SUKABUMIUPDATE.com - Dinas kesehatan Kabupaten Sukabumi masih melakukan penyelidikan terhadap penyebab 73 orang anak SDN 1 Bantargebang, Desa Bantargadung, Kecamatan Bantargadung yang keracunan beberapa waktu lalu.
Kepala Dinas Kesehatan, Didi Supardi mengatakan melalui bagian terkait sudah melakukan penelitian dan membawa sample bubur ayam yang menyebabkan puluhan anak SDN Bantargebang keracunan.
BACA JUGA: Sarapan Bubur, Puluhan Murid SD di Bantargadung Sukabumi Keracunan
"Itu program sekolah oleh kementerian namun tetap bagian kesehatan sudah melakukan upaya upaya mencari penyebab dari itu," ujarnya kepada sukabumiupdate.com, Kamis (13/12/2018).
Didi mengaku, pihaknya belum bisa memastikan penyebab keracunan masal tersebut. Namun menurutnya tidak menutup kemungkinan air juga bisa menjadi salah satu penyebabnya.
"Gak tahu ya, apakah air yang di gunakan untuk membuat bubur dari apa, masih menunggu hasil lab nya," pungkasnya.
BACA JUGA: Warga Desa Tenjojaya Sukabumi Diduga Keracunan Ikan Lisong
Sementara itu, Kasi Kesehatan lingkungan, Olahraga dan Kerja pada Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi, Dwi Asmarajaya menambahkan sudah membawa sample bubur ayam untuk di uji lab. Namun sejauh ini belum bisa memastikan penyebab dari puluhan anak SDN Bantar Gebang keracunan.
"Belum ada hasil dari laboratorium kesehatan Provinsi Jawa Barat. Dugaan awal oleh bakteri untuk jenisnya masih dalam analisa mikrobiologi," singkatnya.