Buktikan Prestasi, SMK Terpadu Al-Ittihad Peroleh Juara Favorit ke 2 Tingkat Nasional

Senin 17 Desember 2018, 03:19 WIB

SUKABUMIUPDATE.comSMK Terpadu Al-Ittihad Purabaya (SMKTAP) meraih juara harapan 2 tingkat nasional dalam perlombaan Smart Hackathon 2018 di Jakarta beberapa waktu lalu. Perlombaan aplikasi ini diselenggarakan Kementrian Telekomunikasi dan Informatika (Kemkominfo).

Perlombaan yang diikuti oleh 40 tim dari 25 kota di seluruh Indonesia ini mengangkat tema Literasi Digital yang merupakan ajang lomba pembuatan aplikasi, website, games,  dan internet of things berbasis coding komputer antar siswa akhir SMA/SMK/Home schooling komunitas dari seluruh Indonesia.

Tim SMKTAP merancang aplikasi Student Finance yang dirancang dengan tujuan memudahkan kegiatan transaksi siswa berkenaan dengan administrasi sekolah. Hanya dengan waktu 36 jam ke 3 siswa SMK Terpadu Al-Ittihad Purabaya mampu menyelesaikan aplikasi dengan basis ekonomi digital.

BACA JUGA: Aplikasi Karya Pelajar SMK Al-Ittihad Purabaya Sukabumi, Final Smart Hackathon 2018

Aplikasi karya anak SMK Terpadu Al-Ittihad ini mempermudah aktifitas keuangan siswa yang dapat terkontrol serta pembayaran biaya sekolah maupun uang jajan siswa di lingkungan sekolah dapat dilakukan dalam bentuk elektronik dengan cara scan barcode yang terdapat pada kartu siswa dan scan QRCode yang terdapat di smartphone siswa setelah menginstal aplikasi tersebut.

"Segala transaksi tersebut dicatat dalam bentuk elektronik, sekaligus bisa dipantau oleh orangtua siswa melalui sms yang diterima ke nomor orang tua masing-masing ketika siswa selesai melakukan transaksi," ujar salah seorang siswa anggota tim peserta lomba Wisnu Hikmat , kepada sukabumiupdate.com, Senin (17/12/2018).

Peserta lainya, Ahmad Fauzi menyampaikan rasa terima kasih dan bangganya atas prestasi yang sudah diraihnya dan 2 teman lainya yang tergabung dalam tim pembuatan aplikasi yang diberi nama F-Student.

"Menurut saya perlombaan smart Hackathon 2018 yang di selenggarakan di Jakarta kemarin merupakan ajang perlombaan yang sangat penting. Selain menjadi lomba yang jarang sekali dilaksanakan oleh pihak pemerintah, perlombaan pembuatan aplikasi ini sangat cocok  sekali dengan anak-anak zaman milineal," ungkap Ahmad Fauzy yang juga pemenang Jaka Dara Pajampangan 2018.

Sementara itu, salah seorang anggota tim lainnya, Desti Puspitasari pun menceritakan pengalaman saat mengikuti perlombaan Hackathon 2018.

BACA JUGA: SMK Terpadu Al-Ittihad Purabaya Latih Kedisiplinan Lewat Paskibra

"Disana kita bersaing selama 36 jam nonstop. Banyak manfaat, selain menambah wawasan, menambah teman dari berbagai provinsi dan merupakan ajang perlombaan yang sangat penting," katanya.

Proses pembuatan Aplikasi yang mereka lakukan dengan tahapan Analisis data, Penyerapan ide aplikasi, dan Pembuatan aplikasi sampai finishing pembuatan hanya menghabiskan Rp750 ribu.

"Perlombaan smart Hackathon 2018 merupakan ajang perlombaan pembuatan aplikasi yang sangat relevan sekali dengan salah satu jurusan di SMK Terpadu Al Ittihad. Penyediaan fasilitas dan apresiasi sekolah sangat mendukung sekali, menurut saya minat dan bakat anak perlu dikembangkan untuk mencapai prestasi yang lebih baik, "pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi22 November 2024, 20:58 WIB

Terpeleset dan Jatuh ke Sungai, Warga Cidolog Sukabumi Ditemukan Tewas

Susum (47 tahun) warga Kampung Rancapalet RT 15 RW 05 Desa Cipamingkis, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, ditemukan dalam keadaan tewas usai terpeleset dan jatuh ke Sungai Cidolog, Jumat (22/11/2024).
Warga saat mengevakuasi Susum (47 tahun) yang ditemukan tewas usai terpeselet dan jatuh ke sungai Cidolog, Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:39 WIB

Puji Penampilan Asep Japar-Andreas Di Debat Terakhir: Ojang: Mumpuni Bervisi Jelas

Juru Kampanye Tim Pemenangan Pasangan nomor urut 2, Ojang Apandi, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan debat yang diatur oleh KPU Kabupaten Sukabumi dan pihak terkait.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:03 WIB

Ketua KPU Sukabumi: Terima Kasih Polres Bandung

Debat Publik Pilkada Kabupaten Sukabumi antara paslon 01, Iyos Somantri - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas digelar hari ini Jumat (22/11/2024), bertempat di Hotel Sutan Raja, Soreang, Kabupaten Bandung
Kasmin Belle, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi | Foto : Capture video Youtube
Jawa Barat22 November 2024, 19:14 WIB

Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Perlindungan Anak di Kalaparea Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
Anggota DPRD Jabar, Muhammad Jaenudin, sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak. di Kalaparea Sukabumi | Foto : Tim Asistensi M. Jaenudin
Bola22 November 2024, 19:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Pangeran Biru Incar 3 Poin!

Persib Bandung vs Borneo FC akan disiarkan secara langsung melalui siaran televisi dan layanan live streaming.
Ilustrasi - Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist)
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak
Food & Travel22 November 2024, 18:30 WIB

Berbalut Legenda Dayang Sumbi, Air Terjun Sanghyang Taraje Garut HTM Cuma Rp10 Ribu!

Curug Sanghyang Taraje Garut dikelilingi oleh hutan hijau yang sejuk dan suasana alam yang tenang.
Curug Sanghyang Taraje adalah sebuah air terjun yang terletak di Kampung Kombongan, Desa Pakenjeng, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Foto: IG/smiling.westjava
Life22 November 2024, 18:00 WIB

Amalkan Doa Imam Al-Ghazali Saat Menghadapi Masalah Hidup

Doa dari Imam Al-Ghazali ini dianjurkan diamalkan saat sedang dirundung maslaah kehidupan.
Ilustrasi - Doa ini dibaca saat sedang dirundung masalah kehidupan (Sumber : Pexels.com/@Pavel Danilyuk)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:49 WIB

Iyos-Zainul Janji Hilangkan Pungli Tenaga Kerja di Sukabumi

Debat kedua Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi 2024 yang digelar di Hotel Sultan Raja, Bandung, Jumat (22/11/2024), berlangsung meriah. Pendukung dari masing-masing pasangan calon memadati area sekitar hotel
Iyos-Zaenul janji hilangkan pungli tenaga kerja di Kabupaten Sukabumi (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)