Pasangan Bisa Menjauh Bila Anda Terlalu Menuntut Perhatiannya

Jumat 28 September 2018, 03:41 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Apakah Anda merasa sering gagal menjalin hubungan atau bertanya-tanya mengapa pasangan yang Anda sayangi menjauh? Padahal rasanya sudah bersikap baik dan mencurahkan perhatian kepadanya.

Aaron Kaplan dan Samantha Daniels, pemilik agensi pencari jodoh profesional sekaligus pakar hubungan dari New York, Amerika Serikat, mengatakan Anda mungkin sangat perhatian kepadanya serta selalu memenuhi kebutuhannya. Jadi Anda mengharapkan balasan perhatian yang sama.

Akan tetapi si dia sibuk dan tidak bisa memenuhi harapan Anda. Jadilah Anda banyak menuntut. “Anda sering sekali menelepon atau mengirim pesan kepada pasangan Anda. Dalam sehari setidaknya bisa 10 kali, hanya untuk menanyakan keberadaannya. Kamu di mana, lagi apa, atau mengatakan merindukan suaranya. Wanita seperti ini menuntut jaminan berulang-ulang bahwa si pria mencintainya,” kata Aaron.

Ketika dia terlalu lama membalas pesan Anda atau dia tidak bisa sering menemui Anda, Anda memprotesnya bertubi-tubi. 'Kamu sayang aku enggak, sih? Peduli padaku enggak, sih,' protes Anda.

Samantha memastikan, lama-lama pria lelah menghadapi rengekan seperti ini. Dia akan berpikir, apa Anda tidak punya pekerjaan lain? “Anda seharusnya juga punya sesuatu yang Anda kerjakan, selain menanti kabar atau pertemuan dengannya,” kata Samantha.

Belum menikah saja Anda sudah mengatur, busana apa yang seharusnya pacar kenakan dan tidak. Menentukan dengan siapa dia boleh berteman dan tidak, ke mana dia boleh pergi dan tidak. Sampai menentukan kapan waktunya dia menghabiskan waktu bersama keluarga dan Anda. Bagaimana kalau sudah menikah, ya?

“Anda mengatur dan mengontrol segalanya. Jika tidak mengikuti kemauan Anda, Anda marah atau mengambek. Jika Anda merasa berperilaku seperti ini, sebaiknya cobalah berubah, kalau mau si dia tetap berada di sisi Anda,” kata Aaron Kaplan.

Tidak ada pria yang betah diperlakukan pacarnya seperti bawahan diperlakukan bosnya atau murid diperlakukan gurunya. “Begitu dia merasakan gejala-gejala Anda suka mengontrol, perlahan-lahan dia akan menjauh dan menyudahi hubungan,” kata Samantha.

Sumber: Tempo

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi23 November 2024, 20:03 WIB

Sungai dan Gorong-gorong Meluap, Jalan Geopark Ciletuh Sukabumi Terendam Banjir

Erus menyebut ketinggian air kurang lebih 40 sampai 50 sentimeter.
Tangkapan layar jalan provinsi ruas Loji-Balewer-Puncak Darma di kawasan CPUGGp Kabupaten Sukabumi, terendam banjir pada Sabtu (23/11/2024). | Foto: Istimewa
Life23 November 2024, 20:00 WIB

7 Ciri Kamu adalah Seorang yang Fomo, Takut Ketinggalan Informasi dan Gila Medsos!

FOMO (Fear of Missing Out) adalah istilah yang merujuk pada perasaan cemas atau takut ketinggalan sesuatu yang penting atau menarik yang sedang terjadi, biasanya di lingkungan sosial atau media.
Ilustrasi - Tanda Kamu Orang yang FOMO Tapi Mungkin Tidak Menyadarinya (Sumber : Freepik/freepik)
Sukabumi23 November 2024, 19:49 WIB

Banjir Rendam Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua Sukabumi, Lalu Lintas Sempat Macet

Bencana banjir ini sempat menyebabkan kemacetan panjang.
Kondisi banjir di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu sore (23/11/2024). | Foto: P2BK Simpenan
Sukabumi23 November 2024, 19:33 WIB

Dinding Rumah Warga di Ciemas Sukabumi Jebol Dihantam TPT Ambruk

Tidak ada korban luka maupun jiwa dalam kejadian ini.
Kondisi rumah Mulyadi yang jebol di Kampung Bakanjati RT 03/04 Desa Girimukti, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Sukabumi23 November 2024, 19:14 WIB

Jembatan Sungai Cibeureum Kota Sukabumi Ambruk, Akses Baros-Sindangpalay Putus

Hujan deras menyebabkan debit air Sungai Cibeureum meningkat secara signifikan.
Tangkapan layar video jembatan di Sungai Cibeureum Kota Sukabumi roboh pada Sabtu (23/11/2024). | Foto: Istimewa
Sukabumi Memilih23 November 2024, 19:00 WIB

GRIB Jaya Cibeureum Apel Siaga Ayep-Bobby untuk Pilkada Kota Sukabumi

Ayep berharap pelaksanaan pencoblosan dapat berjalan dengan lancar dan aman.
Calon Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki saat apel siaga bersama GRIB Jaya PAC Kecamatan Cibeureum pada Sabtu (23/11/2024).  | Foto: Tim Ayep Zaki
Sehat23 November 2024, 19:00 WIB

Kenali Kolesterol Tinggi pada Anak : Penyebab, Diagnosis, dan Pengobatan

Kolesterol tidak hanya menyerang orang dewasa saja, tetapi anak-anak pun bisa menderita penyakit ini.
Ilustrasi anak terkena kolesterol tinggi (Sumber : Freepik/@freepik)
Life23 November 2024, 18:00 WIB

Doa untuk Ibu Hamil Agar Persalinan Lancar dan Diberikan Kemudahan

Doa merupakan bentuk permohonan dan harapan kepada Tuhan Yang Maha Esa agar diberikan kelancaran dan keselamatan dalam proses persalinan.
Ilustrasi -  Doa merupakan bentuk permohonan dan harapan kepada Tuhan Yang Maha Esa agar diberikan kelancaran dan keselamatan dalam proses persalinan. (Sumber : pixabay.com/@mochow11)
Sukabumi Memilih23 November 2024, 17:58 WIB

Kumpul di Ciracap, PKB, PPP, dan Golkar Perkuat Koalisi untuk Pilkada Sukabumi

Kegiatan diawali jalan santai, senam, pembacaan doa, dan pembagian doorprize.
Dadang Hermawan di HUT Partai Golkar ke-60 tahun di Curug Luhur, Kampung Cikawung, Desa Purwasedar, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (23/11/2024). | Foto: Istimewa
Sukabumi23 November 2024, 17:22 WIB

Banjir dan Pergerakan Tanah di Sagaranten Sukabumi, Perlu Relokasi Jalan dan Normalisasi Sungai

Petugas melakukan asesmen dan membantu warga yang terdampak.
Kondisi jalan yang terdampak pergerakan tanah di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa