OJK Nilai Risiko Kredit Masih Tinggi

Sabtu 24 Februari 2018, 16:47 WIB

SUKABUMIUPDATE.COM - Otoritas Jasa Keuangan menyatakan risiko kredit sektor jasa keuangan masih relatif tinggi, dengan kenaikan rasio kredit bermasalah (non-performing loan/NPL) menjadi 3,22 persen pada Agustus 2016, dari 3,18 persen pada Juli 2016.

"Risiko kredit lembaga jasa keuangan terpantau masih relatif tinggi. NPL sebesar 3,22 persen, sedangkan rasio pembiayaan bermasalah (NPF) stabil sebesar 2,22 persen," kata Deputi Komisioner Manajemen Strategis IB, Slamet Purnomo, dalam keterangan hasil Rapat Dewan Komisioner (RDK) Oktober, di Jakarta, Jumat (14/10).

Namun dari sisi permodalan, OJK melihat ketahanan industri keuangan memadai. Salah satu indikatorya, rasio kecukupan modal inti (Capital Adequacy Ratio/CAR) perbankan per Agustus 2016 mencapai 23,26 persen.

OJK juga mendeteksi intermediasi lembaga jasa keuangan yang belum tumbuh cepat. Pertumbuhan kredit perbankan per Agustus 2016 sebesar 6,83 persen (yoy) atau melambat dari Juli 2016 sebesar 7,74 persen. 

Perlambatan tersebut karena kontraksi kredit valuta asing sebesar 11,76 persen (yoy) yang disebabkan lesunya kinerja ekonomi eksternal. Adapun kredit rupiah masih tumbuh baik di level 10,7 persen.

Meskipun terdapat beberapa indikator yang perlu dicermati, secara umum RDK OJK menyimpulkan stabilitas sektor jasa keuangan Indonesia normal.

Sentimen positif datang dari keberhasilan amnesti pajak periode pertama dan kenaikan harga minyak serta komoditas. 

Slamet mengatakan, akibat dua sentimen positif tersebut, penguatan terjadi di pasar saham domestik pada paruh kedua September 2016 sebesar 1,8 persen. Secara tahun berjalan (year to date), IHSG menguat sebesar 16,8 persen.

Penguatan juga terjadi di pasar Surat Berharga Negara (SBN), tercermin dari penurunan imbal hasil (yield) di semua tenor.

Rata-rata yield jangka pendek, jangka menengah, dan jangka panjang turun masing-masing sebesar 6 basis poin (bps) 11 bps dan 9 bps. Pada September 2016, Investor Nonresiden SBN mencatatkan aksi beli bersih yang cukup signifikan sebesar Rp16,9 triliun.

Stabilitas juga tercermin dari kinerja pembiayaan dan asuransi. Purnomo menuturkan piutang pembiayaan per Agustus 2016 tumbuh 0,87 persen (yoy) atau naik dari Juli 2016 sebesar 0,36 persen, karena kenaikan sektor konsumer khususnya sektor perdagangan, restoran dan hotel.

Di industri perasuransian, indikator Risk-Based Capital (RBC) sebesar 513 persen untuk asuransi jiwa dan 267 persen untuk asuransi umum. Level tersebut, kata Ketua Dewan Komisioner OJK, Muliaman Hadad, jauh di atas ketentuan minimum yang berlaku.

"OJK akan terus memantau perkembangan profil risiko lembaga jasa keuangan serta menyiapkan berbagai langkah yang diperlukan untuk memitigasi kemungkinan peningkatan risiko di sektor jasa keuangan, khususnya risiko kredit," kata dia.

