Jokowi Dipuji Mike Pence Soal Kebijakan Investasi RI

Jumat 21 April 2017, 11:09 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Wakil Presiden Amerika Serikat Michael R. Pence mengakui adanya hambatan bagi perusahaan Amerika Serikat yang ingin berinvestasi di Indonesia. Meski begitu, ia mengapresiasi langkah Presiden Joko Widodo dalam meminimalkan hambatan untuk berinvestasi di Indonesia.

Pence menyebutkan beberapa hambatan bisnis di Indonesia, seperti minimnya transparansi dan kurang perhatiannya pemerintah pada industri manufaktur. "Kami apresiasi upaya Presiden Joko Widodo dalam menyusun regulasi kemudahan berbisnis," ucap Pence di Hotel Shangri-La, Jakarta, Jumat (21/4).

Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Thomas Lembong mengatakan pemerintah tengah menyiapkan deregulasi untuk kemudahan bisnis di Indonesia. "Sekarang pilkada sudah lewat, pemerintah bisa berfokus pada reformasi ekonomi lagi," ujar Thomas. Tujuannya adalah mengurangi hambatan di bidang investasi dan perdagangan.

Presiden Jokowi, tutur dia, sudah berkali-kali menekankan masih banyaknya aturan terkait dengan perizinan berinvestasi. Menurut dia, perlu adanya keterbukaan, kerja sama, dan kompetisi. "Kita harus turunkan barrier, bukan hanya untuk Amerika, melainkan untuk semua, juga buat industri lokal," kata Thomas.

Hari ini, Pence serta Wakil Presiden Jusuf Kalla menyaksikan penandatanganan kerja sama bisnis dan investasi senilai lebih US$ 10 miliar. Pence menilai kerja sama ini akan memperkuat hubungan ekonomi antara Indonesia dan Amerika.

Penandatanganan melibatkan beberapa perusahaan, seperti dalam kerja sama antara Applied Materialis dan PT PLN, Exxon Mobil dengan Pertamina, antara Greenbelt Resources dan Jababeka Infrastructure, Lookheed Martin dengan TNI Angkatan Udara di bidang persenjataan, serta antara Honeywell dan PT Dirgantara Indonesia.

Ada juga kerja sama antara General Electric dan PLN, Nextgen dengan Samarinda Municipality, antara Powerphase dan PT Indonesia Power/PT Pembangkitan Jawa Bali, Ormat dengan PLN, serta antara Pacific Infra Capital dan PLN.

Pence menuturkan hubungan perdagangan Indonesia dengan Amerika perlu diperluas untuk menambah lapangan dan kesempatan kerja. "Kami akan membuat solusi yang win-win untuk kedua negara dan rakyatnya," kata Pence.

 

Sumber: Tempo

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Tags :
Berita Terkini
Sukabumi19 April 2024, 21:08 WIB

Dinsos Sukabumi Salurkan Program Makan Untuk Lansia Di Tegalbuleud Sukabumi

Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi, bantu salurkan program bantuan makanan bagi lanjut usia (Lansia), yang merupakan program Kemensos RI.
Program makan bagi lansia di Tegalbuleud Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi19 April 2024, 21:04 WIB

Kronologi dan Dugaan Penyebab Meninggalnya Siswi Sukabumi saat Seleksi Paskibraka

Berikut kronologi dugaan penyebab meninggalnya Kayla Nur Syifa Siswi Sukabumi peserta seleksi Paskibraka.
Suasana rumah duka Kayla Nur Syifa di Desa Cibentang, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Asep Awaludin
Life19 April 2024, 20:29 WIB

5 Penjelasan Kenapa Seseorang Mudah Menangis Tanpa Sebab

Ketika seseorang menangis tanpa alasan yang jelas, hal itu seringkali dapat menjadi pengalaman yang membingungkan dan membuat frustrasi.
Kenapa seseorang mudah menangis tanpa sebab | Foto : pixabay/jouycristoo
Sukabumi19 April 2024, 20:11 WIB

Ratusan Buruh Garmen di Cicurug Sukabumi Demo Tuntut Perusahan Bayar Gaji

Ratusan buruh pabrik garmen berdemonstrasi di depan halaman PT Indo Garment Lestari (IGL) tepatnya di Kampung Bojong Pereng, Desa Nyangkowek, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024).
Sejumlah buruh pabrik garmen melakukan aksi demo di depan halaman PT IGL | Foto : Ibnu Sanubari
Sukabumi19 April 2024, 20:05 WIB

Cita-citanya Polwan, Orang Tua Terpukul Kehilangan Kayla Siswi Peserta Paskibraka Sukabumi

Orang tua Kayla Nur Syifa peserta seleksi Paskibraka Kabupaten Sukabumi yang meninggal punya cita-cita jadi Polwan.
Orang tua Kayla Nur Syifa peserta Paskibraka Kabupaten Sukabumi yang meninggal saat diwawancarai sukabumiupdate.com di rumah duka (Sumber : SU/Asep Awaludin)
Sehat19 April 2024, 20:00 WIB

8 Makanan Tinggi Protein Purin yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Asam Urat

Updaters Wajib Mengetahui Apa Saja Makanan Tinggi Protein Purin yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Asam Urat.
Ilustrasi - Makanan Tinggi Protein Purin yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Asam Urat (Sumber : pexels.com/@Sebastian Coman Photography)
Sukabumi Memilih19 April 2024, 19:25 WIB

Gelar Perundingan Kebonpedes, Kader PDIP Minta Yudi Suryadikrama Maju Pilkada Sukabumi

Sejumlah kader PDI Perjuangan Kabupaten Sukabumi menggelar pertemuan dalam rangka menyikapi pemilihan bupati / wakil bupati Sukabumi yang akan dihelat pada 27 November 2024 mendatang.
Kader PDI Perjuangan menggelar Perundingan Kebonpedes, Jumat (19/4/2024) | Foto : Syams
Sukabumi19 April 2024, 19:15 WIB

SDN Sundawenang Sukabumi Dibobol Maling, Pelaku Gondol Proyektor dan Gitar

Berikut kronologi kejadian SDN Sundawenang Parungkuda Sukabumi dibobol maling. Pelaku sempat kepergok dan dikejar penjaga sekolah.
SDN Sundawenang Parungkuda dibobol maling, Jumat (19/4/2024). (Sumber : Istimewa)
Life19 April 2024, 19:00 WIB

Ajak Bicara dengan Perasaan, 9 Cara Mengatasi Anak Stres Karena Sering Dimarahi Orang Tua

Mengatasi stres yang disebabkan oleh seringnya anak dimarahi oleh orang tua memerlukan pendekatan yang sensitif dan mendukung.
Ilustrasi. Mengatasi stres yang disebabkan oleh seringnya anak dimarahi oleh orang tua memerlukan pendekatan yang sensitif dan mendukung. (Sumber : pixabay.com/@AnnieSpratt)
Sukabumi19 April 2024, 18:20 WIB

Meninggal saat Seleksi Paskibraka Kabupaten Sukabumi, Sosok Kayla di Mata Keluarga

Kayla Nur Syifa siswi SMAN 1 Cisaat yang meninggal dunia saat seleksi Paskibraka dimakamkan di TPU Cimuhara Gunungguruh Sukabumi.
Jenazah Kayla Nur Syifa Siswi SMAN 1 Cisaat yang meninggal dunia saat seleksi Paskibraka Kabupaten Sukabumi dimakamkan. (Sumber : SU/Asep Awaludin)