Awas, Sikap Diam Berbahaya buat Hubungan Cinta

Sabtu 09 Mei 2020, 23:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Komunikasi sangat penting saat pembatasan sosial karena merupakan salah satu cara untuk tetap terhubung dengan kerabat dan keluarga lewat ponsel. Dilansir dari tempo.co, bagaimana menjaga hubungan cinta tetap harmonis di tengah pandemi?

Bersikap diam di tengah hubungan untuk menenangkan dari sebuah gejolak dalam hubungan adalah hal baik, tapi bagaimana jika sikap diam itu akhirnya menjadi bumerang dalam hubungan itu sendiri.

Dikutip dari Elitedaily.com, ada beberapa jenis sikap diam dalam hubungan yang dapat menandakan masalah yang lebih dalam. Berikut empat jenis keheningan yang paling umum berdampak negatif pada hubungan.

Saling mendiamkan dalam jangka lama

Anda bertengkar dan masih marah sehingga tidak berbicara. Anda berpikir dengan menghindari itu akan reda atau akan membuat segalanya lebih baik. Patti Feuereisen, seorang psikoterapis yang berspesialisasi dalam pelecehan seksual dan penulis Invisible Girls: Berbicara Kebenaran Tentang Pelecehan Seksual, mengatakan mengekspresikan diri kepada pasangan, terutama ketika ada konflik sangat penting.

"Pasangan perlu berkomunikasi, ketika ada sesuatu yang salah, mereka perlu mendiskusikan dan tidak takut berkonfrontasi dengan masalah,” ujarnya.

Jenis sikap diam ini membuat pasangan bertanya-tanya, menyebabkan kebingungan dan merentangkan keadaan negatif. Anda tidak hanya menghukum pasangan dengan memberikan perlakuan diam, juga menghukum diri sendiri. Katakan apa yang perlu dan jika tidak punya apa-apa lagi untuk dikatakan, setidaknya katakanlah sebanyak itu.

Jangan membuat pasangan memohon untuk berbicara dan memicu kecemasan yang sudah ada ketika berselisih. Mudah-mudahan, Anda dan pasangan akan mencapai titik temu atau ia setidaknya akan mendengar perasaan Anda. Diam tidak pernah memecahkan apa pun.

Kehabisan bahan obrolan

Jenis keheningan ini kemungkinan bisa menandakan akhir hubungan. Ketika pulang kantor dan duduk untuk makan malam dan tidak saling bicara, itu bisa menjadi tanda Anda kehilangan percikan asmara.

Pricilla Martinez, pelatih kehidupan di Blush Online Life Coaching, mengatakan komunikasi adalah kunci untuk hubungan apapun untuk memastikan pasangan bergerak ke arah yang sama dalam hal komitmen.

Saling menutup diri

Ada saat-saat dalam perselisihan di mana tidak ada yang dicapai, tidak ada landasan bersama, dan Anda telah mencapai titik ingin mundur. Anda menjadi tertutup, mulai setuju dengan pasangan hanya untuk membungkamnya atau menjadi dingin bersama-sama.

Ini adalah titik di mana Anda sama sekali tidak terbuka untuk melanjutkan percakapan tetapi perlu mengungkapkannya dengan benar. Biarkan pasangan tahu Anda perlu waktu untuk mempertimbangkan apa yang ia katakan. Beri tahu dia Anda perlu waktu sejenak untuk menyerap semuanya. Jika berpikir, ia akan mengerti dan mengizinkan Anda untuk memilikinya.

Hanya saja, jangan tertutup tanpa mengatakan sesuatu. Jangan melakukannya tanpa memberi tahu Anda harus keluar dari situasi tersebut. Anda tidak tidur nyenyak dan bangun dalam situasi yang benar-benar canggung keesokan pagi.

Tidak merespons pesan teks

Normal jika Anda tidak dapat terus membalas pesan saat sedang bekerja, belajar di perpustakaan, berolahraga, atau sibuk. Menjelang saat-saat itu, Anda bahkan mungkin menulis teks singkat yang berbunyi, "Saya tidak akan bisa dijangkau selama beberapa jam ke depan, tetapi saya akan menanggapi pesan saat tidak sibuk."

Tetapi, jika Anda mendapatkan teks yang masuk dari pasangan dan tidak punya keinginan untuk membalas, diam Anda mungkin berbicara banyak. Diam adalah jenis interaksi manusia yang paling disalahpahami dan disalahtafsirkan, tetapi mudah dipahami dan diterima jika berkomunikasi sebelumnya.

