Merasa Tersentak dan Seperti Terjatuh Saat Tidur, Apa Sih Sebabnya?

Jumat 14 Agustus 2020, 21:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Pernah tertidur setelah hari yang melelahkan, dan kemudian tiba-tiba merasa seperti jatuh, tersandung, mengambang, atau terpeleset? Beruntung hal itu bukan kejadian yang sebenarnya.

Banyak orang mengeluhkan kejadian ini saat mereka tidur. Tapi, apa sebenarnya penyebabnya?

Dilansir dari Times of India, seperti diberitakan Suara.com, menurut spesialis gangguan tidur Dr Reena Mehra, sensasi ini disebabkan oleh gerakan otot yang tidak disengaja dan disebut myoclonus tidur atau mioklonus hipnik.

Sensasi ini terjadi pada sekitar 70 persen orang. Menurut National Sleep Foundation, para ahli masih belum yakin tentang penyebabnya, namun ada beberapa hipotesis.

Beberapa percaya bahwa saat pernapasan dan detak jantung Anda melambat, dan suhu tubuh Anda turun, tonus otot Anda mulai bergeser, menyebabkan kedutan di seluruh tubuh.

Teori lain adalah bahwa otak Anda mulai salah menafsirkan relaksasi otot secara bertahap sebagai tanda bahwa Anda mungkin benar-benar tersandung.

Akibatnya, otot Anda menegang sebagai mekanisme pelindung, dan Anda tersentak bangun.

Sementara itu, asumsi lain menunjukkan bahwa otak Anda masih mengartikan tubuh Anda sebagai bangun, tetapi otot Anda sudah sepenuhnya rileks.

Sebagai pencegahan, otak Anda kemudian memberi sinyal "panggilan untuk bangun" ke otot Anda, menyebabkan seluruh tubuh Anda tersentak.

Meskipun fenomena ini mungkin terasa aneh, tidak ada yang perlu dikhawatirkan.

Dr Mehra, menyarankan bahwa ada beberapa pemicu yang dapat menyebabkan gangguan ini terjadi lebih teratur. Ini termasuk, stres, stimulan seperti kafein dan alkohol, dan kurang tidur secara keseluruhan.

Jika Anda merasa sensasi tersebut mengganggu kualitas tidur Anda, Anda bisa mencoba mengidentifikasi pemicu yang menyebabkan gangguan tidur Anda.

Dr Mehra menyatakan bahwa jika sensasi ini sangat sering terjadi, mioklonus dapat disebabkan oleh gangguan tidur yang lebih serius, yang harus didiskusikan dengan dokter Anda.

Sumber: Suara.com

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi20 April 2024, 00:14 WIB

Usai Lebaran, Pasien Membludak di RSUD Palabuhanratu Sukabumi

Humas RSUD Palabuhanratu Sukabumi sebut pasien yang datang rata-rata mengeluhkan penyakit demam, pencernaan, metabolik, serta penyakit dalam.
Kondisi di sekitar IGD RSUD Palabuhanratu Sukabumi, Jumat (19/4/2024). (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi Memilih19 April 2024, 23:48 WIB

Yudi Suryadikrama Respon Perundingan Kebonpedes Soal Dukungan Maju Pilkada Sukabumi

Ketua DPC PDIP Kabupaten Sukabumi, Yudi Suryadikrama merespon pernyataan sejumlah kader partai yang memintanya untuk maju dalam kontestasi Pilkada Sukabumi 2024.
Yudi Suryadikrama Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Keuangan19 April 2024, 23:24 WIB

Upaya Bapenda Sukabumi Mudahkan Layanan Perpajakan Bagi Wajib Pajak di Desa

Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri mengatakan inovasi tersebut menekankan pentingnya integrasi sistem administrasi pajak daerah dari tingkat desa hingga kabupaten.
Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri. | Foto: SU/Ilyas (Sumber : SU/Ilyas)
DPRD Kab. Sukabumi19 April 2024, 22:01 WIB

DPRD Minta Bakesbangpol Usut Penyebab Meninggalnya Peserta Seleksi Paskibraka Sukabumi

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Hera Iskandar turut berbelasungkawa atas meninggalnya Kayla Nur Syifa saat mengikuti seleksi Paskibraka.
Jenazah siswi SMAN Negeri 1 Cisaat saat akan diberangkatkan dari RSUD Palabuhanratu menuju rumah duka di Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Opini19 April 2024, 21:44 WIB

Menjadi Lelaki Berkualitas: Inspirasi dari Kartini

Sosok Kartini, seorang pejuang kesetaraan gender dari Indonesia pada abad ke-19, memberikan pandangan yang menarik dan relevan, bukan saja bagi perempuan, bahkan bagi kaum laki-laki masa kini.
Dr. Ari Riswanto, M.Pd., MM / Dosen Universitas Linggabuana PGRI Sukabumi/Pengurus DPW Forum shilaturahmi Doktor Indonesia | Foto : Sukabumi Update
Sukabumi19 April 2024, 21:08 WIB

Dinsos Sukabumi Salurkan Program Makan Untuk Lansia Di Tegalbuleud Sukabumi

Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi, bantu salurkan program bantuan makanan bagi lanjut usia (Lansia), yang merupakan program Kemensos RI.
Program makan bagi lansia di Tegalbuleud Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi19 April 2024, 21:04 WIB

Kronologi dan Dugaan Penyebab Meninggalnya Siswi Sukabumi saat Ikut Tes Seleksi Paskibraka

Berikut kronologi dugaan penyebab meninggalnya Kayla Nur Syifa Siswi Sukabumi peserta seleksi Paskibraka.
Suasana rumah duka Kayla Nur Syifa di Desa Cibentang, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Asep Awaludin
Life19 April 2024, 20:29 WIB

5 Penjelasan Kenapa Seseorang Mudah Menangis Tanpa Sebab

Ketika seseorang menangis tanpa alasan yang jelas, hal itu seringkali dapat menjadi pengalaman yang membingungkan dan membuat frustrasi.
Kenapa seseorang mudah menangis tanpa sebab | Foto : pixabay/jouycristoo
Sukabumi19 April 2024, 20:11 WIB

Ratusan Buruh Garmen di Cicurug Sukabumi Demo Tuntut Perusahan Bayar Gaji

Ratusan buruh pabrik garmen berdemonstrasi di depan halaman PT Indo Garment Lestari (IGL) tepatnya di Kampung Bojong Pereng, Desa Nyangkowek, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024).
Sejumlah buruh pabrik garmen melakukan aksi demo di depan halaman PT IGL | Foto : Ibnu Sanubari
Sukabumi19 April 2024, 20:05 WIB

Cita-citanya Polwan, Orang Tua Terpukul Kehilangan Kayla Siswi Peserta Paskibraka Sukabumi

Orang tua Kayla Nur Syifa peserta seleksi Paskibraka Kabupaten Sukabumi yang meninggal punya cita-cita jadi Polwan.
Orang tua Kayla Nur Syifa peserta Paskibraka Kabupaten Sukabumi yang meninggal saat diwawancarai sukabumiupdate.com di rumah duka (Sumber : SU/Asep Awaludin)