Ketiga Kalinya Siswa SMA Doa Bangsa Menjadi Pembaki di Paskibraka

Minggu 18 Agustus 2019, 03:10 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) dari berbagai tingkatan mulai dari Kecamatan, Kabupaten/Kota, Provinsi hingga Nasional secara serempak melaksanakan pengibaran bendera pada tanggal 17 Agustus 2019, sebagai simbol dari perayaan kemerdekaan bangsa Indonesia.

Selama tiga tahun berturut, SMA Doa Bangsa telah mengirimkan putra dan putri terbaiknya dalam pasukan pengibar bendera pusaka baik di tingkat Kecamatan, Kabupaten dan Provinsi Jawa Barat.

 Formasi Paskibraka terdiri dari 17 orang pengiring, delapan orang pembawa bendera dan 45 orang pengawal yang merupakan simbol hari kemerdekaan RI. 

BACA JUGA: KPM Binaan FKDB Meriahkan Harkopnas ke-72 di Parakansalak Sukabumi

Selama dua tahun berturut-turut siswa SMA Doa Bangsa ini diberikan amanah berada pada posisi pembaki, yaitu posisi pengibar tengah di pasukan delapan Paskibraka atas nama M. Fadlan Nur Ihsan, Pembaki Kecamatan Cibadak pada tahun 2018.

Kemudian Ibrahim Haikal Putra Abadi, sebagai Pembaki Provinsi Jawa Barat 2018, dan tahun ini Akamalul Huda Fauzan Sebagai Pembaki Kabupaten Sukabumi 2019, serta 2 kali menjadi pembawa baki bendera di Paskibraka Kecamatan Cibadak atas nama Isna Nadia tahun 2018 dan Siti Hopsoh tahun 2019.

Ketua Umum Forum Komunikasi Doa Bangas (FKDB) sekaligus Ketua Pembina Yayasan Pembina Pendidikan Doa Bangsa (YPPDB), Ayep Zaki memberikan apresiasi yang tinggi kepada SMA Doa Bangsa terhadap pencapaian satuan pendidikan.

"Saya sangat mengapresiasi atas pencapaian satuan pendidikan yang sudah memberikan kontribusi secara aktif dalam membangun Jiwa Nasionalisme siswa dan siswi melalui Paskibraka. Baik itu pada tingkat Kecamatan sampai dengan Provinsi," katanya. 

BACA JUGA: FKDB Dukung Wacana KemenPAN-RB PNS Kerja di Rumah

Pria yang akrab disapa Aa Zaki ini berharap pada tahun-tahun mendatang, siswa dan siswi SMA Doa Bangsa dapat berperan aktif menjadi Paskibraka pada tingkat Nasional.

Sementara itu, Kepala Sekolah SMA Doa Bangsa, Ridwan Maulana Yusuf berharap

setiap tahunnya siswa dan siswi SMA Doa Bangsa dapat memberikan yang terbaik sebagai putra-putri bangsa yang akan terus berjuang mengibarkan bendera merah putih hingga akhir hayatnya.

Ia menjelaskan, sejak empat tahun SMA Doa Bangsa berdiri, sudah tiga tahun memberikan kontribusi terhadap kegiatan pengibaran bendera merah putih, mulai pada tahun 2017, hingga 2019 Purna Paskibra dari SMA Doa Bangsa sudah terhitung cukup banyak.

"Diantaranya 20 siswa PPI Kecamatan Cibadak, tiga siswa PPI di tingkat Kabupaten Sukabumi dan satu siswa di tingkat Provinsi Jawa Barat," tandasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Life22 Februari 2025, 20:00 WIB

Amankah Mencoba Puasa Intermiten Saat Menyusui? Simak Ulasan Berikut

Sebelum mencoba puasa intermiten ini, penting untuk berkonsultasi dengan dokter agar proses menyusui tetap optimal dan kesehatan bayi tetap terjaga.
Amankah mencoba puasa intermiten saat menyusui? (Sumber: Freepik/@freepic.diller)
Musik22 Februari 2025, 20:00 WIB

Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta

boygroup NCT Wish akan menyapa penggemar Indonesia untuk pertama kali sejak debut melalui Asia Tour yang bakal digelar pada 31 Mei 2025 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta.
Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta (Sumber : Instagram/@nctwish_official)
Sehat22 Februari 2025, 19:30 WIB

Mengenal Maskne: Ketahui Penyebab dan 7 Masalah Kulit Akibat Penggunaan Masker

Maskne adalah masalah kulit yang umum terjadi akibat penggunaan masker secara terus-menerus.
Ilustrasi berbagai permasalahan kulit akibat penggunaan masker wajah (Sumber: Freepik/@freepik)
Sehat22 Februari 2025, 19:10 WIB

Mengenal Maskne: Siapa yang Lebih Berisiko dan 5 Cara Efektif Mengatasinya

Maskne adalah tantangan kulit yang bisa dialami siapa saja, tetapi dengan perawatan yang tepat, masalah ini dapat dikelola.
Ilustrasi cara efektif mengatasi maskne (Sumber: Freepik/@rawpixel.com)
Film22 Februari 2025, 19:00 WIB

Dipenuhi Genre Aksi, 8 Drama Korea Baru yang Tayang di Disney+ pada 2025

Platform Disney+ Hotstar telah resmi mengumumkan daftar drama korea terbaru yang bakal tayang selama tahun 2025. Bahkan, beberapa di antaranya akan segera tayang.
Dipenuhi Genre Aksi, 8 Drama Korea Baru yang Tayang di Disney+ pada 2025 (Sumber : Instagram/@disneypluskr)
Sukabumi22 Februari 2025, 18:52 WIB

Momen Langka Keakraban Dua Kepala Daerah Sukabumi Disorot Aktivis, Beri Catatan Soal Kolaborasi

Ayep Zaki mengaku ia bersama Asep Japar hanya melangsungkan obrolan ringan.
Bupati Sukabumi Asep Japar dan Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki. | Foto: Istimewa
Sehat22 Februari 2025, 18:50 WIB

6 Tips Mudah Perawatan Kulit untuk Menghindari Maskne

Maskne mungkin menjadi tantangan baru dalam perawatan kulit, tetapi dengan kebiasaan yang benar, Anda bisa mencegahnya. Pilih masker yang nyaman, jaga kebersihan masker, dan berikan waktu bagi kulit untuk beristirahat.
Ilustrasi tips mudah merawat kulit untuk menghindari maskne (Sumber: Freepik/@diana.grytsky)
Sukabumi22 Februari 2025, 18:44 WIB

Motif Warisan Muncul di Balik Pembunuhan Tragis Kakak oleh Adik di Sukabumi

F menghabisi nyawa kakaknya menggunakan pedang jenis samurai katana.
Keranda jenazah Hendra (55 tahun) di RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi. | Foto: SU/Asep Awaludin
Nasional22 Februari 2025, 18:29 WIB

Diperiksa Propam, 4 Polisi Diduga Menekan Band Sukatani untuk Tarik Lagu Kritik

Polda Jawa Tengah memeriksa empat polisi yang diduga menekan Band Sukatani hingga menarik lagu kritik mereka, Bayar, Bayar, Bayar. Polri membantah intervensi, sementara publik menyoroti kebebasan berekspresi.
Band Sukatani saat tampil di atas panggung, dikenal dengan gaya bermusik punk dan kritik sosial dalam lirik lagunya. (Sumber : Instagram/@sukatani.band)
Life22 Februari 2025, 18:00 WIB

Doa Ziarah Kubur Menjelang Ramadhan yang Dapat Diamalkan Ketika Nyekar

Ziarah kubur ke makam orang yang sudah meninggal merupakan tradisi umat Muslim di Indonesia menjelang bulan suci Ramadhan dan biasanya dikenal dengan sebutan nyekar.
Ilustrasi. Doa Ziarah Kubur Menjelang Ramadhan yang Dapat Diamalkan Ketika Nyekar. Sumber Foto : Pexels/Alena Darmel