selasa (10/9/2019) malam. Selang beberapa hari keracunan massal juga melanda warga Desa Mekarasih, Kecamatan Simpenan, Senin (16/9/2019). Kasus keracunan yang diduga dari makanan ini merenggut nyawa dua warga Desa Bojonggaling, Kecamatan Bantargadung.

PLt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi Harun Alrasyid mengungkapkan, uji lab membutuhkan waktu dalam prosesnya. Hal itu dilakukan agar hasilnya akurat.

"Untuk menentukan apakah (sumber keracunan) misalkan terdapat pada air, pada makanan, daging, telur, kenapa memerlukan waktu 7 sampai 10 hari karena itu memerlukan fermentasi. Nanti setelah dalam tempo waktu misal 5 sampai 6 hari, kelihatan sumber makanan yang terpapar oleh bakteri bersumber dari ini," ujar Harun dalam acara Tamu Mang Koko di Kantor sukabumiupdate.com, Sabtu (21/9/2019).

BACA JUGA: Dalam Seminggu, Tiga Kasus Keracunan Massal Terjadi di Sukabumi

Harun sadar masyarakat menunggu dan hasil lab tersebut dibutuhkan penegak hukum. Sedangkan uji lab butuh waktu.

Menurut dia, Kabupaten Sukabumi juga memiliki Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) tapi hanya untuk pemeriksaan sederhana, misalnya pemeriksaan kimia dan pemeriksaan sampel darah. Adapun kenapa mesti dilakukan di BPOM Bandung karena sudah mejadi aturan.

"Aturan dan prosedurnya di BPOM Bandung," jelas Harun.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi16 April 2024, 11:30 WIB

Lahirkan Anak Laki-laki, Ibu Hamil yang Terjebak Macet Lebaran di Palabuhanratu Sukabumi

Ketika itu mobil bak terbuka yang ditumpangi Sumarni terjebak kemacetan lebaran.
(Foto Ilustrasi) Sumarni (31 tahun) melahirkan anak laki-lakinya dengan selamat di RSUD Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Pexels.com/@Rene Asmussen
Sehat16 April 2024, 11:30 WIB

6 Rekomendasi Makanan Kaya Nutrisi Agar Luka Operasi Cepat Kering

Berikut Beberapa Rekomendasi Makanan Kaya Nutrisi Agar Luka Operasi Cepat Kering. Yuk, Konsumsi Segera!
Ilustrasi. Makan Sehat. Nutrisi Penting Agar Luka Operasi Cepat Kering (Sumber : Pexels/KarolinaG)
Keuangan16 April 2024, 11:06 WIB

34 Binaan Dinsos, Pemkot Sukabumi Salurkan Hibah Miliaran untuk 123 Lembaga

Bantuan ini bentuk dukungan agar setiap organisasi bisa melaksanakan program.
Foto bersama setelah kegiatan penyerahan hibah oleh Pemkot Sukabumi pada 3 April 2024 di Balai Kota. | Foto: Website Pemkot Sukabumi
Life16 April 2024, 11:00 WIB

9 Cara Menjadi Ayah yang Baik untuk Anak Laki-laki dan Perempuan

Menjadi seorang ayah yang baik adalah sebuah tanggung jawab besar dan mulia.
Ilustrasi - Menjadi seorang ayah yang baik adalah sebuah tanggung jawab besar dan mulia. (Sumber : Freepik.com/@artursafronovvvv).
Sukabumi16 April 2024, 10:46 WIB

Lewat Talkshow, DPUTR Sosialisasikan Layanan Tata Ruang di Kota Sukabumi

SKRK merupakan dokumen yang diperlukan sebagai landasan untuk menerbitkan PBG.
Pejabat atau pegawai DPUTR Kota Sukabumi saat hadir dalam talkshow Radio Swara Perintis pada 2 April 2024. | Foto: Website Pemkot Sukabumi
Sehat16 April 2024, 10:30 WIB

7 Rekomendasi Buah-buahan Saat Sakit Tenggorokan, Pilih yang Banyak Mengandung Air

Pastikan untuk memilih buah-buahan yang lembut dan tidak terlalu asam jika tenggorokan Anda sangat sensitif.
Ilustrasi. Rekomendasi Buah-buahan Saat Sakit Tenggorokan. (Sumber : Pexels/JaneTrangDoan)
Keuangan16 April 2024, 10:27 WIB

Tahun Kemarin Rp 1,1 Miliar, BPR Jampangkulon Sukabumi Kembali Buka Tahara

Saat ini nasabah Tahara belum ada yang membuka kembali tabungannya.
Pegawai Perumda BPR Sukabumi Cabang Jampangkulon di kantornya. | Foto: Istimewa
Life16 April 2024, 10:00 WIB

Apa Kamu Salah Satunya? 9 Ciri Orang Baik Dilihat dari Kebiasaannya Sehari-hari

Menjadi orang baik adalah proses yang berkelanjutan. Tidak ada orang yang sempurna, dan semua orang membuat kesalahan.
Ilustrasi - Menjadi orang baik adalah proses yang berkelanjutan. Tidak ada orang yang sempurna, dan semua orang membuat kesalahan. (Sumber : Freepik.com).
Jawa Barat16 April 2024, 09:48 WIB

Tembus 391 Ribu, Kunjungan Wisatawan di Jawa Barat saat Libur Lebaran 2024

Herman mengatakan total kunjungan ini selama periode 5-14 April 2024.
Suasana wisatawan di Pantai Kebonkalapa, Karanghawu, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (13/4/2024). | Foto: Facebook/Kota Palabuhanratu
Inspirasi16 April 2024, 09:30 WIB

Info Loker untuk Lulusan D3 atau S1 di Jakarta, Yuk Apply!

Jobseeker Yuk Apply Sekarang! Berikut Informasi Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 atau S1 di Wilayah Jakarta.
Ilustrasi. Info Loker untuk Lulusan D3 atau S1 di Jakarta, Yuk Apply!(Sumber : Freepik)