PPDB, Pendaftar di Lima SMAN Kota Sukabumi Hampir Mencapai 2 Ribu Calon Siswa

Kamis 20 Juni 2019, 10:54 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Belum meratanya persebaran Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri di wilayah Kota Sukabumi, menjadi salah satu kendala dan menjadi pertimbangan dalam penerapan sistem zonasi untuk proses PPDB tahun 2019 ini.

Hal itu diungkapkan Koordinator Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) Kota Sukabumi, Asep Sukanta.

"Seperti di Warudoyong, Lembursitu, dan Baros kan belum memiliki SMA, tentu itu menjadi bahan pertimbangan bagi kami yang nanti akan kami konsultasikan dengan pihak yang berwenang," ujar Asep kepada sukabumiupdate.com, Rabu (19/6/2019).

BACA JUGA: Potret Sistem Zonasi PPDB, Kuota SMAN 1 Cicurug Hanya 432 Siswa yang Daftar Sudah Tembus 600

Sistem zonasi ini pada dasarnya untuk memberikan kenyamanan kepada masyarakat agar bisa terakomodir, karena sekolah yang ada di Kota Sukabumi bisa diisi oleh warga Kota Sukabumi yang berada di daerah tersebut. 

"Bila tanpa zonasi, bisa jadi warga kota tergeser oleh warga Kabupaten yang hari ini nilai SKHUNnya cenderung lebih besar dari kota. Tapi bila ada warga kabupaten yang masuk ke sekolah di kota bisa melalui jalur prestasi, itupun kuotanya hanya 5 persen untuk prestasi akademik dan 5 persen untuk prestasi non akademik, ya paling 10 orangan lah," sambung Asep.

BACA JUGA: Zonasi PPDB! Ada Calon Siswa SMAN di Kota Sukabumi yang Jarak Rumah 8 Ribu KM dari Sekolah

Terdapat lima SMAN di Kota Sukabumi yaitu SMAN 1, SMAN 2, SMAN 3, SMAN 4 dan SMAN 5. Dari seluruh SMAN tersebut, total daya tampungnya sebanyak 2.004 siswa.

Adapun daya tampung di SMAN 1 sebanyak 432 siswa yang dibagi dalam 12 rombongan belajar. Hingga Kamis (20/6/2019), SMAN 1 sudah ada 700 calon siswa yang mendaftar. Kemudian SMAN 2 hingga kini sudah menerima 300 pendaftaran calon siswa. Adapun daya tampung sekolah ini sebanyak 432 siswa.

Lalu hingga Kamis (20/6/2019), sudah ada 556 calon siswa yang mendaftar di SMAN 3 Kota Sukabumi sedangkan daya tampung siswa hanya 384. SMAN 4 memiliki daya tampung sebanyak 324 siswa yang dibagi dalam sembilan rombel. Hingga saat ini, sudah ada 230 calon siswa yang mendaftar.

Terakhir SMAN 5 dengan daya tampung 432 siswa adapun hingga saat ini pendaftar di sekolah ini sudah mencapai 172 calon siswa.

BACA JUGA: PPDB Dinilai Ribet Harus Legalisir KK, Ini Jawaban Walikota Sukabumi

Sementara itu, Ketua Komisi III DPRD Kota Sukabumi, Gagan Rachman, mengatakan, proses PPDB di Kota Sukabumi ini masih banyak kekurangan karena masih berjalan selama 2 tahun.

"Sistem zonasi ada plus minusnya, tergantung ditiap kecamatannya ada sekolah negeri atau tidak sehingga bilamana ada Kecamatan yang tidak memiliki SMA, silahkan meloncat ke wilayah yang lain namun sesuai dengan mekanisme," ujar Gagan.

Menurut Gagan, sistem zonasi menguntungkan bagi yang dekat, namun menyulitkan bagi yang tidak dekat dengan sekolah negeri, walaupun bisa mengenyam sekolah di swasta, dan semua pilihan itu ada di masyarakat.