Sumber: Tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi26 April 2024, 23:14 WIB

Marwan Belum Terima 2 Partai Tambahan yang Akan Dukung Asjap di Pilkada Sukabumi, Kenapa?

Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami menyebut ada dua partai lagi yang ingin turut hadir pada acara deklarasi koalisi tiga partai dalam pengusungan pasangan bakal calon untuk maju di Pilkada 2024.
Marwan Hamami, Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi26 April 2024, 23:09 WIB

Tiga Partai Resmi Berkoalisi, Marwan Beberkan Alasan Usung Asep Japar di Pilkada Sukabumi

Tiga partai yakni Golkar, Gerindra, dan PPP secara resmi berkoalisi untuk mengusung Asep Japar di Pilkada 2024
Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami menandatangani kesepakatan koalisi tiga partai Golkar, PPP dan Gerindra, Jumat (26/4/2024) | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi26 April 2024, 21:49 WIB

Akibat Banjir, Toko Alat Listrik di Cidahu Sukabumi Alami Kerugian hingga Belasan Juta

Banjir yang terjadi di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi, pada Kamis, 25 April 2024 membuat beberapa pihak mengalami kerugian yang cukup besar.
Sejumlah warga dan karyawan toko memindahkan barang yang sebelumnya terendam banjir di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Life26 April 2024, 21:05 WIB

6 Mental Miskin yang Membuat Hidup Anda Melarat di Masa Depan, Yuk Hindari!

Orang yang memelihara mental miskin tentu akan berpengaruh terhadap masa depannya, melarat atau berjaya. Itulah pentingnya hal ini.
Ilustrasi. Mental miskin yang wajib dijauhi. | Sumber foto : Pexels/Mehmet Turgut Kirkgoz
Life26 April 2024, 21:00 WIB

8 Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati

Inilah Contoh Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati. Apa Kamu Salah Satunya?
Ilustrasi - Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati . (Sumber : Freepik.com)
Sukabumi26 April 2024, 20:57 WIB

Jelang Kongres, PAN Kabupaten Sukabumi Pastikan Dukung Zulhas Tiga Periode

DPD PAN Kabupaten Sukabumi menyatakan sikapnya untuk mendukung kembali Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan kembali melanjutkan kepemimpinan di periode ketiga pada masa jabatan 2025-2030.
Mansurudin, Ketua DPD PAN Kabupaten Sukabumi | Foto : Sukabumi Update
Life26 April 2024, 20:30 WIB

Kamu Akan Tetap Miskin Jika 10 Kebiasaan Ini Masih Terus Dilakukan!

Kebiasaan buruk dapat menghambat kemajuanmu dan membuatmu terjebak dalam jurang kemiskinan.
Ilustrasi - Kebiasaan buruk dapat menghambat kemajuanmu dan membuatmu terjebak dalam jurang kemiskinan. (Sumber : Freepik)
Inspirasi26 April 2024, 20:24 WIB

5 Kebiasaan Orang China yang Membuat Hidupnya Gampang Kaya dan Jauh dari Kemiskinan

Orang China memiliki kebiasaan yang membuat hidupnya selalu kaya dan jauh dari kehidupan miskin di masa depannya, apalagi di hari tuanya.
Ilustrasi. Kebiasaan orang china yang membuatnya hidup kaya. | Sumber foto : Pexels/Pixabay
Sukabumi26 April 2024, 20:09 WIB

Kades Ungkap Penyebab Banjir hingga Rendam Jalan dan 18 Rumah Warga di Cidahu Sukabumi

Data sementara terdampak banjir yang melanda Kampung Pasirdoton Desa Pasirdoton Kecamatan Cidahu Kabupaten Sukabumi, pada Kamis, 25 April 2024 bertambah
Kondisi jalan raya Cidahu dan rumah warga yang terendam banjir. (Sumber : Istimewa)
Life26 April 2024, 20:07 WIB

6 Cara Membaca Karakter Orang Pecundang di Sekitar Kita, Kenali Ciri-cirinya

Membaca karakter orang pecundang di sekitar kita sesungguhnya cukup mudah. Tentunya dengan mengenali beberapa karakter yang melekat di dalam dirinya.
Ilustrasi. Membaca karakter orang yang pecundang. | Sumber foto : Pexels/Mike Greer