Di pasar keuangan global, OJK melihat terjadi pegerakan bervariasi di pasar saham dan nilai tukar global, karena ketidakpastian pemulihan ekonomi global serta sentimen dari kebijakan The Fed terkait kenaikan Federal Funds Rate (FFR), pergerakan harga minyak, dan permasalahan Deutsche Bank.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Tags :
Berita Terkini
Inspirasi19 April 2024, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sebagai Cleaning Service di Salah Satu Coffe di Kota Sukabumi

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Cleaning Service Lokasi Penempatan di Kota Sukabumi. (Sumber : Freepik.com/jcomp)
Sukabumi19 April 2024, 14:48 WIB

Gaji Belum Dibayar, Buruh Pabrik Tripleks Mengadu ke Disnakertrans Sukabumi

Terdapat 89 buruh yang belum menerima gaji, baik berstatus aktif maupun non-aktif.
Buruh pabrik pengolahan kayu tripleks (plywood) saat mendatangi kantor Disnakertrans Kabupaten Sukabumi pada Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Asep Awaludin
Opini19 April 2024, 14:36 WIB

Kartini Hari Ini: Refleksi Pemikiran Pemberdayaan Perempuan dalam Konteks Multikulturalisme

Pemikiran Kartini tentang emansipasi perempuan masih memiliki relevansi. Namun, dalam mengaplikasikan pemikiran tersebut, perlu dipertimbangkan juga konteks multikulturalisme yang menjadi realitas masyarakat Indonesia saat ini
Dr. Tetty Sufianty Zafar, MM, Dosen Universitas Muhammadiyah Sukabumi/Sekretaris Forum Doktor Sukabumi/Pembina Research & Literacy Institute | Foto : Sukabumi Update
Sehat19 April 2024, 14:30 WIB

7 Manfaat Kayu Manis untuk Kesehatan yang Jarang Diketahui

Kayu Manis : Rempah Asli Indonesia Satu Ini Ternyata Punya Sederet Manfaat untuk Kesehatan yang Jarang Diketahui.
Ilustrasi - Manfaat Kayu Manis untuk Kesehatan yang Jarang Diketahui. (Sumber : pexels.com/@Mareefe)
Sehat19 April 2024, 14:00 WIB

Selain untuk Gula Darah, Ini 10 Manfaat yang Luar Biasa dari Buah Mengkudu

Buah mengkudu memiliki banyak manfaat kesehatan yang baik untuk tubuh.
Ilustrasi - Buah mengkudu memiliki banyak manfaat kesehatan yang baik untuk tubuh. (Sumber : Pixabay.com/@ignartonosbg).
Sukabumi Memilih19 April 2024, 13:54 WIB

Politisi PKB Miftahul Janah Didukung Warga Maju Pilkada Kota Sukabumi

Sejumlah warga Kota Sukabumi yang tergabung dalam RMJ mendorong politisi PKB, Miftahul Janah Janah untuk maju menjadi calon walikota / wakil walikota Sukabumi.
Miftahul Janah, Politisi PKB didorong maju Pilkada Kota Sukabumi 2024 | Foto : Sy
Sehat19 April 2024, 13:30 WIB

Segini Kisaran Kadar Gula Darah Normal Pada Lansia 50 Tahun ke Atas Setelah Makan

Gula darah tinggi menjadi lebih mungkin terjadi seiring bertambahnya usia.
Ilustrasi - Gula darah tinggi menjadi lebih mungkin terjadi seiring bertambahnya usia. (Sumber : Freepik/Lifestylememory)
Life19 April 2024, 13:00 WIB

6 Cara Menghilangkan Sifat Iri Dengki Dalam Diri Agar Hidup Tenang dan Damai

Menghilangkan sifat iri dan dengki memang harus dalam hidup. Sebab hal demikian untuk hidup lebih tenang dan damai.
Ilustrasi. Cara menghilangkan sifat iri dengki. Sumber Foto : Pexels/Liza Summer
Sehat19 April 2024, 12:30 WIB

7 Kategori Makanan yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Asam Urat

Berikut Daftar Kategori Makanan yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Asam Urat. Sobat Sehat Wajib Tahu!
Ilustrasi. Serangan Asam Urat. Ketahui Apa Saja Kategori Makanan yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Asam Urat. | Foto: Freepik
Sukabumi19 April 2024, 12:00 WIB

Siswi SMAN 1 Cisaat Meninggal saat Seleksi Paskibraka Kabupaten Sukabumi

Awalnya Lima menerima informasi bahwa siswi SMA Negeri 1 Cisaat ini pingsan.
Jenazah siswi SMAN Negeri 1 Cisaat berinisial K saat akan diberangkatkan dari RSUD Palabuhanratu menuju rumah duka di Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Ilyas Supendi