BACA JUGA: Daftar PPDB Kota Sukabumi Tahun Ini Ribet, Harus Legalisir Kartu Keluarga

"Pada intinya, wajardik 12 tahun itu harus dilaksanakan bagaimanapun caranya, dan masyarakat tidak boleh dibuat susah, bingung, dan njelimet," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi19 April 2024, 12:00 WIB

Siswi SMAN 1 Cisaat Meninggal saat Seleksi Paskibraka Kabupaten Sukabumi

Awalnya Lima menerima informasi bahwa siswi SMA Negeri 1 Cisaat ini pingsan.
Jenazah siswi SMAN Negeri 1 Cisaat berinisial K saat akan diberangkatkan dari RSUD Palabuhanratu menuju rumah duka di Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Bola19 April 2024, 12:00 WIB

Bek Kiri Andalan Persib Ini Harus Absen Saat Pangeran Biru Jamu Persebaya

Persib Bandung harus rela kehilangan Rezaldi Hehanusa saat mereka menjamu Persebaya di Stadion Si Jalak Harupat, Sabtu besok.
Persib Bandung harus rela kehilangan Rezaldi Hehanusa saat mereka menjamu Persebaya di Stadion Si Jalak Harupat, Sabtu besok. (Sumber : Persib.co.id)
Sehat19 April 2024, 11:45 WIB

7 Cara Ampuh Turunkan Obesitas, Salah Satunya Olahraga

Obesitas biasanya terjadi akibat ketidakseimbangan antara asupan kalori yang dikonsumsi dan jumlah kalori yang dibakar melalui aktivitas fisik.
Ilustrasi. Orang yang obesitas. Sumber : pixabay/Bru-No
Sukabumi19 April 2024, 11:35 WIB

Perut Membengkak, Janda Asal Ciracap Sukabumi Butuh Bantuan untuk Berobat

Rosmawati mengalami sakit sudah tujuh bulan dengan kondisi perut membengkak.
Rosmawati (57 tahun) di rumahnya di Kampung Batunamprak RT 03/09 Desa Pangumbahan, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Life19 April 2024, 11:30 WIB

Hati-Hati! 7 Hal Sederhana Ini Ternyata Bisa Menurunkan Kecerdasan

Tes IQ sering digunakan untuk mengevaluasi kemampuan mental dan potensi kognitif seseorang, serta digunakan dalam proses seleksi pendidikan, pekerjaan, dan kebutuhan medis lainnya.
Ilustrasi. Kecerdasan. Sumber : pixabay/sebaie-1992
Sehat19 April 2024, 11:00 WIB

5 Manfaat Lidah Buaya untuk Kesehatan, Bisa Melembabkan Kulit

Lidah buaya memiliki sejarah penggunaan yang panjang dalam berbagai budaya sebagai bahan alami untuk perawatan kulit, rambut, dan peradangan.
Ilustrasi. Lidah buaya. Sumber : pixabay/Aluegreen
Opini19 April 2024, 10:58 WIB

Puasa Syawal, Amalan Setelah Ramadan yang Hampir Terlewatkan

Saat ini kita sedang berada di bulan Syawal, bulan di mana Allah memberikan limpahan pahala pada aktivitas tertentu.
Ilustrasi. |  Foto: Pixabay
Inspirasi19 April 2024, 10:30 WIB

Lowongan Kerja Lulusan S1 Keuangan di Bandung Jawa Barat

Jobseeker Yuk Simak Info Lowongan Kerja Lulusan S1 Keuangan di Bandung Jawa Barat Berikut dan Apply Segera!
Ilustrasi. Lowongan Kerja Lulusan S1 Keuangan di Bandung Jawa Barat (Sumber : pexels.com/AndreaPiacquadio)
Produk19 April 2024, 10:09 WIB

Data Diskumindag 19 April 2024: Ini Daftar Harga Bapokting di Pasar Kota Sukabumi

Informasi harga ini diunggah Diskumindag Kota Sukabumi di Instagram.
(Foto Ilustrasi) Diskumindag Kota Sukabumi merilis update harga sejumlah bahan pokok di Pasar Pelita dan Pasar Tipar Gede pada Jumat (19/4/2024). | Foto: Freepik
Life19 April 2024, 10:00 WIB

Kesehatan Mental Terganggu, 11 Ciri Orang yang Memiliki Luka Batin Dalam Hidupnya

Luka batin adalah bekas luka emosional yang tertanam dalam diri seseorang akibat pengalaman menyakitkan di masa lalu.
Ilustrasi - Luka batin adalah bekas luka emosional yang tertanam dalam diri seseorang akibat pengalaman menyakitkan di masa lalu.  (Sumber : unplash/@Danie Franco)