Aksi 15 Dalang Asal Sukabumi Adu Ilmu di Surade

Rabu 07 Agustus 2019, 08:30 WIB

 

SUKABUMIUPDATE.com - Sebanyak 15 dalang wayang golek yang berasal dari beberapa kecamatan di kabupaten Sukabumi, unjuk kebolehan dalam Binojakrama Padalangan, di Lapang Sepakbola Badak Putih Desa Jagamukti, Kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi.

"Para dalang datang dari Kecamatan Kalapanunggal, Nagrak, Surade, Waluran, Cikembar, Cikidang, Jampangkulon, Warungkiara, Kadudampit dan Simpenan," ucap Kepala Bidang Kebudayaan Disbudparpora Kabupaten Sukabumi,Yanti Irianti, kepada sukabumiupdate.com, Rabu (7/8/2019).

BACA JUGA: Upaya Sanggar Pancanaka Jaga Kelestrian Wayang Golek di Daerah Selatan Sukabumi

Yanti mengatakan, mereka tampil selama dua hari adapun untuk pemenangnya juara 1, 2, 3, akan mewakili Kabupaten Sukabumi di tingkat Provinsi Jawa Barat. "Kabupaten Sukabumi merupakan juara umum pada tahun 2018, sehingga kami harus bisa pertahankan," jelasnya.

Selain untuk melahirkan dalang-dalang yang mumpuni serta handal diharapkan ada dalang yang mewakili Kabupaten Sukabumi di Binojakrama Padalangan tahun 2020 tingkat Jawa Barat.

BACA JUGA: Wayang Sukuraga, Terkenal di Dunia namun Terasing di Rumah Sendiri

"Binojakrama Padalangan mudah-mudahan bisa dilaksanakan di Kabupaten Sukabumi," pungkasnya.

Salah satu juri dari Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Bandung, Cahya Hedy menjelaskan bahwa para dalang diberi waktu selama satu jam untuk tampil. Penilaianya pada aspek dramatisasi, bahasa dan sastra, musikalitas dalang, vokal dalang, teknik dialog, ekspresi dan penjiwaan, dan kreativitas dalang.

BACA JUGA: Wayang Golek, Gelaran Pamungkas HUT ke 73 RI di Desa Rambay Sukabumi

"Waktu yang diberikan tiap dalang satu jam, dengan lakon yang berbeda, mereka harus bisa memadatkan cerita selama satu jam sebanding dengan semalam suntuk," jelasnya.

Apabila aspek tersebut sudah terpenuhi, artinya dalang sudah berada di atas standar jadi layak untuk mendalang. Dalam Binojakrama Padalangan ini diambil enam untuk juara 1,2,3 dan juara harapan 1, 2, 3. Dalang yang juara ini selanjutnya akan fokus pada proses pembinaan untuk mewakili Kabupaten Sukabumi di tingkat Provinsi Jawa Barat.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Keuangan19 April 2024, 23:24 WIB

Upaya Bapenda Sukabumi Mudahkan Layanan Perpajakan Bagi Wajib Pajak di Desa

Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri mengatakan inovasi tersebut menekankan pentingnya integrasi sistem administrasi pajak daerah dari tingkat desa hingga kabupaten.
Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri. | Foto: SU/Ilyas (Sumber : SU/Ilyas)
DPRD Kab. Sukabumi19 April 2024, 22:01 WIB

DPRD Minta Bakesbangpol Usut Penyebab Meninggalnya Peserta Seleksi Paskibraka Sukabumi

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Hera Iskandar turut berbelasungkawa atas meninggalnya Kayla Nur Syifa saat mengikuti seleksi Paskibraka.
Jenazah siswi SMAN Negeri 1 Cisaat saat akan diberangkatkan dari RSUD Palabuhanratu menuju rumah duka di Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Opini19 April 2024, 21:44 WIB

Menjadi Lelaki Berkualitas: Inspirasi dari Kartini

Sosok Kartini, seorang pejuang kesetaraan gender dari Indonesia pada abad ke-19, memberikan pandangan yang menarik dan relevan, bukan saja bagi perempuan, bahkan bagi kaum laki-laki masa kini.
Dr. Ari Riswanto, M.Pd., MM / Dosen Universitas Linggabuana PGRI Sukabumi/Pengurus DPW Forum shilaturahmi Doktor Indonesia | Foto : Sukabumi Update
Sukabumi19 April 2024, 21:08 WIB

Dinsos Sukabumi Salurkan Program Makan Untuk Lansia Di Tegalbuleud Sukabumi

Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi, bantu salurkan program bantuan makanan bagi lanjut usia (Lansia), yang merupakan program Kemensos RI.
Program makan bagi lansia di Tegalbuleud Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi19 April 2024, 21:04 WIB

Kronologi dan Dugaan Penyebab Meninggalnya Siswi Sukabumi saat Ikut Tes Seleksi Paskibraka

Berikut kronologi dugaan penyebab meninggalnya Kayla Nur Syifa Siswi Sukabumi peserta seleksi Paskibraka.
Suasana rumah duka Kayla Nur Syifa di Desa Cibentang, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Asep Awaludin
Life19 April 2024, 20:29 WIB

5 Penjelasan Kenapa Seseorang Mudah Menangis Tanpa Sebab

Ketika seseorang menangis tanpa alasan yang jelas, hal itu seringkali dapat menjadi pengalaman yang membingungkan dan membuat frustrasi.
Kenapa seseorang mudah menangis tanpa sebab | Foto : pixabay/jouycristoo
Sukabumi19 April 2024, 20:11 WIB

Ratusan Buruh Garmen di Cicurug Sukabumi Demo Tuntut Perusahan Bayar Gaji

Ratusan buruh pabrik garmen berdemonstrasi di depan halaman PT Indo Garment Lestari (IGL) tepatnya di Kampung Bojong Pereng, Desa Nyangkowek, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024).
Sejumlah buruh pabrik garmen melakukan aksi demo di depan halaman PT IGL | Foto : Ibnu Sanubari
Sukabumi19 April 2024, 20:05 WIB

Cita-citanya Polwan, Orang Tua Terpukul Kehilangan Kayla Siswi Peserta Paskibraka Sukabumi

Orang tua Kayla Nur Syifa peserta seleksi Paskibraka Kabupaten Sukabumi yang meninggal punya cita-cita jadi Polwan.
Orang tua Kayla Nur Syifa peserta Paskibraka Kabupaten Sukabumi yang meninggal saat diwawancarai sukabumiupdate.com di rumah duka (Sumber : SU/Asep Awaludin)
Sehat19 April 2024, 20:00 WIB

8 Makanan Tinggi Protein Purin yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Asam Urat

Updaters Wajib Mengetahui Apa Saja Makanan Tinggi Protein Purin yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Asam Urat.
Ilustrasi - Makanan Tinggi Protein Purin yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Asam Urat (Sumber : pexels.com/@Sebastian Coman Photography)
Sukabumi Memilih19 April 2024, 19:25 WIB

Gelar Perundingan Kebonpedes, Kader PDIP Minta Yudi Suryadikrama Maju Pilkada Sukabumi

Sejumlah kader PDI Perjuangan Kabupaten Sukabumi menggelar pertemuan dalam rangka menyikapi pemilihan bupati / wakil bupati Sukabumi yang akan dihelat pada 27 November 2024 mendatang.
Kader PDI Perjuangan menggelar Perundingan Kebonpedes, Jumat (19/4/2024) | Foto : Syams