SUKABUMIUPDATE.com - Puluhan dosen dan mahasiswa Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Kharisma Cicurug Sukabumi menggelar deklarasikan Literasi Library, di aula kampus Jalan Siliwangi, Kampung Ciutara, Desa Mekarsari, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
Deklarasi yang dipimpin Ketua STAI Kharisma, DR. Ujang Saefullah, Bukan sebatas untuk meningkatkan minat baca buku saja melainkan Alquran, dan media. Dosen maupun mahasiswa diwajibkan untuk membaca Alquran tiap hari satu juz, satu buku satu minggu, dan media.
BACA JUGA: STAI Kharisma Cicurug Sukabumi Gelar Turnamen Futsal
“Semoga saja setelah deklarasi ini bisa menumbuhkembangkan tingkat baca mahasiswa termasuk dosen, mahasiswa masih lemahnya minat baca dan Alquran,” jelas dosen aktif di Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Gunung Djati Bandung dan Universitas Padjadajaran (Unpad) ini kepada sukabumiupdate.com, usai deklarasi, Minggu(25/3/2018).
Bahkan, menurutnya, salah satu syarat untuk meraih gelar sarjana di kampusnya tiap mahasiswa diwajibkan menghafal Alquran minimal dua juz. Di samping ujian komperehensif, munaqosah, dan skripsi.
BACA JUGA: Puluhan Mahasiswa STAI Kharisma Cicurug Berlatih Jurnalistik
“Setelah mampu membaca, mahasiswa juga harus memahaminya. Jangan sampai mahasiswa membaca Alquran namun tidak memahaminya, apalagi sudah sarjana, dan ke sananya harus tahu tafsirnya,” ujarnya.
Di lain sisi, dengan meningkatknya literasi diharapkan mahasiswa ke depannya pandai-pandai membaca media. Mana yang benar-benar bermanfaat dan tidak. Sehingga, secara tidak langsung bisa menangkal berita hoax.
BACA JUGA: Wakil Bupati Paparkan Profil Kabupaten Sukabumi di Hadapan Mahasiswa Baru STAI Kharisma
“Berita hoax ini bisa ganggu persahabatan, menimbulkan fitnah, kebencian, dan lainnya. Padahal sudah jelas dalam Islam, apabila mendapatkan kabar berita bertabayun lah, cek lah, teliti lah kebenarannya,” bebernya.
Waktu yang bersamaan di gelar workshop metodologi penelitian dan penyamaan persepsi pembinaan skripsi dengan pemateri Ujang Saefullah. Dengan tema “Membangun Kultur Akademik Melalui Penelitian Dosen yang Produktif dan Berkualitas.
